TEMPO Interaktif, Jakarta -
MUSIK & SENI PERTUNJUKAN
Festival Budaya Tionghoa-Indonesia
Untuk menandai dan memaknai 60 tahun hubungan Indonesia-Cina, Himpunan Penulis Sastra Tionghoa Indonesia Yinhua dengan dukungan Dewan Kesenian Jakarta menggelar Festival Seni Budaya Tionghoa-Indonesia. Acara yang akan digelar pada 6 dan 7 Agustus ini akan mengambil tempat di Teater Studio (Teater Kecil), Taman Ismail Marzuki, Jakarta.
Festival ini mengambil tema “Memaknai Keberagaman”. Sesuai temanya, acara ini dimaksudkan sebagai jembatan untuk membuka ruang dialog yang lebih luas dengan dengan masyarakat luas. Harapannya, melalui dialog itu kemudian tercipta saling pengertian dan pemahaman di dalam masyarakat, sehingga keberagaman Indonesia dapat dipotret secara utuh.
Jadwal festival
Pemutaran dan Diskusi Film
6 Agustus, Studio Kineforum
14.15: Kompilasi Film Pendek
17.30: cin(T)a
19.30: Mei Lan, Aku Cinta Padamu
Pameran Foto, Seni dan Budaya
6-7 Agustus pkl 10.00-17.00
Lobby Teater Studio, dibuka dengan pertunjukan Barongsai
Demo Kaligrafi Cina
6-7 Agustus pkl 10.00-12.00, 15.00-17.00
Lobby Teater Studio
Bazaar Kuliner dan Kerajinan
7 Agustus pkl 10.00-17.00
Halaman Teater Studio
Upacara Pembukaan
6 Agustus pkl 19.00
Teater Studio. Dimeriahkan pertunjukan musik Ku, tari klasik Tingkok, baca puisi Tionghoa-Indonesia, dan lain-lain.
Seminar
6 Agustus pkl 14.00-16.00
"Peran budaya kuliner Tionghoa peranakan di Indonesia" - Myra Shidarta
"Pengaruh kesenian Tionghoa dalam seni pertunjukan di Indonesia" - David Kwa Kian Hauw
Moderator: Zen Hae
7 Agustus pkl 14.00-16.00
“Sastra Tiongkok dalam terjemahan dan sastra Tionghoa Indonesia” - Prof.Dr. Leo Suryadinata
"Sastra Melayu Tionghoa" - Jakob Sumardjo
Moderator: Linda Christanty
Temu Pengarang
7 Agustus pkl 10.00-12.00
Fu Yuan Zhou, Leonowens, dan Clara Ng
"Proses kreatif dan tantangan kepengarangan sastrawan Tionghoa-Indonesia"
Moderator: Pangesti
Upacara Penutupan
7 Agustus pkl 19.00
Teater Studio
Rama Widi & Twilite Orchestra
Waktu: 6 Agustus 2010 pkl 19.30-22.00
Tempat: Aula Simfonia Jakarta, Jl. Industri Blok B 14 Kav. 1, Kemayoran Jakarta
Repertoire: Overture from Die Fledermaus, Johan Strauss, Jr.; Song in The Night, Carlos Salzedo; Une Chatelaine en sa tour, Gabriel Faure; 1st Act from Gunung Agung, Trisutji Kamal; Intermezzo from Cavalleria Rusticana, Pietro Mascagni; Harp Concerto op. 25, Alberto Ginastera: Allegro giusto, Molto moderato, Liberamente capriccioso-Vivace
Featuring: Addie MS (Conductor), Aning Katamsi (Sopran), Levi Gunardi (Piano), Adelaide Simbolon (Piano), Paduan Suara Paragita Universitas Indonesia
Konser Purwacaraka Music Studio
Waktu: 6 Agustus 2010 pkl 19.00
Tempat: Erasmus Huis, Jl. H.R. Rasuna Said Kav S-3 Kuningan, Jakarta Selatan
Program: Violin Ensemble, choir, mini orchestra, piano
Teater Bejana "Pentjoeri Hati"
Waktu: 7 Agustus pkl 19.30-21.30
Tempat: Gedung Kesenian Jakarta, Jl. Gedung Kesenian Jakarta No. 1, Jakarta
Teater Bejana mementaskan sebuah sandiwara satu babak yang diadaptasi oleh Daniel H. Jacob dan Veronica B. Vonny dari naskah "Pentjoeri - Tooneelstuk dalem Satoe Bagian" karya Kwee Tek Hoay (1936). Sandiwara ini menceritakan tentang percintaan dua insan bernama Peter Yauw dan Lientje Tjee dengan latar belakang sosial yang berbeda. Perjalanan percintaan mereka tidak berjalan mulus karena tidak mendapat restu dari orang tua dari pihak laki-laki.
