Penangkapan Gatot Brajamusti, Ini Ketakutan Warga Lombok  

Reporter

Editor

Elik Susanto

Senin, 29 Agustus 2016 16:37 WIB

Ketua PARFI, Gatot Brajamusti ditangkap bersama wanita yang diketahui istri ketiganya saat sedang pesta sabu di hotel di Mataram, NTB. Instagram.com

TEMPO.CO, Mataram - Anggota DPRD Nusa Tenggara Barat Hazmi Hamzar prihatin atas penangkapan Ketua Umum Persatuan Artis Film Indonesia (Parfi) Gatot Brajamusti bersama istrinya, Dewi Aminah, terkait dengan kasus narkoba. Menurut Hazmi, kasus ini bisa mencederai citra pariwisata Lombok yang dikenal dengan sebutan Pulau Seribu Masjid.

Gatot Brajamusti ditangkap saat pesta sabu-sabu di Hotel Golden, Mataram, Lombok, Senin, 29 Agustus 2016. Gatot berada di Lombok untuk mengikuti Kongres Parfi, yang memilih dia kembali menjadi ketua umum organisasi artis dan pemain film tersebut untuk periode 2016-2021.

Baca: Lagi Nyabu, Gatot Brajamusti Ditangkap di Mataram

Hazmi menjelaskan, penduduk Pulau Lombok dikenal religius. "Dengan banyaknya pemberitaan tentang penangkapan kasus narkoba, pasti nama daerah ikut terseret dan tercederai, terutama citra pariwisata Lombok yang sudah dikenal orang," katanya.

Ia menuturkan, sebagai salah satu daerah tujuan wisata di Indonesia, kasus Gatot dapat berimbas pada bisnis pariwisata. Sudah saatnya pemerintah pusat tegas memberantas peredaran dan pelaku narkoba. Tertangkapnya Ketua Umum Parfi membuka tabir bahwa narkoba bisa menimpa setiap orang. "Pembinaan dan sosialisasi sudah dilakukan. Tinggal sekarang yang perlu adalah ketegasan memberantas narkoba," ucap Hazmi.

Anggota DPRD Nusa Tenggara Barat lainnya, H. Burhanuddin, mengatakan penangkapan Ketua Parfi tak bisa ditutup-tutupi. Konsekuensinya, Pulau Lombok akan disebut terus-menerus dalam pemberitaan media massa. "Dikhawatirkan disebut sebagai daerah narkoba. Inilah yang kami khawatirkan. Nama daerah ini bisa rusak, yang berimbas pada pariwisata," katanya.

Penangkapan Gatot Brajamusti dilakukan Tim Satuan Tugas Khusus Merah Putih Polri, Kepolisian Resor Mataram dan Kepolisian Resor Lombok. Gatot dtangkap di Hotel Golden, kamar 1100. Petugas menyita barang bukti berupa satu klip plastik berisi sabu-sabu, satu alat isap (bong), satu pipet kaca, dua sedotan, satu korek gas, dua dompet berisi KTP dan uang, serta satu unit telepon seluler.

Polisi juga menyita satu klip plastik berisi sabu-sabu, satu bong, dua pipet kaca, empat sedotan, lima korek gas, satu dompet, satu strip obat, dan dua kondom dari tangan Dewi Aminah.

Baca: Barang Bukti Gatot Brajamusti yang Disita Aparat

ANTARA | ELIK S



Berita terkait

Badan Bank Tanah dan Polri Teken MoU Sinergitas Pelaksanaan Tugas dan Fungsi

5 jam lalu

Badan Bank Tanah dan Polri Teken MoU Sinergitas Pelaksanaan Tugas dan Fungsi

Badan Bank Tanah menandatangani nota kesepahaman dengan Kepolisian tentang sinergi pelaksanaan tugas dan fungsi penyelenggaraan pengelolaan tanah.

