Ayu Azhari di sebelum menjalani pemeriksaan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, (1/5). Ayu Azhari diperiksa sebagai saksi untuk tersangka Ahmad Fathanah terkait penyidikan kasus kuota impor daging sapi. TEMPO/Dhemas Reviyanto
TEMPO.CO, Jakarta - Sean Azad, anak Ayu Azhari, menyesali perbuatannya setelah terkena razia petugas Badan Narkotika Nasional Provinsi DKI Jakarta, Kamis dinihari, 11 Mei 2017, atas kasus narkoba.
Sebagai anak, Sean meminta maaf kepada Ayu atas kasus yang dialaminya tersebut. "Intinya, dia minta maaf dan dia minta dihargai privasinya," kata Ayu saat dihubungi melalui telepon, Kamis.
Sean menegaskan akan bertanggung jawab atas apa yang telah diperbuat. Sean juga berjanji akan menyelesaikan masalahnya sendiri dan tidak akan melibatkan Ayu dalam kasus narkoba yang membelitnya.
"Dia bilang bisa menyelesaikan sendiri persoalannya. Dia juga bilang ini akan menjadi pengalaman dan pembelajaran berharga buat dia," ujar Ayu.
Sean diamankan petugas BNNP DKI Jakarta dalam operasi di sebuah klub malam di kawasan Kota, Jakarta Barat. Operasi BNNP DKI malam itu sejatinya menargetkan penyebar dan pengecer narkoba yang melakukan transaksi di tempat-tempat hiburan malam.
Setelah mengamankan sejumlah pengedar, petugas menemukan 1.000 butir paket sabu-sabu siap jual. Petugas kemudian melakukan interogasi kepada siapa saja barang haram tersebut akan dijual.
Berangkat dari petunjuk tersebut, petugas kemudian meminta tes urine kepada para pengunjung klub. Sean, anak Ayu, termasuk yang hasil tes urinenya positif narkoba.