Choral Clinic with The Philippines Madrigal Singers
Waktu: 9 Agustus 2010 pkl 14.00-17.00
Tempat: Erasmus Huis, Jl. H.R. Rasuna Said Kav S-3 Kuningan, Jakarta Selatan
Labratory #5 "Ultimate Drum & Bass"
Waktu: 5-6 Agustus 2010
Tempat: Embassy Club, Jogja Sheraton Mustika Hotel Resort & Spa, Jalan Laksda Adisucipto Km.8.7
Nulab Presents: Labratory#5 dan Ultimate/Drum & Bass "Offbutton! Closing Party For Cellsbutton#4 Invisible Cells 2010"
Line Ups: Jerome/Javabass, Anowl/Resistiv3, Kl, Dubyouth, Legendarygatotkaca, Mcdna, Mceloopz
Showtime Jember Fashion Carnaval 9 (JFC 9)
Waktu: 8 Agustus 2010
Rute: Kantor Pemkab Jember-Jl Sultan Agung-Jl Gajah Mada-finish di GOR Jember, Jawa Timur
Tema tahun ini adalah "World Treasure", yang terbagi 9 defile: 1. marching band (dream sky), 2. Tana Toraja, 3. Butterfly, 4. Thailand, 5. Kabuki, 6. Cactus, 7. mongol, 8. apocalypse, 9. voyage
Pameran Kerajinan & Pementasan Seni “Indramayu dari Dekat”
Waktu: 4-8 Agustus 2010 pkl 10.00-18.00 WIB
Tempat: Bentara Budaya Jakarta, Jalan Palmerah Selatan 17, Jakarta
Bukan hanya mangga yang bisa dibanggakan oleh Indramayu, namun juga sederet panjang karya seni budaya. Hajatan seni budaya ini dirancang untuk menampilkan sebagian sosoknya: sebuah masyarakat yang tumbuh bersama tradisi mengolah tanah dan laut, di kawasan yang jauh dari tangan-tangan represif budaya keraton, dan karena itu menumbuhkan sifat yang lebih egaliter dan terus terang.
Jadwal Kegiatan:
Jumat, 6 Agustus 2010
Pukul 19.30 WIB - Pementasan wayang golek cepak dalang Ki Ahmadi
Sabtu, 7 Agustus 2010
Pukul 14.00 WIB: Workshop Tari Topeng bersama Sanggar Mulya Bhakti
Pukul 19.30 WIB: Pementasan Tari Topeng bersama Sanggar Mulya Bhakti pimpinan Ibu Wangi Indriya
Pameran dan Seminar Warisan Budaya Bawah Air
Waktu: 4-15 Agustus 2010
Tempat: Museum Nasional, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat
Pameran dan Seminar ini mengambil tema “Warisan Budaya Bawah Air: Apakah Harus Dilelang?” Kegiatan ini merupakan kerja sama antara Departemen Arkeologi, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Indonesia, Direktorat Peninggalan Bawah Air dan Direktorat Jenderal Sejarah dan Purbakala Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata, Panitia Nasional BMKT dan Museum Nasional.
SENI RUPA
Pameran Buku "Codex Code"
Waktu: 7-21 Agustus 2010
Tempat: Ruru Gallery, Jl. Tebet Timur Dalam Raya No. 6, Jakarta Selatan
Inisiator : Wok The Rock. Produser: Agung Kurniawan. Seniman : Aprilia Apsari, Ariela Kristantina, Bambang Toko Witjaksono, Bujangan Urban, Cahyo Basuki Yopi, Grace Samboh, Henry Foundation, Ican Harem, Ika Vantiani, Irwan Ahmett, Jim Allen Abel, Malaikat, Marishka Soekarna, Muhammad Akbar, oomleo, Reza Asung Afisina, S.C.A.N.D.A.L., Uji Handoko, Wimo Ambala Bayang, Wiyoga Muhardanto, Wok The Rock.
