Sebelum screening film jOBS, salah seorang pendiri Apple lainnya, Steve Wozniak, mengatakan, film itu salah dalam menggambarkan aspek-aspek karakter dirinya dan Jobs saat awal-awal mereka membentuk perusahaan.
Wozniak memberikan komentar itu setelah melihat klip di awal-awal adegan, yang dirilis di online pada Kamis, 24 Januari 2013.
“Salah total…ide komputer mempengaruhi masyarakat itu bukan berasal dari Jobs,” kata Wozniak kepada blog teknologi Gizmodo.com. Wozniak, Jobs, dan Ronald Wayne mengembangkan Apple dari sebuah garasi di California pada 1976.
Dia menambahkan, kepribadian (Jobs) yang digambarkan benar-benar keliru, meskipun penggambaran tentang dirinya mirip. Tapi dia tidak pernah menggunakan dasi pada awal-awal mereka membentuk perusahaan.
Meskipun sudah mengkritik film itu, Wozniak optimistis film jOBS akan menjadi sangat populer dan menghibur. “Mungkin semuanya betul. Yang saya lihat kan hanya satu klip,” kata dia.
Kutcher juga berharap Wozniak menonton seluruh adegan dalam film yang berdurasi dua jam itu.
“Saya harap Wozniak mau menonton film itu dan merasa bahwa film itu sudah memberikan gambaran yang akurat dan bahwa film itu sudah mewakili siapa dia dan bagaimana dia. Dan yang lebih penting lagi, bisa memberikan inspirasi bagi siapa saja untuk mengembangkan banyak hal,” kata Kutcher.
jOBS yang disutradarai oleh Josh Stern ini baru akan diputar di gedung-gedung bioskop di Amerika Serikat mulai 19 April 2013.