Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ang Lee Sutradara Asia Pertama Peraih Piala Oscar

Reporter

image-gnews
Ang Lee meraih penghargaan sebagai sutradara terbaik lewat film
Ang Lee meraih penghargaan sebagai sutradara terbaik lewat film "Life of Pi" dalam penyelenggaraan Academy Awards ke-85 di Hollywood, California, Amerika Serikat, Minggu (24/2). REUTERS/Mario Anzuoni
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Salah satu sutradara film Asia yang cukup terkenal di dunia adalah Ang Lee. Ia memulai debutnya dengan membuat film Pushing Hands pada tahun 1992. Film-film selanjutnya termasuk Sense and Sensibility, dan Crouching Tiger, Hidden Dragon. Pada tahun 2006, Lee menjadi orang Asia pertama yang memenangkan Academy Award untuk sutradara terbaik, untuk film Brokeback Mountain.

Ang Lee lahir pada 23 Oktober 1954, di Taipei, Taiwan. Sebelum pergi ke Ameriak, Lee bersekolah di Taiwan hingga mendaftar di Akademi Seni Taiwan, di mana ia menjadi tertarik pada dunia akting. Pada tahun 1978 ia pindah ke Amerika Serikat untuk belajar teater di Universitas Illinois di Urbana-Champaign dan sinema di Universitas New York, di mana proyek masternya, Fine Line, menerima penghargaan film terbaik dan sutradara terbaik.

Setelah lulus dari universitas tersebut pada 1984, Lee menghabiskan enam tahun berikutnya dengan gagal memberikan ide kepada eksekutif studio Hollywood. Frustrasi dan tertekan oleh stagnansi karir filmnya di Amerika Serikat, ia mengikuti dua skrip dalam kontes skenario di Taiwan dan ditempatkan pada peringkat pertama dan kedua. Kehormatan ini menginspirasi dua perusahaan produksi film independen untuk mendanai dan memproduksi filmnya.

Trilogi film pertama yang ditulis dan disutradarai Lee adalah komedi yang secara tajam meneliti konflik antargenerasi dalam keluarga Tionghoa: Tui Shou (1992; Pushing Hands), Hsi Yen (1993; The Wedding Banquet), dan Yinshi nan nu (1994; Eat Drink Man Woman).

Berdasarkan britannica.com, setelah mendapatkan pengakuan internasional untuk dua film terakhir, Lee dipilih untuk mengarahkan adaptasi layar dari novel Jane Austen, Sense and Sensibility (1995). Film tersebut—yang dibintangi oleh Emma Thompson, Kate Winslet, dan Hugh Grant— menandai titik balik dalam kariernya, dengan Lee membuktikan bahwa ia dapat menangani karya periode Inggris. Film ini sukses, mengumpulkan tujuh nominasi Oscar.

Pada 1997 Lee kembali bergabung ke Hollywood untuk membuat film The Ice Storm, sebuah drama tragis berlatar tahun 1970-an tentang dua keluarga Amerika kelas menengah atas yang kosong secara spiritual. Pada tahun 2000, Ang Lee menyutradarai Wo hu cang long (Crouching Tiger, Hidden Dragon), di mana ia menerima nominasi Academy Award pertamanya. Film mewah, yang menampilkan adegan seni bela diri yang spektakuler, menjadi film berbahasa asing terlaris yang dirilis di Amerika Serikat.

Untuk memperluas repertoarnya, Ang Lee membuat film thriller yang diadopsi langsung dari komik, The Hulk (2003). Lee mengadopsi film ini menjadi film yang penuh investigasi cerdas tentang karakter film tersebut dan identitas. Memasuki tahun 2005 ia juga membuat film Brokeback Mountain film ini mengisahkan dua koboi pria (diperankan oleh Heath Ledger dan Jake Gyllenhaal) yang saling jatuh cinta. Film ini mendapat pujian kritis, dan arahan Lee ini membuatnya mendapatkan Piala Oscar.

GERIN RIO PRANATA 

Baca: Ang Lee Kalahkan Steven Spielberg di Oscar

 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Glenn Fredly The Movie: Momentum Setelah Opname hingga Pengisi Vokal dalam Film

5 jam lalu

Glenn Fredly The Movie. Dok. Poplicist Publicist
Glenn Fredly The Movie: Momentum Setelah Opname hingga Pengisi Vokal dalam Film

Film drama biopik Glenn Fredly The Movie mulai tayang di seluruh bioskop Indonesia pada Kamis, 25 April 2024


Di Beijing, Blinken Sampaikan Kekhawatiran AS tentang Dukungan Cina terhadap Rusia

8 jam lalu

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken bertemu dengan Menteri Keamanan Publik Tiongkok Wang Xiaohong di Wisma Negara Diaoyutai, 26 April 2024, di Beijing, Tiongkok. Mark Schiefelbein/Pool melalui REUTERS
Di Beijing, Blinken Sampaikan Kekhawatiran AS tentang Dukungan Cina terhadap Rusia

Menlu AS, Antony Blinken, bertemu dengan timpalannya dari Cina, Wang Yi, untuk membicarakan banyak hal, termasuk hubungan Cina-Rusia.


