TEMPO.CO, Jakarta - Nama Sonny Tulung kembali menjadi sorotan publik karena kasus pelecehan seksual yang diduga dialami calon istrinya, Cindy. Sonny Tulung gusar dan tidak terima kekasihnya dianggap wanita murahan. Namun, gara-gara melaporkan kasus pacarnya, Sonny Tulung dituding memanfaatkan kasus tersebut untuk menaikkan popularitasnya. Lantas bagaimana Sonny Tulung menanggapi kabar tak sedap itu?
"Kata orang cari gratisan, saya tanggapi santai aja. Saya enggak perlu popularitas. Karena yang perlu popularitas orang yang belum populer," ungkap Sonny Tulung di Studio Trans TV, Jalan Tendean, Jakarta Selatan, Kamis, 14 April 2016.
Menurut Sonny Tulung, dari latar belakang dan pengalaman yang dimiliki selama di dunia hiburan, dia tidak perlu membuat sensasi untuk menaikkan popularitas. "Kalau saya sudah cukup populer, sudah 10 tahun di kuis. Di dunia entertaiment saya sudah malang melintang sekitar 25 tahun, saya enggak perlu cari popularitas lagi," kata Sonny Tulung.
Mantan pembawa acara Family 100 itu juga menegaskan kasus pelecehan yang dialami kekasihnya bukan rekayasa. "Kalau saya settingan, enggak bakalan seperti ini, karena ini menyangkut nyawa orang. Enggak ada kaitan pihak ketiga," pungkas Sonny Tulung.
Kepala Subdirektorat Remaja, Anak, dan Wanita Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Suparmo mengatakan pihaknya akan menindaklanjuti pengaduan Sonny Tulung dan kekasihnya, Cindy Mamesah, alias Cindy Lazar, ke Polda Metro Jaya. "Sudah masuk, ya (laporannya)? Jadi akan kami lihat dulu keterangannya," kata Suparmo saat dihubungi pada Selasa, 12 April 2016.
Sebelumnya, Cindy, Sonny Tulung, dan kuasa hukumnya, Servarius Serbaya Manek, mendatangi Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu Polda Metro Jaya untuk melaporkan General Manager sebuah perusahaan multinasional di bidang otomotif berinisial TJD. Ia dilaporkan karena diduga telah melakukan perbuatan tidak menyenangkan kepada Cindy. Menurut keterangan Servarius, awalnya Cindy diajak bertemu dengan TJD untuk urusan bisnis.
Namun ia diajak pergi ke Hotel C One yang terletak di kawasan Rawamangun, Jakarta Timur. TJD berusaha memperkosa Cindy. Awalnya, Sonny Tulung, yang membuntuti kekasihnya, menuduh calon istrinya itu telah berselingkuh lantaran mendapati mereka berada di dalam kamar hotel. Namun belakangan Sonny telah meralat pernyataannya dan mengaku saat itu ia dalam keadaan emosi.
Berdasarkan pengamatan Tempo, saat melapor, di lengan sebelah kanan Cindy terdapat luka lebam membiru. Ia mengatakan luka tersebut muncul karena ia menghalau TJD, yang mencoba memperkosanya. "Saya sebagai wanita merasa sangat dirugikan karena perbuatan tidak menyenangkan dari salah satu pegawai perusahaan multinasional otomotif terbesar. Untuk keterangan lebih lanjut, saya serahkan ke kuasa hukum saya," kata Cindy Lazar di Polda Metro Jaya.