TEMPO.CO, Jakarta - Choa, salah satu penyanyi pentolan dari grup K-pop AOA, akan meninggalkan kelompok itu dengan alasan depresi dan insomnia berkepanjangan.
"Saya sudah minum obat dan mengurangi kegiatan selama dua tahun untuk menyembuhkan insomnia dan depresi. Tapi saya memutuskan untuk mengakhiri seluruk aktivitas, karena masalahnya bukan pada rasa lelah," tulis Choa di akun Instagram.
Choa mengaku telah berdiskusi dengan FNC Entertainment, agensi yang menaunginya. "Mulai hari ini saya meninggalkan AOA, saya terus mendukung teman-teman di AOA," tulis penyanyi 28 tahun itu, Kamis, 22 Juni 2017.
FNC Entertainment mengatakan keputusan Choa masih didiskusikan."Belum ada keputusan. Kami berencana membuat keputusan setelah berkonsultasi," kata perwakilan dari agensi, seperti dilansir Yonhap.
Desas-desus kemungkinan Choa akan hengkang dari AOA telah merebak di Internet karena akhir-akhir ini sang penyanyi tak terlihat di acara-acara AOA.
Melalui Instagram, Choa juga membantah kabar bahwa dia keluar dari AOA karena akan menikah. Sebelumnya, media setempat mengabarkan Choa baru-baru ini melancong ke Jepang bersama pasangannya, pebisnis Korea Selatan berusia 30-an.
"Saya tidak hamil, tidak aborsi, dan tidak meninggalkan grup karena akan menikah," tulis Choa. "Keputusan meninggalkan grup saya buat setelah dipikirkan masak-masak. Saya harap ini tidak dihubung-hubungkan dengan hal lain."
Dalam foto terbaru yang diunggah di Instagram, Choa berpose bersama dua saudarinya di Jepang. "Dalam berita disebutkan saya ke Jepang hanya berduaan, padahal itu adalah liburan luar negeri pertama saya bertiga dengan saudara-saudara."
Meski demikian, Choa mengakui orang yang disebut-sebut punya hubungan romantis dengannya adalah orang yang berperan besar dalam mendukungnya hingga kini. "Bila memang hubungannya berkembang ke arah situ, saya akan jujur mengakuinya dan berkencan dengan orang itu karena menjalin hubungan romantis bukan hal buruk."
