Trio Folk Bali Relung Kaca Luncurkan 'Pang Ping Pung'  

Reporter

Senin, 23 Januari 2017 15:19 WIB

Penampilan Relung Kaca saat peluncuran album Pang Ping Pung di Rumah Sanur - Creative Hub, Denpasar, Bali, 22 Januari 2017. TEMPO/BRAM SETIAWAN

TEMPO.CO, Denpasar - Grup musik folk asal Bali Relung Kaca meluncurkan album pertama mereka. Album bertajuk 'Pang Ping Pung' ini berisi lima lagu, yaitu Nyanyian Kecil Untuk Sawah, Saudara Satu Rasa, Proses Bijak, Unfairness, dan Sekedar Romansa.

Grup musik yang bermarkas di Singaraja ini terdiri atas tiga personil, yaitu Aristiana Jack (vokal, gitar), Konot (vokal, Gitar), dan Pande Narwastu (vokal, cajon). Relung Kaca diproduseri oleh Luh Gede Juli Wirahmini.

Trio folk yang dipengaruhi musikus Bob Dylan ini merupakan pegiat lingkungan hidup di Yayasan Manik Bumi, lembaga yang aktif dalam isu-isu tentang sampah. Selama satu tahun terakhir Relung Kaca sering terlibat dalam gerakan perjuangan rakyat adat Bali menolak reklamasi Teluk Benoa.

Menurut Konot sejak dibentuk pada 2013 Relung Kaca fokus pada tema-tema sosial dan lingkungan hidup. "Album pertama ini konsep kami tentang lingkungan. Rencana kami selanjutnya akan mengangkat tema-tema sosial, kekerasan anak dan perempuan, juga cinta," katanya di Rumah Sanur - Creative Hub, Denpasar, Minggu, 22 Januari 2017.

Konot menuturkan judul Pang Ping Pung untuk album pertama diambil dari petikan lirik lagu berjudul 'Proses Bijak'. "Supaya simple, dan mudah diingat, tentang tiga orang personil band ini," tuturnya.

Adapun Aristiana Jack mengatakan aliran musik folk dipilih karena sederhana. "Bisa latihan di mana saja," katanya. Ia menambahkan folk lebih mudah untuk menguraikan kata-kata menuju pesan yang ditujukan. "Esensi indah dan puitis," ucapnya.

Menurut dia, inspirasi lagu-lagu Relung Kaca berasal dari kehidupan sehari-hari. Terkait isu lingkungan, kata Aristiana, pentas mengiringi gerakan Bali Tolak Reklamasi (BTR) setiap demonstrasi adalah esensi dari pemaknaan lagu-lagu Relung Kaca. "Itu memberi nyawa terhadap perjuangan. Nafas kami melakukan hal yang nyata," ujarnya.

Peluncuran album Pang Ping Pung diadakan di dua kota. Pertama diadakan Sasana Budaya Buleleng, Kota Singaraja, pada Kamis, 19 Januari. Para musikus yang ikut memeriahkan, yaitu drummer Superman Is Dead, Jerinx and Sony Bono, Mata Jendela, Rastafara Cetamol, Paku Lima. Seni tradisional baleganjur dari Sanggar Gita Sunari dan Bondres Rarekual juga mewarnai peluncuran 'Pang Ping Pung'.

Acara peluncuran selanjutnya di Rumah Sanur - Creative Hub, Denpasar. Antusias ratusan pengunjung memenuhi Rumah Sanur. Para musikus yang tampil Dadang Pranoto (gitaris Navicula dan Dialog Dini Hari), Sandrayati Fay, Igo and The Blado, Made Mawut and The Stomp, Mata Jendela. Pada akhir acara Relung Kaca berkolaborasi dengan peniup terompet Rio Sidik. Pementasan Relung Kaca juga diselingi pemutaran video klip dari single "Nyanyian kecil Untuk Sawah" karya Erick Est.

