Soal Deddy Minta Maaf, Kubu Mario: Masih Gengsi-gengsian

Reporter

Editor

Grace gandhi

Selasa, 20 September 2016 20:48 WIB

Mario Teguh. Youtube.com

TEMPO.CO, Jakarta - Deddy Corbuzier disomasi Mario Teguh perihal wawancara dengan Ario Kiswinar Teguh pada 7 September 2016 di program Hitam Putih di Trans 7. Deddy Corbuzier dituding sebagai pemicu konflik Mario Teguh dengan Kiswinar dan keluarganya.

Sebagai pemandu acara, Deddy Corbuzier meminta maaf jika ternyata membuat Mario Teguh kesal dan jengkel.

Baca: Ternyata Ucapan Deddy Ini Bikin Mario Teguh Geli & Jengkel

"Kalau saya dianggap membuat kisruh langsung aja saya minta maaf sedalam-dalamnya. Kalau saya punya salah dan kalau wawancara saya salah, saya minta maaf," ujar Deddy Corbuzier di Studio Mampang, Jakarta Selatan, Senin malam, 19 September 2016.

Menurut Deddy Corbuzier, terkait dengan tayangan Kiswinar, dia hanya menjalankan tugasnya sebagai pembawa acara. "Nah kalau salah tidak salah kan nanti akhirnya beda persepsi. Kalau saya ngerasa tidak punya salah karena bukan saya yang ngundang," kata Deddy Corbuzier.

Tidak mau terus mencari siapa yang salah, Deddy Corbuzier secara terbuka meminta maaf jika dalam membawakan acara melakukan kesalahan.

Baca: Mario Teguh ke Deddy Corbuzier: Sebagai Laki Emang Mau Duel?

"Tapi kalau dikatakan salah dan saya harus minta maaf ya saya minta maaf. Susah amat," tandas Deddy Corbuzier. "Gini deh, kalau saya dianggap membuat kisruh, saya minta maaf kepada beliau (Mario Teguh) jika perkataannya ada yang salah.

Deddy Corbuzier, melanjutkan, "Saya ngerasa tidak salah soalnya bukan saya yang mengundang. Tapi kalau dikatakan salah, ya sudah saya minta maaf. Susah amat," imbuhnya.

Apa kata pihak Mario Teguh? Vidi Galenzo Syarief, pengacara Mario Teguh, mengaku sudah melihat permintaan maaf Deddy Corbuzier melalui tayangan infotainment pagi.

"Ini saya lagi nonton (infotainment). Dia (Deddy Corbuzier) minta maaf, tapi dia tetap enggak merasa salah. Masih ada gengsi-gengsinya," kata Vidi saat dihubungi Tabloidbintang.com, Selasa, 20 September 2016.

Vidi mengaku belum bisa mengambil sikap terkait dengan permintaan maaf Deddy. Dia mengaku harus meminta tanggapan dari Mario Teguh terlebih dulu.

"Tergantung klien kami. Ini kan delik aduan, seperti penghinaan atau penistaan, kalau dimaafkan ya berarti selesai," ujar Vidi menjelaskan.

Berita lainnya: 3 Fakta Hubungan Nadine Chandrawinata dan Gatot Brajamusti

Jumat, 16 September 2016, Mario Teguh melalui Vidi Syarief mengirim somasi ke Deddy Corbuzier. Mario keberatan karena Deddy meminta keterangan Ario Kiswinar Teguh secara sepihak tanpa memberinya hak jawab.

TABLOIDBINTANG.COM

Berita terkait

Dugaan Penipuan Mario Teguh, Pelapor Sebut Sudah Bayar Rp2 Miliar

17 Juli 2023

Dugaan Penipuan Mario Teguh, Pelapor Sebut Sudah Bayar Rp2 Miliar

Mario Teguh dilaporkan ke Polda Metro Jaya atas dugaan penipuan kerja sama endorsement produk skincare

Baca Selengkapnya

Pelapor Tantang Mario Teguh Klarifikasi Dugaan Penipuan di Polda Metro Jaya

17 Juli 2023

Pelapor Tantang Mario Teguh Klarifikasi Dugaan Penipuan di Polda Metro Jaya

Mario Teguh dilaporkan Sunyoto Indra Prayitno atas dugaan penipuan jasa endorsement senilai Rp5 miliar

Baca Selengkapnya

Kasus Net89, Lelang yang dilakukan Atta Halilintar dan Taqy Malik Disebut Melanggar Aturan

1 November 2022

Kasus Net89, Lelang yang dilakukan Atta Halilintar dan Taqy Malik Disebut Melanggar Aturan

Atta Halilintar dan Taqy Malik dianggap melanggar aturan soal lelang online saat menjual 2 barang berharganya kepada salah satu founder Net89.

Baca Selengkapnya

Baim Wong Klaim Konten Prank KDRT-nya tidak untuk Rendahkan Polisi

7 Oktober 2022

Baim Wong Klaim Konten Prank KDRT-nya tidak untuk Rendahkan Polisi

Baim Wong mengklaim video prank laporan KDRT-nya ke polisi untuk edukasi ke masyarakat

Baca Selengkapnya

Baim Wong dan Paula Verhoeven Penuhi Panggilan Polisi soal Video Prank KDRT

7 Oktober 2022

Baim Wong dan Paula Verhoeven Penuhi Panggilan Polisi soal Video Prank KDRT

Pasangan Baim Wong dan Paula Verhoeven dilaporkan polisi atas tuduhan laporan palsu karena membuat konten prank KDRT

Baca Selengkapnya

Video Porno Mirip Nagita Slavina, Polisi: Palsu, Hasil Editan

15 Januari 2022

Video Porno Mirip Nagita Slavina, Polisi: Palsu, Hasil Editan

Kasat Reskrim Polres Jakarta Pusat AKB Wisnu Wardhana mengatakan pemeran dalam video porno yang viral di media sosial bukanlah Nagita Slavina

Baca Selengkapnya

Polisi Bantah Punya Daftar Artis Pengguna Narkoba

15 Januari 2022

Polisi Bantah Punya Daftar Artis Pengguna Narkoba

Dugaan ini mencuat setelah polisi menangkap empat artis di awal 2022 karena narkoba,

Baca Selengkapnya

Pengacara Minta Nia Ramadhani Direhabilitasi, Alasannya Pecandu Berat

12 Januari 2022

Pengacara Minta Nia Ramadhani Direhabilitasi, Alasannya Pecandu Berat

Kuasa hukum Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie, Wa Ode Nur Zainab, membantah pernyataan hakim yang menyebut kliennya memakai sabu hanya untuk senang-senang

Baca Selengkapnya

Bantah Asal Tangkap Naufal Samudra, Polisi: Ada Dua Alat Bukti

9 Januari 2022

Bantah Asal Tangkap Naufal Samudra, Polisi: Ada Dua Alat Bukti

Penangkapan Naufal Samudra jadi pertanyaan karena polisi tidak menemukan barang bukti narkotika dan tes urine negatif.

Baca Selengkapnya

Dinkes DKI Pastikan Ashanty tak Dapat Perlakuan Khusus

9 Januari 2022

Dinkes DKI Pastikan Ashanty tak Dapat Perlakuan Khusus

Dinas Kesehatan DKI Jakarta memastikan tidak ada perlakuan khusus terhadap penyanyi Ashanty yang baru kembali dari Turki dan terpapar virus corona.

Baca Selengkapnya