TEMPO.CO, Jakarta - Selebgram Ajudan Pribadi diseret Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat atas dugaan penipuan senilai Rp 1,3 miliar. Pemilik nama asli Akbar Pera Baharudin ini diringkus di Makassar, Sulawesi Selatan. Tak hanya penipuan, pria yang akrab disapa Akbar ini juga dituduh terlibat kasus penggelapan uang.
Akbar sendiri kerap mengunggah kehidupan sehari-harinya melalui kanal YouTube Ajudan Pribadi Official. Berbagai konten nyeleneh nan kocak seperti jalan-jalan sampai video berbau edukasi Stop Narkoba sukses menarik lebih dari 260 ribu penonton. Dia juga memiliki akun Instagram @ajudan_pribadi yang diikuti oleh 1 juta orang. Bahkan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno diketahui juga menjadi salah satu pengikut akunnya.
Berbagai media memberitakan terseretnya pria yang identik dengan gaya bicara berantakan atau kurang lancar ini, termasuk di media sosial. Namun tidak semua orang mengetahui sosok Ajudan Pribadi. Beberapa orang mengira bahwa judul ‘Ajudan Pribadi’ terdengar ambigu. Seperti halnya yang dilakukan salah satu akun dengan username @herlina_gea.
“Maksudnya ajudan pribadi siapa?”, tanya @herlina_gea di sebuah postingan.
“Ajudannya siapa???”, susul @amiruddin_moh.
Demi menjawab rasa penasaran pembaca. Maka dari itu, berikut Tempo.co sajikan sekilas biodata Ajudan Pribadi yang dihimpun dari berbagai sumber.
Profil Ajudan Pribadi
Akbar diperkirakan lahir pada 4 Juli 1997 di Pulau Kalukuan, Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan. Dirinya mengawali karier dengan melakoni pekerjaan kasar demi bertahan hidup. Saat masih duduk di kelas 2 SMP, dia terpaksa mengundurkan diri dari bangku pendidikan lantaran ketiadaan biaya.
Berbagai profesi yang sempat dicicipinya, antara lain pemulung, kuli bangunan di Palopo, sampai penjual kacang di kawasan lapangan golf di Makassar. Akbar juga tak ragu membuka jasa pijat bagi penikmat olahraga golf. Berkat kegiatan inilah, dia bertemu dengan Andi Rukman Karumpa dan memboyongnya ke ibu kota Jakarta.
Sebelum diminta menjadi ajudan Sekjen Asosiasi Jasa Konstruksi Nasional (Gapensi) ini, Akbar melakoni aktivitas sebagai tukang bersih-bersih. Sejak saat itu, pria yang melabeli dirinya sendiri sebagai Si Konyol ini selalu mengawal dan berada di sisi Andi Rukman Karumpa. Sehingga nama Ajudan Pribadi disebut sebagai julukannya hingga sekarang.
Perjalanan Ajudan Pribadi Menjadi Terkenal
Nama Akbar atau Ajudan Pribadi mulai mencuat ke publik ketika pria berusia 26 tahun ini mengomentari asap akibat kebakaran hutan di Riau pada 2015 lalu. Dia juga pernah berkesempatan mewawancarai Kapolri Tito Karnavian pada 2017. Bahkan nampak dalam rekaman, sang jenderal bintang empat terpingkal-pingkal mendengar banyolan Akbar.
Akbar senang mengabadikan pertemuannya dengan beberapa politisi, pejabat, pengusaha, hingga public figure saat menjadi ajudan Andi Rukman. Sebut saja Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Jusuf Kalla, Raline Shah, dan masih banyak lagi yang lainnya. Dia mengaku meminta tolong sesama pengawal untuk mengambil foto. Kemudian foto-foto tersebut diunggah di akun pribadi @ajudan_pribadi dan mampu menggaet 1 juta pengikut sampai sekarang.
Dua tahun berprofesi sebagai ajudan dan ditambah sifat yang supel membuat nama Ajudan Pribadi semakin masuk dalam jajaran selebgram ternama. Berbagai pengalaman menarik, seperti keliling dunia, menumpang jet pribadi, mobil Lamborghini, dan berlayar dengan kapal pesiar juga menjadikannya semakin mengenal kehidupan mewah.
Apabila dahulu dirinya hanya menemani sang bos Andi Rukman, kini Ajudan Pribadi ikut menjadi bagian manusia kelas kakap. Dia pernah hadir di pernikahan putri Jokowi, Kahiyang Ayu di Solo pada 2017. Bahkan pria berbadan gempal ini menikahi wanita cantik bernama Rizki Dewi Amalia yang sama-sama bekerja sebagai selebgram.
Pilihan editor: Selebgram, Ajudan Pribadi Ditangkap Kasus Penipuan, Sekjen Gapensi: Akbar Sudah Lama Tidak Ikut Saya
NIA HEPPY | MELYNDA DWI PUSPITA