TEMPO.CO, Jakarta - Satu lagi film horor terbaru Indonesia, Tanduk Setan akan gentayangan di bioskop Indonesia mulai 14 Maret 2024. Di depan wartawan film besutan sutradara, Amriy R. Suwardi dan Bobby Prasetyo ini dipertontonkan kemarin, Kamis, 7 Maret 2024 di XXI Epicentrum, Karet Kuningan, Jakarta Selatab. Film ini diproduseri Chand Parwez Servia dan Ifa Isfansyah di bawah tiga rumah produksi, yakni Forka Film, Asa Film, dan Starvision Plus.
Digarap Dua Sutradara Lintas Genre
Meski digarap dua sutradara berbeda genre, film ini menciptakan dimensi dan alur yang seimbang. Film ini diklaim akan menghadirkan sensasi horor mengenai kehidupan dan cocok ditayangkan saat bulan puasa.
Tidak sekadar film horor, tapi film ini juga menggambarkan budaya dan tradisi lokal, dengan latar belakang eksotis di wilayah Banten dan dialog yang menggunakan bahasa daerah Jawa-Serang. Suasana mistis di kampung era 80-an dengan budaya lokal sangat kental, menjadi daya tarik tersendiri dalam film tersebut untuk ditonton.
Sinopsis Film Tanduk Setan
Cerita utama film ini memaparkan kisah kelahiran dan kematian seorang anak yang tanpa sepengetahuan keluarganya, telah diincar dan ditandai iblis. Selama perjalanan menuju kelahiran dan kematian, kehadiran iblis selalu mengawasi keluarga tersebut. Konsep ini menjanjikan kombinasi elemen horor dan misteri yang dapat membangkitkan ketegangan di antara penonton. .
Penggunaan elemen supranatural seperti susuk, khususnya kehadiran iblis yang mengawasi keluarga, diharapkan dapat memberikan sentuhan kegelapan dan ketidakpastian pada alur cerita.
Film ini dibintangi Boy Muhammad, Nur Mayati, Taskya Namya, Rukman Rosadi, Diah Permatasari, Baby Jovanca, Cindy Nirmala, Nazla Thoyib Amir dan Muhammad Banyu Bening. Pemutaran film Tanduk Setan di kala Ramadan, juga mengajak penonton kontemplatif dan banyak beribadan.
Pilihan Editor: Tak Hanya Main, Putri Ayudya Cerita Serunya Jadi Pelatih Akting di Film Kuyang
