Dua Mayor Kondang: AHY dan Ajudan Prabowo Mayor Teddy Indra Wijaya

Sabtu, 24 Februari 2024 08:20 WIB

Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) saat menjadi Mayor TNI. Dok.TEMPO

TEMPO.CO, Jakarta - Dua sosok mayor menjadi topik pencarian trending baru-baru ini. Sosok tersebut adalah Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY yang baru saja dilantik menjadi Menteri Agraria Tata Ruang dan Badan Pertanahan Negara (Menteri ATR/BPN) dan Mayor Teddy Indra Wijaya ajudan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto yang menjadi sorotan sepanjang kampanye Prabowo-Gibran pada momen Pemilu 2024.

Profil AHY

Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), putra sulung Presiden RI keenam Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), memutuskan untuk meninggalkan TNI Angkatan Darat pada bulan September 2016 demi mengejar karier politiknya. Dia resmi mengakhiri dinasnya dengan pangkat Mayor, meskipun pada awalnya dijanjikan kenaikan pangkat menjadi Letnan Kolonel oleh Jenderal Gatot Nurmantyo, Panglima TNI saat itu.

Tahun 2017 bertepatan dengan gelaran Pilkada DKI Jakarta, AHY mundur dari puncak karier militernya dengan pangkat terakhir Mayor Infanteri, dan memutuskan terjun ke panggung politik nasional. Meskipun sempat dijanjikan kenaikan pangkat, keputusannya untuk mundur dari TNI memungkinkan dia untuk mengejar aspirasi politiknya.

Langkah ini menandai awal perjalanan politiknya yang kemudian membawanya menjadi salah satu figur utama dalam politik Indonesia, terutama setelah terpilih sebagai Ketua Umum Partai Demokrat pada 2020.

Advertising
Advertising

Mayor Teddy Indra Wijaya. X.com/Fahri Hamzah

Profil Mayor Teddy

Dilaporkan dari situs tniad.mil.id, Teddy Indra Wijaya adalah salah satu prajurit terbaik TNI AD yang pernah menerima penghargaan bergengsi dari pasukan elit Angkatan Darat Amerika Serikat.

Diketahui Teddy berhasil memperoleh kualifikasi Pasukan Elit US Army Ranger pada 2020. Penghargaan ini diberikan kepada prajurit militer angkatan darat terpilih setelah berhasil menyelesaikan sekolah pasukan paling elit di Angkatan Darat AS untuk menjadi lulusan US Army Ranger bagi Resimen Ranger ke-75.

Setiap prajurit harus melewati serangkaian tes selama 5 bulan penuh yang meliputi kemampuan individu dalam fisik, navigasi darat, Ranger Tactical Test yang diuji dalam tahap RAP Week, serta penilaian Leadership in Patrol, Peer evaluation.

Teddy berhasil meraih predikat International Honor Graduate di antara 185 perwira siswa (171 perwira Amerika dan 14 perwira asing).

Penghargaan yang diterima Teddy ini jarang dimiliki oleh anggota TNI lainnya. Beberapa perwira TNI AD yang berhasil lulus dari Ranger School antara lain Jenderal TNI Purn SBY, Letjen TNI Purn Hotmangaraja Panjaitan, Letjen TNI Purn Nugroho Widyatomo, Letjen TNI Purn Syaiful Rizal, serta beberapa perwira muda yang merupakan generasi penerus.

Teddy lulus dari akademi militer pada 2011. Awal kariernya dimulai sebagai perwira pertama Korps Baret Merah. Ia juga pernah menjadi ajudan Presiden Joko Widodo. Saat ini, Mayor Teddy menjabat sebagai ajudan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.

Pangkat mayor dalam TNI

Pangkat Mayor dalam TNI adalah pangkat perwira tingkat menengah paling rendah, yang biasanya dijabat oleh seorang komandan. Pangkat ini berada di atas Kapten dan di bawah Letnan Kolonel dalam hierarki kemiliteran. Pada masa kolonial, pangkat Mayor dalam Hindia Belanda diberikan kepada satu-satunya pribumi, yaitu Urip Sumohardjo, yang kemudian naik pangkat menjadi Mayor Jenderal saat perang kemerdekaan Indonesia.

Pangkat Mayor dalam TNI ditandai dengan lambang satu bunga melati, yang dikenakan dalam pakaian dinas upacara dan harian dengan warna emas, serta dalam pakaian dinas lapangan dengan warna hitam. Proses kenaikan pangkat dari Kapten ke Mayor dalam TNI melibatkan penilaian terhadap masa dinas prajurit, di mana kenaikan pangkat secara reguler dilakukan setiap 1 April dan 1 Oktober.

Mayor merupakan pangkat dalam kemiliteran perwira tingkat menengah (golongan IV) paling rendah. Pangkat itu setingkat di atas Kapten dan setingkat di bawah Letnan Kolonel serta biasanya berkedudukan sebagai komandan.

Berdasarkan PP No. 16 Tahun 2019, gaji pokok seorang Mayor berkisar Rp 3.000.100 hingga Rp 4.930.100 per bulan (Rp 3 juta hingga Rp 4,93 juta per bulan. Perbedaan gaji tersebut ditentukan oleh masa kerja golongan 0-32 tahun atau dikenal dengan istilah MKG, seperti halnya yang berlaku pada gaji Pegawai Negeri Sipil (PNS).