BRAM SETIAWAN

Berita terkait

Curhat Beyonce tentang Album Cowboy Carter yang Dibuat Lebih dari 5 Tahun

40 hari lalu

Curhat Beyonce tentang Album Cowboy Carter yang Dibuat Lebih dari 5 Tahun

Balas kritik dengan karya, Beyonce menceritakan inspirasinya dalam membuat album Cowboy Carter yang akan dirilis pada 29 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

34 Tahun Taylor Swift, Perjalanan Karier Idola Musik Dunia

14 Desember 2023

34 Tahun Taylor Swift, Perjalanan Karier Idola Musik Dunia

Taylor Swift bintang pop yang punya penggemar di berbagai belahan dunia. Kemarin rayakan usianya ke-34 tahun. Ini perjalanan kariernya.

Baca Selengkapnya

Sara Fajira Jadi Perempuan Bangsawan Nusantara dalam Album Tresna

6 Desember 2023

Sara Fajira Jadi Perempuan Bangsawan Nusantara dalam Album Tresna

Sara Fajira merilis album berjudul Tresna yang diambil dari bahasa Jawa, artinya cinta. Terdiri dari 9 lagu dengan unsur musik pentatonik tradisional.

Baca Selengkapnya

Endah N Rhesa dan Tuan Tigabelas Tulis Lagu dengan Tangis untuk Album Sonic/Panic

25 Oktober 2023

Endah N Rhesa dan Tuan Tigabelas Tulis Lagu dengan Tangis untuk Album Sonic/Panic

Selama workshop album Sonic/Panic, Endah N Rhesa dan Tuan Tigabelas menangis mengetahui fakta-fakta tentang kondisi Bumi yang semakin memprihatinkan.

Baca Selengkapnya

Kunto Aji Keluar dari Zona Nyaman di Album Pengantar Purifikasi Pikir

26 September 2023

Kunto Aji Keluar dari Zona Nyaman di Album Pengantar Purifikasi Pikir

Kunto Aji mengerjakan album Pengantar Purifikasi Pikir selama dua tahun dan baru dirilis lima tahun setelah peluncuran album Mantra Mantra.

Baca Selengkapnya

Simak Profil dan Perjalanan Bermusik Katy Perry

21 September 2023

Simak Profil dan Perjalanan Bermusik Katy Perry

Penyanyi Katy Perry menjual hak atas lima album studionya yang dirilis antara 2008 dan 2020 termasuk "Teenage Dream" kepada Litmus Music.

Baca Selengkapnya

Katy Perry Jual Hak 5 Album Musiknya ke Litmus Music Senilai Rp 3 Triliun

19 September 2023

Katy Perry Jual Hak 5 Album Musiknya ke Litmus Music Senilai Rp 3 Triliun

Bekerja sama dengan Litmus Music, Katy Perry mencairkan hak musik atas lima albumnya yang dirilis dalam periode 2008 hingga 2020.

Baca Selengkapnya

Taylor Swift Semangat Rilis Album 1989 (Taylor's Version) yang Mengubah Hidupnya

11 Agustus 2023

Taylor Swift Semangat Rilis Album 1989 (Taylor's Version) yang Mengubah Hidupnya

Taylor Swift menyebut bahwa album 1989 telah mengubah hidupnya dengan banyak cara.

Baca Selengkapnya

Kunto Aji Ajak Fans Rasakan Pengalaman Berbeda Lewat Acara Sowan Album III

11 Agustus 2023

Kunto Aji Ajak Fans Rasakan Pengalaman Berbeda Lewat Acara Sowan Album III

Kunto Aji menyediakan headphones untuk penggemar agar bisa bersama-sama mendengar album terbarunya dengan kualitas sebaik mungkin.

Baca Selengkapnya

Bruno Major Bahas Tragedi dan Keindahan tentang Cinta dalam Single A Strange Kind of Beautiful

12 Juli 2023

Bruno Major Bahas Tragedi dan Keindahan tentang Cinta dalam Single A Strange Kind of Beautiful

Bruno Major merilis lagu terakhir dalam album Columbo yang akan dirilis 21 Juli

Baca Selengkapnya