TEMPO.CO, Jakarta - Julia Perez datang ke Polres Jakarta Selatan, Kamis (2/2) untuk mendengar dan melihat langsung rekontruksi kasus penganiayaan terhadap asistennya, Lucky yang melibatkan Nikita Mirzani, sebagai terlapor. Namun, karena Nikita mangkir dari panggilan penyidik, agenda konfrontir dan reka ulang ditunda.
Jupe sudah memaksakan diri untuk hadir. "Saya jauh-jauh dari rumah sakit, cabut infus karena saya mengetahui sebuah kejadian. Kecewa, ya kecewa, tapi gimana mereka nggak hadir," ungkap Julia Perez di Mapolres Metro Jakarta Selatan, Kamis (2/2).
Nikita dilaporkan Lucky ke polisi dengan tuduhan melakukan penganiayaan atas dirinya. Lucky mengaku mendapat pukulan pada bagian kepalanya, hingga luka. Peristiwa penganiayaan itu disbeutkan terjadi di sebuah klub malam dikawasan Jakarta Selatan. Di beberapa kesempatan Nikita membantah tudingan tersebut.
Berita Terkait: Dituduh Jupe Menganiaya, Nikita: Halusinasi ...
Jupe menegaskan, agenda konfrontir dan reka ulang terkait kasus penganiayaan yang membuat hubungannya dengan Nikita memanas seharusnya bisa dilakukan agar kabar simpang siur selama ini bisa jelas.
"Saya hanya mau mengetahui sebuah kejadian dan kebenaran. Memang hari ini dijadwalkan (reka ulang). Selama ini simpang siurnya, a b c d sampai z. Ini waktu yang saya tunggu-tunggu, ternyata mereka nggak hadir," pungkas Jupe yang sedang berjuang melawan kanker servik stadium empat.