MICHELLE GABRIELA | HENDRIK KHOIRUL MUHID | RISMA DAMAYANTI | ADE RIDWAN YANDWIPUTRA | DANIEL A FAJRI

Pilihan Editor: AHY akan Jadi Menteri Tersingkat Sepanjang Rezim Jokowi, Hanya 8 Bulan Saja

Berita terkait

Hari Pertama Menjabat, PM Singapura Lawrence Wong Rapat Kabinet Hingga Telepon Prabowo

2 jam lalu

Hari Pertama Menjabat, PM Singapura Lawrence Wong Rapat Kabinet Hingga Telepon Prabowo

PM Lawrence Wong pada Kamis mulai bekerja, sehari setelah dilantik sebagai perdana menteri keempat Singapura.

Baca Selengkapnya

Momen Prabowo Kenalkan Gibran ke Presiden UEA dan Direspons He's So Young oleh PM Qatar

3 jam lalu

Momen Prabowo Kenalkan Gibran ke Presiden UEA dan Direspons He's So Young oleh PM Qatar

Prabowo menemui PM Qatar dan Presiden UEA, sekaligus memperkenalkan Gibran. Berikut rekaman momen peristiwanya.

Baca Selengkapnya

Satgas Yonif 509 Kostrad Lakukan Koteka Barbershop di Wilayah Intan Jaya Papua, Apa Tugas dan Fungsi Utama Kostrad?

4 jam lalu

Satgas Yonif 509 Kostrad Lakukan Koteka Barbershop di Wilayah Intan Jaya Papua, Apa Tugas dan Fungsi Utama Kostrad?

Calon suami Ayu Ting Ting dan Satgas Yonif 509 Kostrad melakukan program Koteka Barbershop. Apa tugas dan fungsi utama Kostrad?

Baca Selengkapnya

Revisi UU Kementerian Negara, Baleg DPR Singgung Soal Efektivitas Pemerintahan

15 jam lalu

Revisi UU Kementerian Negara, Baleg DPR Singgung Soal Efektivitas Pemerintahan

Fraksi PDIP mengusulkan agar diksi efisien dijabarkan dalam perubahan UU Kementerian Negara.

Baca Selengkapnya

Terkini: Ini Peserta BPJS Kesehatan yang Tak Bisa Naik Kelas Rawat Inap, Airlangga soal Target Prabowo Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen

18 jam lalu

Terkini: Ini Peserta BPJS Kesehatan yang Tak Bisa Naik Kelas Rawat Inap, Airlangga soal Target Prabowo Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen

Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) oleh BPJS Kesehatan mulai tahun depan menjadi sistem Kelas Rawat Inap Standar (KRIS).

Baca Selengkapnya

Gibran Bikin Kaget PM Qatar saat Dikenalkan sebagai Wapres: Dia Begitu Muda

19 jam lalu

Gibran Bikin Kaget PM Qatar saat Dikenalkan sebagai Wapres: Dia Begitu Muda

Momen itu terjadi saat Gibran bertemu Mohammed bin Abdulrahman mendampingi Presiden terpilih Prabowo Subianto di Istana Amiri Diwan, Doha, pada Rabu.

Baca Selengkapnya

Masih Rahasiakan Nama Bakal Calon Wali Kota Solo, Gerindra: Kalau Disebutkan, yang Lain Patah Hati

20 jam lalu

Masih Rahasiakan Nama Bakal Calon Wali Kota Solo, Gerindra: Kalau Disebutkan, yang Lain Patah Hati

Ketua DPD Gerindra Jateng memastikan mereka telah mengantongi nama calon untuk ikut Pilkada 2024 di 25 kabupaten/kota dari internal partai.

Baca Selengkapnya

Prabowo Kunjungi Korban Banjir di Sumbar usai Lawatan Luar Negeri

23 jam lalu

Prabowo Kunjungi Korban Banjir di Sumbar usai Lawatan Luar Negeri

Prabowo mengunjungi korban banjir Sumbar seusai lawatannya dari Qatar dan Uni Emirat Arab. Ia menyatakan turut berduka cita atas musibah itu.

Baca Selengkapnya

Prabowo Klaim Tak Bakal Pimpin Negara dengan Gaya Militer: Itu Tidak Relevan

23 jam lalu

Prabowo Klaim Tak Bakal Pimpin Negara dengan Gaya Militer: Itu Tidak Relevan

Prabowo mengatakan, pengalamannya di militer tak akan memengaruhi kebijakan di pemerintahan yang bakal dia pimpin.

Baca Selengkapnya

Baleg Sepakati Revisi UU Kementerian Negara Jadi Usul Inisiatif DPR

1 hari lalu

Baleg Sepakati Revisi UU Kementerian Negara Jadi Usul Inisiatif DPR

Awiek mengatakan seluruh perubahan yang terdapat dalam draft RUU Kementerian Negara telah diputuskan melalui musyawarah mufakat.

Baca Selengkapnya