Martin Scorsese Siap Produksi Film Biopik Frank Sinatra, Leonardo Di Caprio Perankan The Voice

16 jam lalu

Frank Sinatra. AP/Harold P. Matosian
Martin Scorsese Siap Produksi Film Biopik Frank Sinatra, Leonardo Di Caprio Perankan The Voice

Sutradara Martin Scorsese dalam proses pengerjaan film biopik Frank Sinatra. Leonardo DiCaprio sebagai The Voice. Berikut profil Frank Sinatra.


Sinopsis The Fall Guy yang Dibintangi Ryan Gosling

1 hari lalu

Ryan Gosling dalam film The Fall Guy. Dok. Universal Pictures
Sinopsis The Fall Guy yang Dibintangi Ryan Gosling

The Fall Guy film aksi stuntman produksi Universal Pictures yang tayang di bioskop Indonesia, pada Rabu, 24 April 2024


Bamsoet Dukung FKPPI Produksi Film Anak Kolong

2 hari lalu

Bamsoet Dukung FKPPI Produksi Film Anak Kolong

Bambang Soesatyo mengungkapkan, keluarga besar FKPPI akan segera memproduksi atau syuting film "Anak Kolong".


Presiden Tsai Ing-wen Gembira Amerika Serikat Kucurkan Bantuan Militer ke Taiwan

2 hari lalu

Presiden Taiwan, Tsai Ing-wen menyampaikan sambutan saat peluncuran kapal selam Narwhal di Kaohsiung, Taiwan, 28 September 2023. Program kapal selam dalam negeri memanfaatkan keahlian dan teknologi dari beberapa negara - sebuah terobosan bagi Taiwan yang terisolasi secara diplomatis. REUTERS/Carlos Garcia Rawlins
Presiden Tsai Ing-wen Gembira Amerika Serikat Kucurkan Bantuan Militer ke Taiwan

Tsai Ing-wen gembira Kongres Amerika Serikat meloloskan paket bantuan asing, di mana Taiwan masuk dalam daftar yang berhak mendapat bantuan


Kementerian Luar Negeri Pastikan Tak Ada WNI Jadi Korban Gempa Susulan Taiwan

3 hari lalu

Foto yang dirilis The Central News Agency (CNA) menunjukkan bangunan runtuh pasca gempa berkekuatan magnitudo 7,4  di Hualien, Taiwan, 3 April 2024. Gempa berkekuatan magnitudo  7,4 melanda Taiwan pada pagi hari tanggal 03 April dengan pusat gempa 18 kilometer selatan Kota Hualien  pada kedalaman 34,8 km, menurut Survei Geologi Amerika Serikat (USGS).  EPA-EFE/KANTOR BERITA PUSAT
Kementerian Luar Negeri Pastikan Tak Ada WNI Jadi Korban Gempa Susulan Taiwan

Kementerian Luar Negeri mengatakan pihaknya bersama KDEI Taipei terus memantau dampak gempa susulan di Taiwan.


Taiwan Kembali Diguncang Gempa Puluhan Kali, yang Terkuat Hingga 6,3

3 hari lalu

Foto yang dirilis The Central News Agency (CNA) menunjukkan bangunan runtuh pasca gempa berkekuatan magnitudo 7,4 di Hualien, Taiwan, 3 April 2024. Gempa berkekuatan magnitudo 7,4  melanda Taiwan pada pagi hari tanggal 03 April dengan pusat gempa 18 kilometer selatan Kota Hualien  pada kedalaman 34,8 km, menurut Survei Geologi Amerika Serikat (USGS).  EPA-EFE/KANTOR BERITA PUSAT
Taiwan Kembali Diguncang Gempa Puluhan Kali, yang Terkuat Hingga 6,3

Taiwan digucang gempa hingga puluhan kali sejak Senin malam. guncangan yang terkuat hingga 6,3 magnitudo.


Peluncuran Ulang Film The Beatles 'Let it Be' Didahului Perilisan Buku 'All You Need Is Love'

8 hari lalu

The Beatles. Foto: Instagram/@thebeatles
Peluncuran Ulang Film The Beatles 'Let it Be' Didahului Perilisan Buku 'All You Need Is Love'

Buku tentang The Beatles diluncurkan menjelang rilis ulang film Let It Be


Aktor Komedi Charlie Chaplin Pernah ke Garut, Dua Tahun Sebelum Sumpah Pemuda

8 hari lalu

Charlie Chaplin di Garut (Youtube)
Aktor Komedi Charlie Chaplin Pernah ke Garut, Dua Tahun Sebelum Sumpah Pemuda

Aktor komedi Charlie Chaplin pernah mengunjungi Garut pada 1926. Bahkan ia melanjutkan petualangannya ke Yogyakarta dan Bali.