TEMPO.CO , Jakarta: Zac Efron mungkin saja dicintai oleh gadis-gadis muda di seluruh dunia. Tapi saat ini ia sedang berusaha lepas dari gambaran remaja seperti dalam filmnya High School Musical. Dan usaha ini ia buktikan dengan fokus bermain dalam film yang lebih serius.
Aktor berusia 25 tahun ini terlibat dalam beberapa film independen seperti Me and Orson Welles, The Paperboy dan yang terbaru adalah At Any Price. "Aku tidak tahu," ujarnya menjawab pertanyaan apa yang menginspirasinya untuk lebih memilih jenis film yang tidak populer.
Hadir dalam pemutaran perdana filmnya di Festival Film Tribeca, 19 April 2013, Effron hanya menyebutkan kalau ia selalu ingat pernyataan aktor Dennis Quaid. Saat itu, menurut Effron, Quaid bercerita ia selalu berusaha berperan dalam sebanyak mungkin tipe film yang berbeda.
"Jangan pernah berhenti atau mencoba sesuatu yang baru, peran tertentu yang menantang kemampuanku. Bekerja dengan sutradara hebat. Itu yang sangat ingin aku lakukan," dia menambahkan.
Quaid memang memiliki strategi memainkan peran berbeda sebanyak mungkin. Ia memuji Effron yang berperan sebagai anaknya dalam film ini. Menurutnya, Effron adalah aktor yang hebat dan rendah hati. "Dia memiliki semuanya. Dia mendedikasikan dirinya untuk film ini dan aku rasa dia membuatku lebih baik," ujar Quaid.
Sementara Effron sangat menginginkan bermain dalam film yang karakternya terhubung dengan dirinya. Saat ini, ia sedang terlibat dalam film Townies, yang karakter perannya sangat berbeda dari filmnya terdahulu. "Ini seperti jatuh ke suatu tempat dan kamu mengenalinya. Sesuatu yang ingin kamu lakukan," ujarnya.
