Adegan dalam film The Lone Ranger. Johnny Depp (kiri) dan Armie Hammer. (AP Photo/Disney/Bruckheimer Films, Peter Mountain)
TEMPO.CO, Jakarta - Gagalnya film The Lone Ranger di pasar membuat aktor Johnny Depp marah. Pemeran Kapten Jack Sparrow yang jenaka dalam film Pirates of the Caribbean ini menyalahkan ulasan kritikus film yang dinilainya terlalu kritis pada film itu.
Menurut Depp, ulasan yang buruk dan harapan yang terlalu tinggi mengenai film ini dibuat para kritikus jauh sebelum film ini diluncurkan. "Aku rasa ulasan film ini ditulis 7-8 bulan sebelum kami merilis filmnya. (Kritik) berharap film ini adalah sebuah blockbuster. Aku sendiri tidak punya harapan apa-apa. Tidak pernah," ujar Depp seperti dikutip oleh Guardian, 6 Agustus 2013.
Dalam film The Lone Ranger, Depp berperan sebagai Tonto, penuntun spiritual penegak hukum Texas "The Lone Ranger" yang diperankan oleh Armie Hammer. Film dengan anggaran sebesar US$ 225 juta ini memang sudah penuh kendala sejak awal proses produksi. Dengan gagalnya film ini di pasar, industri memperkirakan Disney Picture merugi US$ 150 juta.
Senada dengan Depp, produser film ini, Jerry Bruckheimer, juga menyampaikan keluhan serupa. "Aku rasa mereka (kritikus) mengulas anggarannya, bukan filmnya. Padahal film ini hebat, epik, dan penuh dengan humor," ujar Bruckheimer kepada Yahoo! UK dan Irlandia.
Adapun Armie Hammer, lawan main Depp dalam film ini, mengungkapkan bahwa kritik itu diarahkan kepada The Lone Ranger jauh sebelum film ini diputar. "Mereka memutuskan untuk memotong urat nadi film kami," ujarnya.
