J.K Rowling Dapat Sumbangan Dana Sosial

Reporter

Editor

Budi Riza

Kamis, 1 Agustus 2013 07:57 WIB

J.K. Rowling. AP/Lefteris Pitarakis

TEMPO.CO, London - Penulis yang menciptakan tokoh fiksi Harry Potter, J.K Rowling, menerima sumbangan dana amal dari perusahaan yang berkedudukan di London yang membocorkan identitas samarannya saat menulis novel detektif.

Ini merupakan putusan hasil persidangan pada Kamis pekan lalu. Rowling membawa masalah ini ke meja hukum atas tindakan mitra di perusahaan Russels dan rekannya setelah identitasnya sebagai penulis "The Cuckoo's Calling" terbuka pada pertengahan Juli lalu.

Rowling menulis novel fiksi kriminal dengan nama pena Robert Galbraith.
Russels akan memberikan sumbangan yang tidak disebutkan jumlahnya itu kepada ABF The Soldier's Charity, yang dipilih Rowling.

Perusahaan ini juga telah meminta maaf secara terbuka atas pembocoran informasi yang dilakukan oleh salah satu rekanan yaitu Christ Gossage kepada teman baik istrinya Judith Callegari.

Donasi ini merupakan lanjutan dari serial posting tanpa nama di jejaring media sosial Twitter pada awal Juli yang mengungkapkan bahwa novel "perdana" itu sebenarnya ditulis oleh penulis milyuner nomor satu dunia.

Muncul di halaman depan koran Inggris, Sunday Times, Rowling mengakui bahwa dirinya adalah Galbraith dan penjualan novel tersebut meroket. Namun hingga dua minggu kemudian ia tetap merasa tidak senang dengan pembocoran tersebut.

"Penggugat merasa marah dan stres karena kerahasiaannya dikhianati dan hal ini memunculkan spekulasi besar bahwa kebocoran ini memang disengaja," demikian salah satu bunyi dokumen pengadilan yang dikutip situs Reuters edisi 31 Juli 2013.

Rowling juga akan mendonasikan royalti dari "The Cuckoo's Calling" untuk tiga tahun berikutnya kepada ABF The Soldier's Charity. Sebelum pengungkapan identitas itu, novel tersebut telah terjual 1.500 kopi .

Jumlahnya langsung melonjak menjadi nomor satu di toko online Amazon.co.uk sehingga menjadi bestseller setelah terungkapnya identitas penulisnya.

Saat ini posisi novel itu menjadi nomor dua paling laku. Menurut penerbitnya, Little Brown, novel tersebut kini tengah dicetak ulang.

REUTERS I ARBAIYAH SATRIANI


Berita terkait

PDIP Belum Menyerah Gugat ke PTUN Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU Sebut Sudah Tak Ada Celah Hukum

8 hari lalu

PDIP Belum Menyerah Gugat ke PTUN Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU Sebut Sudah Tak Ada Celah Hukum

Ketua Tim Hukum PDIP Gayus Lumbuun meminta KPU untuk menunda penetapan hasil Pilpres 2024 sembari menunggu hasil gugatan PTUN, KPU menolak

Baca Selengkapnya

Besok Putusan Sengketa Pilpres, Sejumlah Hakim MK Ini Dulu Tolak Aturan Batas Usai Capres-Cawapres Diubah

10 hari lalu

Besok Putusan Sengketa Pilpres, Sejumlah Hakim MK Ini Dulu Tolak Aturan Batas Usai Capres-Cawapres Diubah

Empat hakim MK menolak perubahan aturan batas usai capres-cawapres. Siapa saja mereka?

Baca Selengkapnya

Korban Ledakan Depo Pertamina Plumpang Gugat Pertamina: Pak Jokowi Tolong Bantu Rakyat

26 hari lalu

Korban Ledakan Depo Pertamina Plumpang Gugat Pertamina: Pak Jokowi Tolong Bantu Rakyat

Korban ledakan Depo Pertamina Plumpang dan keluarganya hingga saat ini masih menuntut keadilan.

Baca Selengkapnya

Soal Tuntutan Pilpres 2024 Diulang Tanpa Dirinya, Apa Tanggapan Gibran?

36 hari lalu

Soal Tuntutan Pilpres 2024 Diulang Tanpa Dirinya, Apa Tanggapan Gibran?

Gibran mempersilakan bagi yang ingin memproses masalah Pemilu sesuai jalurnya.

Baca Selengkapnya

Tim Pembela Prabowo-Gibran Kritik Gugatan Anies dan Ganjar ke MK: Itu Permohonan Cengeng

37 hari lalu

Tim Pembela Prabowo-Gibran Kritik Gugatan Anies dan Ganjar ke MK: Itu Permohonan Cengeng

Tim Pembela Prabowo-Gibran menilai gugatan dari kedua rivalnya tidak istimewa.

Baca Selengkapnya

Amankan Gugatan Sengketa Pemilu di Gedung Mahkamah Konstitusi, Polisi Terjunkan 325 Personel

41 hari lalu

Amankan Gugatan Sengketa Pemilu di Gedung Mahkamah Konstitusi, Polisi Terjunkan 325 Personel

Kepolisian juga memberlakukan rekayasa lalu lintas di sekitar gedung MK, namun bersifat situasional untuk antisipasi gugatan sengketa pemilu.

Baca Selengkapnya

Ganjar Tegaskan Gugat Hasil Pemilu ke MK, Tinggal Menunggu Timing yang Tepat

42 hari lalu

Ganjar Tegaskan Gugat Hasil Pemilu ke MK, Tinggal Menunggu Timing yang Tepat

Ganjar berujar menyiapkan banyak hal dengan baik, salah satunya tim hukum.

Baca Selengkapnya

Mantan Pegawai yang Ungkap Masalah Standar Produksi Boeing Ditemukan Tewas

50 hari lalu

Mantan Pegawai yang Ungkap Masalah Standar Produksi Boeing Ditemukan Tewas

John Barnett, mantan pegawai Boeing yang menjadi buka suara soal dugaan adanya masalah pada sistem keselamatan di Beoing, ditemukan tewas

Baca Selengkapnya

Divonis Bersalah Saat Aksi Bela Rempang, Bang Long: Perjuangan Tetaplah Perjuangan

55 hari lalu

Divonis Bersalah Saat Aksi Bela Rempang, Bang Long: Perjuangan Tetaplah Perjuangan

Orator Aksi Bela Rempang Bang Long divonis sesuai tuntutan yang diberikan Jaksa Penuntut Umum (JPU) yaitu enam bulan penjara.

Baca Selengkapnya

Bang Long Orator Aksi Bela Rempang Divonis 6 Bulan Penjara, 6 Hari Lagi Bebas

56 hari lalu

Bang Long Orator Aksi Bela Rempang Divonis 6 Bulan Penjara, 6 Hari Lagi Bebas

Orator Aksi Bela Rempang Iswandi alias Bang Long divonis 6 bulan penjara di Sidang Pengadilan Negeri Batam.

Baca Selengkapnya