TEMPO.CO, Jakarta - Menyusul viralnya Fedi Nuril di platform media sosial Twitter/X soal pendiriannya pada Pilpres 2024, Cak Imin tak ketinggalan mengomentari aksi sang aktor. Sebab, pemain film Ayat-Ayat Cinta itu dengan tegas menyatakan tak akan memberikan dukungannya kepada pasangan calon nomor urut 02, Prabowo-Gibran karena rekam jejaknya.
Cuitan yang diunggah pada 1 Februari 2024 ini langsung jadi perbincangan netizen, khususnya dari para pendukung dari paslon 02. "Dua minggu lagi insyaallah, Pemilu. Gue masih belum menentukan pilihan capres, tapi gue udah pasti gak bakal pilih 02 #AsalBukan02," cuit Fedi Nuril.
Fedi Nuril Vokal soal Pendapatnya, Cak Imin: Ini Artis Langka!
Meski dihujat, Fedi Nuril tetap lantang mengungkapkan pendapatnya dan memberikan alasan mengapa dia tidak ingin memilih paslon tersebut. Ya, rupanya saat kejadian penculikan aktivis pada 1998 lalu, ia sudah SMA dan mengetahui dengan jelas peristiwa itu. Ia pun seperti tak kehabisan energi membalas banyak netizen pendukung 02 yang ramai-ramai menyerangnya.
Melihat aksi aktor sekaligus musisi itu, calon wakil presiden nomor urut 01, Cak Imin ikut buka suara. Dia menanggapi salah satu berita yang mengabarkan sindiran pedas Fedi Nuril ke Prabowo Subianto. "Iki artis kok ngerti hakikat, langka ..!" tulis Cak Imin pada 7 Februari 2024.
Membalas reaksi positif dari Cak Imin, Fedi Nuril memberikan tanggapan, "Karena saya sedang belajar syariat dan tarekat, Cak," cuitnya. Sontak, pernyataan Fedi tersebut bikin Cak Imin makin ngefans kepadanya. "Aku sering pengin jadi dirimu. Mak nyosss dijawab idolaku @realfedinuril," cuit Muhaimin Iskandar yang mengaku mengidolakan aktor tersebut.
Rupanya sikap vokal Fedi Nuril lah yang membuat Cak Imin makin ngefans dengan aktor berusia 41 tahun itu. Dalam salah satu cuitannya, Cak Imin membagikan ulang unggahan Fedi Nuril kala menjelaskan alasannya ogah pilih Prabowo pada 14 Februari nanti.
"Sambil menunggu penjelasan lo, gue jelasin kerangka berpikir gue. Orang mau melamar kerja/mengurus visa butuh SKCK. Ada pelaku penculikan belum diadili dan dihukum, masa mau dikasih kekuasaan besar dengan jadi presiden? Silakan dipikirkan di atas tumpukan taplak lainnya di dalam lemari," tulis Fedi Nuril.
Pilihan Editor: Fedi Nuril Adu Argumen dengan Pendukung Paslon 02, Sebut Taplak dan Telentang Saat Berdebat