TEMPO Interaktif, Purwakarta - Polisi ternyata belum memeriksa Saipul Jamil dan keluarganya terkait insiden kecelakaan lalu lintas yang menewaskan Virginia Anggraeni, isteri Saipul di kilometer 96+500 jalur B (Bandung-Jakarta) tol Purbaleunyi, Sabtu, 3 September 2011.
"Pertimbangan psikologis kami, mereka masih dalam situasi dan kondisi berduka," kata Ajun Komisasris Herbas Soedewo, Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Purwakarta, saat dihubungi Tempo, Senin 5 September 2011.
Selain itu, ujar Sudewo, sebagian keluarga yang ikut dalam peristiwa kecelakaan tragis itu juga masih ada yang dirawat secara intensif di rumah sakit. Namun ia mengakui telah memeriksa beberapa saksi lain, seperti petugas derek tol Purbaleunyi dan sopir ambulans.
Ia juga memastikan akan memeriksa Saipul dan keluarganya jika kondisinya sudah memungkinkan serta berjanji mendatangkan saksi ahli dari APMT Toyota untuk memastikan apakah standart operation procedure yang dilanggar dalam menggunakan kendaraan tersebut, terutama dalam soal jumlah penumpang.
"Yang kami ketahui, Toyota Avanza yang dikemudikan Saipul itu memang berisi delapan penumpang," kata Sudewo.
Tabrakan yang menewaskan Virginia, istri Saipul, yang baru dinikahinya enam bulan lalu dan sebelum peristiwa nahas itu ditengarai sedang hamil muda diduga dipicu oleh Saipul yang tak mampu mengendalikan stir setelah sebelumnya disalip sebuah bus dari arah sebelah kiri.
Avanza yang dikemudikannya dalam kecepatan tinggi itu lalu oleng dan menabrak pagar beton pembatas jalur tol Purbaleunyi hingga akhirnya terguling-guling dalam kondisi ringsek bagian kanannya. Virginia sendiri saat terjadinya kecelakaan duduk tepat di belakang jok pengemudi.
“Posisi duduk korban tewas berada di jok tengah tepat di belakang sopir, atau bagian rusak terparah dari kendaraan,” kata Ajun Komisaris Besar Ujang Bachtiar Permana, Kepala Polres Subang, sesaat setelah peristiwa nahas pasca-Lebaran itu.
NANANG SUTISNA