Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

G-Dragon Jalani Pemeriksaan Pertama Kasus Narkoba Minta Penggemar Tak Khawatir

Reporter

Editor

Yunia Pratiwi

image-gnews
G-dragon dari grup K-pop BIGBANG tiba di kantor polisi untuk dimintai keterangan terkait dugaan penggunaan narkoba ilegal di Incheon, Korea Selatan, 6 November 2023. REUTERS/Kim Hong-Ji
G-dragon dari grup K-pop BIGBANG tiba di kantor polisi untuk dimintai keterangan terkait dugaan penggunaan narkoba ilegal di Incheon, Korea Selatan, 6 November 2023. REUTERS/Kim Hong-Ji
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - G-Dragon menjalani pemeriksaan di kepolosian Incheon, Korea Selatan, Senin 6 November 2023. Ini adalah pemeriksaan pertama kalinya ikon K-Pop sejak menghadapi tuntutan kasu narkoba. 

G-Dragon mengenakan setelan jas hitam, kemeja berwarna biru dan sepatu pantopel cokelat putih. Dia juga mengenakan kaca mata. Sesekali dia menggerakkan tangan, menekuk, dan melemaskan lengannya saat berjalan sejak turun dari mobil hingga masuk ke dalam kantor polisi.

Wajahnya terlihat bersemangat sambil menjawab beberapa pertanyaan dari reporter yang menunggu kedatangannya. Sesekali ekspresi wajahnya terlihat tersenyum, menyeringai dan menyunggingkan bibirnya.

G-dragon dari grup K-pop BIGBANG tiba di kantor polisi untuk dimintai keterangan terkait dugaan penggunaan narkoba ilegal di Incheon, Korea Selatan, 6 November 2023. G-Dragon diduga menggunakan obat-obatan terlarang yang melanggar Undang-Undang Pengendalian Narkotika, tetapi membantah tuduhan tersebut. REUTERS/Kim Hong-Ji

G-Dragon menegaskan tidak menggunakan narkoba

Sebelum memasuki gedung kepolisian, G-Dragon, menegaskan bahwa dirinya tidak pernah menggunakan narkoba. "Saya tidak ada hubungannya dengan kejahatan narkoba (dituduhkan terhadap saya). Saya di sini untuk mengungkapkan hal ini," katanya.

Rambutnya yang berwarna hitam juga terlihat menarik perhatian. Namun pria 35 tahun itu mengatakan bahwa dia belum mengecat atau memutihkan rambutnya.

Sedangkan terkait kemungkinan apakah dia pernah mengunjungi rumah bordil eksklusif yang menjadi pusat kontroversi, dia memberikan jawaban sambil menyeringai. G-Dragon mengatakan bahwa dia tidak ada hubungannya dengan wanita yang terlibat dalam skandal tersebut. "Kita harus melihatnya nanti," ujarnya. 

Pentolan grup K-Pop BIGBANG itu juga mengatakan kepada penggemarnya agar tidak mengkhawatirkan dirinya. G-Dragon pun memastikan akan kooperatif selama menjalani pemeriksaan dengan kepolisian.  "Jangan terlalu khawatir.  Saya akan bekerja sama dengan baik dan kembali," tandasnya. 

Penjagaan ketat

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sementara itu terkait dengan jadwal pemeriksaan pertama G-Dragon, kepolisian menyiagakan beberapa pasukan. Hal ini untuk mengantisipasi penggemar dan streamer yang memadati area terdekat.

Sekitar 70 petugas polisi akan ditempatkan di sekitar Kantor Polisi Incheon Nonhyeon, tempat kantor investigasi narkoba berada. Dan tambahan 80 petugas polisi juga akan ditempatkan di pintu masuk utama kantor polisi dan area lainnya untuk mengamankan ketertiban area itu.

Tes narkoba cepat

Untuk pemeriksaan pertama ini, pihak kepolisian berencana melakukan tes narkoba cepat untuk memastikan penggunaan obat-obatan terlarang oleh G-Dragon. Polisi juga akan mengambil sampel urin dan rambut G-Dragon untuk dikirim ke Layanan Forensik Nasional untuk dianalisis lebih detail.

Selain itu, polisi juga akan menyelidiki hubungan antara manajer sebuah tempat hiburan dewasa di Gangnam, Seoul Selatan, dokter yang memberikan obat-obatan kepada artis tersebut. Ada sekitar 10 orang termasuk G-Dragon dan aktor Lee Sun Kyun, yang sedang diselidiki oleh Badan Kepolisian Incheon atas dugaan penggunaan narkoba.

KOREABOO | KOREAJOONGANG DAILY

Pilihan editor: Klarifikasi G-Dragon: Saya Tidak Pernah Pakai Narkoba

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Polres Jayapura Tangkap Ceria yang Jual Sabu di Diaper MamyPoko

21 jam lalu

Badan Reserse Kriminal Polri (Bareskrim) menunjukkan alat bukti narkoba berupa sabu, narkotika, dan jenis obatan-obatan terlarang di gedung Mabes Polri, Jakarta Pusat, Rabu, 13 Maret 2024. TEMPO/Ihsan Reliubun
Polres Jayapura Tangkap Ceria yang Jual Sabu di Diaper MamyPoko

Polisi menangkap perempuan berinisial SJ alias Ceria, 43 tahun, karena menjual narkotika jenis sabu.