Pameran Tunggal Laksmi Shitaresmi “Kocap Kacarita”
Waktu: 3-16 Agustus 2010
Senin-Jumat pkl 10.00-19.00 WIB
Sabtu-Minggu pkl 10.00-14.00 WIB
Tempat: Nadi Gallery, Jalan Kembang Indah III Blok G3 No. 4-5, Puri Indah, Jakarta
Telepon: (021) 581-8129
Kurator: Enin Supriyanto
Pameran Seni Rupa Kontemporer "Wall Street Arts"
Waktu: 11 Juli-8 Agustus 2010
Senin-Sabtu: 11.00-20.00
Minggu: 11.00-16.00
Kurator: Alia Swastika
Setelah sekian lama dianggap arus pinggiran dan bagian dari perlawanan, akhirnya seni jalanan (terjemahan bebas atas street art) menjadi arus utama dalam gerakan seni rupa global. Seniman-seniman jalanan telah diundang untuk turut berpartisipasi dalam berbagai pameran penting di institusi penting, seperti museum dan bienal/trienal internasional, serta dianggap sebagai seniman kontemporer dengan pengaruh yang kuat dalam perkembangan seni rupa global.
Pameran Tunggal Nurhidayat "Image Dévorante"
Waktu: 5-19 Agustus 2010
Tempat: Semarang Gallery, Jakarta Art District, Mall Grand Indonesia, Jl HM Thamrin No.1, Jakarta
Pameran Tunggal Soenarto Pr, pendiri Sanggar Bambu
Waktu: 3-10 Agustus 2010
Tempat: Bentara Budaya Yogyakarta, Jalan Kotabaru 2, Yogyakarta
Soenarto Prawirohardjono lahir di Bobot Sari, Purwokerto, Banyumas, Jawa Tengah, 20 November 1931. Pendidikan seni rupa diperolehnya di Akademi Seni Rupa Indonesia (sekarang Institut Seni Indonesia), Yogyakarta, Jurusan Seni Lukis dan Patung (1951-1958). Soenarto Pr, sapaan akrabnya, adalah pendiri Sanggar Bambu, sanggar yang sempat bertahan sampai tahun 70-an, dan melahirkan sejumlah nama penting dalam seni rupa Indonesia. Ia dikenal sebagai "raja pastel", karena hampir sebagian besar karya-karyanya terbuat dari media pastel.
Pameran Seni Gunawan Kriwul “Sweet Memory”
Waktu: 3-10 Agustus 2010
Tempat: Museum of Mind, Kompleks Eks Museum Mpu Tantutlar, Jalan Taman Mayangkara 6, Surabaya, Jawa Timur
Pameran Tunggal Yunizar "Flowers From Yunizar"
Waktu: 30 Juli-30 Agustus 2010
Tempat: Galeri Soemardja, Jalan Ganesha 10, Fakultas Seni Rupa dan Desain Institut Teknologi Bandung, Jawa Barat
Pelukis Yunizar kembali menggelar pameran tunggal. Kali ini, perupa anggota Kelompok Jendela Yogyakarta itu berpameran di Galeri Soemardja, Bandung, Jawa Barat, dengan menampilkan tema tentang bunga. Bentuknya naif dan beraroma psikedelik.
Pameran Tunggal Nono Karyono "History Of Surabaya"
Waktu: 23 Juli-8 Agustus 2010
Tempat: Graha Wismilak, Jalan Dr. Sutomo 27, Surabaya, Jawa Timur
Dalam pameran tunggalnya yang ke-31 ini, Nono Karyono menampilkan lukisan-lukisannya yang bercerita tentang berbagai sudut Kota Surabaya tempo dulu, seperti gedung Societiet Simpang atau kompleks gedung Balai Pemuda, Oranye hotel di masa lalu, serta sudut pelabuhan Kalimas.