Baca Selengkapnya

Pengamat Nilai Polisi Berantas Judi Online Tak Sentuh Bandar Level Atas

7 jam lalu

Pengamat Nilai Polisi Berantas Judi Online Tak Sentuh Bandar Level Atas

Pengamat kepolisian mengatakan problem pemberantasan judi online beberapa waktu lalu marak penangkapan tapi tak sentuh akar masalah.

Baca Selengkapnya

KPK Tak Kunjung Terbitkan Sprindik Baru Eddy Hiariej, Terhambat di Direktur Penyelidikan KPK atas Perintah Polri

7 jam lalu

KPK Tak Kunjung Terbitkan Sprindik Baru Eddy Hiariej, Terhambat di Direktur Penyelidikan KPK atas Perintah Polri

Sprindik Eddy Hiariej belum terbit karena Direktur Penyelidikan KPK Brijen Endar Priantoro tak kunjung meneken lantaran ada perintah dari Polri.

Baca Selengkapnya

Polres Jayapura Tangkap Ceria yang Jual Sabu di Diaper MamyPoko

9 jam lalu

Polres Jayapura Tangkap Ceria yang Jual Sabu di Diaper MamyPoko

Polisi menangkap perempuan berinisial SJ alias Ceria, 43 tahun, karena menjual narkotika jenis sabu.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Modus Penyamaran Narkotika: Dari Kue, Permen, hingga Liquid Vape

21 jam lalu

Polisi Ungkap Modus Penyamaran Narkotika: Dari Kue, Permen, hingga Liquid Vape

Menyamarkan narkotika menjadi cairan liquid vape seperti yang dilakukan selebgram Chandrika Chika dan atlet eSports Aura Jeixy menambah daftar modus.

Baca Selengkapnya

Cerita Warga Depok Sering Lihat Pria Tak Dikenal Kunjungi Rumah Polisi Pesta Narkoba

22 jam lalu

Cerita Warga Depok Sering Lihat Pria Tak Dikenal Kunjungi Rumah Polisi Pesta Narkoba

Cerita penangkapan lima anggota polisi pesta narkoba mulai terendus warga Kampung Palsigunung, Depok, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Belajar Buat Narkoba Sintetis dan Diedarkan, Pria di Tangerang Ditangkap Polsek Ciputat Timur

22 jam lalu

Belajar Buat Narkoba Sintetis dan Diedarkan, Pria di Tangerang Ditangkap Polsek Ciputat Timur

Pengungkapan kasus narkoba jenis sintetis ini berawal saat kecurigaan seorang warga akan adanya penyalahgunaan narkoba di wilayah Larangan, Tangerang.

Baca Selengkapnya

Deretan Kasus Polisi Pesta Narkoba, Terbaru di Depok

23 jam lalu

Deretan Kasus Polisi Pesta Narkoba, Terbaru di Depok

Lima orang polisi pesta narkoba ditangkap di Kampung Palsigunung, Kelurahan Tugu, Kecamatan Cimanggis, Depok, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Pelaku Perampas HP Pelajar di Depok Diduga untuk Pesta Narkoba dan Bayar Kontrakan

1 hari lalu

Pelaku Perampas HP Pelajar di Depok Diduga untuk Pesta Narkoba dan Bayar Kontrakan

Nickola Ahmad (19 tahun) dan Wahyu Asbullah (21 tahun) mengaku merampas HP pelajar di Depok diduga untuk pesta narkoba dan bayar kontrakan.

Baca Selengkapnya

Istri Bintang Emon Disebut Positif Narkoba Setelah Konsumsi Obat Flu, Kok Bisa?

1 hari lalu

Istri Bintang Emon Disebut Positif Narkoba Setelah Konsumsi Obat Flu, Kok Bisa?

Bagaimana mungkin konsumsi obat flu bisa berdampak pada positif narkoba seperti yang dialami istri komika Bintang Emon?

Baca Selengkapnya