Polisi Ungkap Modus Penyamaran Narkotika: Dari Kue, Permen, hingga Liquid Vape

1 hari lalu

Pemeriksaan selebgram Chika Chandrika di Polres Metro Jakarta Selatan, Kamis, 21 April 2022. Chika diperiksa sebagai saksi terkait kasus dugaan pengeroyokan oleh tersangka Putra Siregar dan Rico Valentino di sebuah kafe di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. TEMPO/ Faisal Ramadhan
Polisi Ungkap Modus Penyamaran Narkotika: Dari Kue, Permen, hingga Liquid Vape

Menyamarkan narkotika menjadi cairan liquid vape seperti yang dilakukan selebgram Chandrika Chika dan atlet eSports Aura Jeixy menambah daftar modus.


Cerita Warga Depok Sering Lihat Pria Tak Dikenal Kunjungi Rumah Polisi Pesta Narkoba

1 hari lalu

Ilustrasi Narkoba atau methylamphetamine. Getty Images
Cerita Warga Depok Sering Lihat Pria Tak Dikenal Kunjungi Rumah Polisi Pesta Narkoba

Cerita penangkapan lima anggota polisi pesta narkoba mulai terendus warga Kampung Palsigunung, Depok, Jawa Barat.


Belajar Buat Narkoba Sintetis dan Diedarkan, Pria di Tangerang Ditangkap Polsek Ciputat Timur

1 hari lalu

Barang bukti berbagai jenis narkoba diperlihatkan saat rilis pengungkapan kasus narkotika di Mapolda Metro Jaya, Selasa, 12 Juli 2022. Selama tiga bulan kebelakang, Polda Metro Jaya menyita barang bukti berupa 86,27 kilogram sabu, 241 gram heroin, 135 butir eksrasi, empat kilogram ganja, dan 202 gram tembakau sintetis. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Belajar Buat Narkoba Sintetis dan Diedarkan, Pria di Tangerang Ditangkap Polsek Ciputat Timur

Pengungkapan kasus narkoba jenis sintetis ini berawal saat kecurigaan seorang warga akan adanya penyalahgunaan narkoba di wilayah Larangan, Tangerang.


Deretan Kasus Polisi Pesta Narkoba, Terbaru di Depok

1 hari lalu

Ilustrasi tes narkoba. TEMPO/Aris Novia Hidayat
Deretan Kasus Polisi Pesta Narkoba, Terbaru di Depok

Lima orang polisi pesta narkoba ditangkap di Kampung Palsigunung, Kelurahan Tugu, Kecamatan Cimanggis, Depok, Jawa Barat.


Pelaku Perampas HP Pelajar di Depok Diduga untuk Pesta Narkoba dan Bayar Kontrakan

1 hari lalu

Pelaku perampas HP pelajar di Depok, Nickola Ahmad (19 tahun) dan Wahyu Asbullah (tengah, 21 tahun) di Polres Metro Depok.
Pelaku Perampas HP Pelajar di Depok Diduga untuk Pesta Narkoba dan Bayar Kontrakan

Nickola Ahmad (19 tahun) dan Wahyu Asbullah (21 tahun) mengaku merampas HP pelajar di Depok diduga untuk pesta narkoba dan bayar kontrakan.


Istri Bintang Emon Disebut Positif Narkoba Setelah Konsumsi Obat Flu, Kok Bisa?

1 hari lalu

Bintang Emon dan istrinya, Alca Octaviani. Foto: Instagram/@bintangemon
Istri Bintang Emon Disebut Positif Narkoba Setelah Konsumsi Obat Flu, Kok Bisa?

Bagaimana mungkin konsumsi obat flu bisa berdampak pada positif narkoba seperti yang dialami istri komika Bintang Emon?


Polisi Pesta Narkoba di Depok, Polda Metro Jaya Minta Waktu Dalami Kasusnya

1 hari lalu

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi pada saat Konferensi Pers di Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Senin, 25 Maret 2024. Ditresnarkoba Polda Metro Jaya bekerjasama dengan Bea dan Cukai telah berhasil melakukan pengungkapan dan penangkapan terhadap pelaku kasus peredaran gelap narkotika jenis kokain cair, serbuk MDMA dan narkotika jenis sabu jaringan internasional. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Polisi Pesta Narkoba di Depok, Polda Metro Jaya Minta Waktu Dalami Kasusnya

Polda Metro Jaya menyatakan butuh waktu untuk memeriksa lima polisi yang ditangkap saat pesta narkoba di Depok 19 April kemarin


Polisi Pesta Narkoba di Depok, Polda Metro Jaya Janji Usut Tuntas

2 hari lalu

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Ade Ary Syam Indradi di Polda Metro Jaya pada Selasa, 16 Januari 2024. TEMPO/Desty Luthfiani.
Polisi Pesta Narkoba di Depok, Polda Metro Jaya Janji Usut Tuntas

Lima anggota polisi pesta narkoba di Depok saat ini menjalani pemeriksaan di Bidang Propam Polda Metro Jaya


Kasus Anggota Polda Metro Jaya Pesta Narkoba di Depok, Orang Tua Pernah Diingatkan Ditresnarkoba Godaannya Besar

2 hari lalu

Kondisi rumah polisi yang gelar pesta narkoba jenis sabu di Kelurahan Tugu, Kecamatan Cimanggis, Depok, Senin, 22 April 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Kasus Anggota Polda Metro Jaya Pesta Narkoba di Depok, Orang Tua Pernah Diingatkan Ditresnarkoba Godaannya Besar

Empat polisi yang ditangkap disebut sebagai anggota Direktorat Reserse Narkoba (Diresnarkoba) Polda Metro Jaya.