Begini Kata Cak Imin Saat Tahu Dilaporkan karena Komentari Film Dirty Vote

Reporter

Tempo.co

Selasa, 13 Februari 2024 17:40 WIB

Poster film Dirty Vote. Foto: Instagram.

TEMPO.CO, Jakarta - Calon wakil presiden nomor urut 1, Muhaimin Iskandar atau akrab dipanggil Cak Imin menanggapi pelaporan dirinya dan Jusuf Kalla ke Bawaslu oleh Advokat Lingkar Nusantara (Lisan) pada Selasa, 13 Februari 2024. Ia dilaporkan lantaran meng-upload trailer film besutan sutradara Dandhy Laksono itu di Twitter.

Melalui cuitan di Twitter/X, Cak Imin mengunggah ulang berita pelaporan terhadap dirinya dan JK dan memberikan tanggapannya. Pada berita di salah satu media online, disebutkan ia dan JK dilaporkan sebagai imbas mengomentari film Dirty Vote.

Begini Tanggapan Cak Imin

"Masak gak boleh komentar, bro...," tulisnya memberikan tanggapannya, satu jam lalu.

Cuitan pendek ini langsung di-retweet hampir 3.000 kali dan mendapat balasan hampir 1.500 dari pengguna Twitter. "HAHAHAHA, Cak Imin bener-bener bapak-bapak yang gacor dan ga peduli omongan orang," tulis @prin***. "Bayangin, komentar aja dilaporin. Gimana mereka berk*asa coba," tulis @bukanb***. "Gak ada tukat-tukatnya ni orang," tulis @wim***.

Lisan yang melaporkan Cak Imin berpendapat, pelaporan ke Bawaslu itu karena ada unsur kampanye terselubung. Menurut mereka, unggahan Cak Imin atas trailer film itu dilakukan saat masa tenang.

Permintaan Ponsel Cak Imin Diubah ke Bahasa Thailand

Advertising
Advertising

Yang lucu, pengguna Twitter yang merupakan pendukungnya justru meminta Cak Imin berhati-hati selama masa tenang. "Serem banget anjaaaayyy, hati-hati cak," tulis @after***. Ada yang meminta agar ponsel Cak Imin diubah bahasanya agar dia tidak mengerti dan berhenti main gawai. "Bang @imanlagi belum disampein juga ini ke Rara? Please ganti bahasa hpnya Cak Imin ke Bahasa Thailand atau India juga boleh, cuma dua hari doang kok," tulis @we**.

Sinopsis Film Dirty Vote

Dalam dua hari rilis, film Dirty Vote yang dibintangi tiga pakar hukum tata negara, yakni Zainal Arifin Mochtar, Bivitri Susanti, dan Feri Amsari sudah dilihat lebih dari 13 juta kali. Film ini mengungkap desain kecurangan Pemilu 2024. Film berdurasi 1 jam 57 menit ini mengungkap praktik-praktik kecurangan yang terorkestrasi, yang tidak didesain dalam waktu singkat.

Kecurangan pemilu mengungkapkan tidak netralnya pejabat publik, potensi kecurangan kepala desa, penyaluran bansos, hingga pelanggaran etik yang dilakukan lembaga negara. Salah satu yang diungkap adalah beda perlakuan saat memverifikasi partai baru.

Pilihan Editor: Film Dirty Vote Tembus 13 Juta Penonton, Dandhy Laksono Jawab Pertanyaan Publik

Berita terkait

Soal Revisi UU Penyiaran, Cak Imin Bilang Investigasi adalah Nyawa Jurnalisme Hari Ini

1 hari lalu

Soal Revisi UU Penyiaran, Cak Imin Bilang Investigasi adalah Nyawa Jurnalisme Hari Ini

Kata Cak Imin, melarang penyiaran program investigasi dalam draf revisi UU Penyiaran sama saja dengan membatasi kapasitas paling berharga insan pers.

Baca Selengkapnya

Menjelang Pilkada Jateng 2024, Menjaring Nama dan Peluang Koalisi Partai

1 hari lalu

Menjelang Pilkada Jateng 2024, Menjaring Nama dan Peluang Koalisi Partai

Dari nama-nama yang muncul untuk bersaing di Pilkada Jateng, tak hanya politikus, ada polisi pangkat jenderal dan selebriti

Baca Selengkapnya

Diusung Jadi Cagub di Pilkada Jateng, Gus Yusuf: PKB Tidak Bisa Sendiri

3 hari lalu

Diusung Jadi Cagub di Pilkada Jateng, Gus Yusuf: PKB Tidak Bisa Sendiri

Gus Yusuf mengatakan PKB terus berkomunikasi dengan partai-partai lain untuk berkoalisi di Pilkada Jateng.

Baca Selengkapnya

Kata Gus Yusuf yang Bakal Diusung PKB Jadi Calon Gubernur pada Pilkada Jateng

3 hari lalu

Kata Gus Yusuf yang Bakal Diusung PKB Jadi Calon Gubernur pada Pilkada Jateng

Gus Yusuf mengatakan PKB terus berkomunikasi dengan partai-partai lain untuk berkoalisi di Pilkada Jateng.

Baca Selengkapnya

Cak Imin Minta Gus Yusuf Tolak Tawaran jika Hanya Diusung Jadi Wagub di Pilkada Jawa Tengah

5 hari lalu

Cak Imin Minta Gus Yusuf Tolak Tawaran jika Hanya Diusung Jadi Wagub di Pilkada Jawa Tengah

Cak Imin, memastikan, PKB bakal mengusung Gus Yusuf sebagai calon gubernur dan bukan wakil gubernur.

Baca Selengkapnya

Cak Imin Khawatir Kecurangan Pilpres Bakal Terulang di Pilkada 2024

5 hari lalu

Cak Imin Khawatir Kecurangan Pilpres Bakal Terulang di Pilkada 2024

Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, mengaku khawatir segala bentuk kecurangan yang terjadi pada Pilpres 2024 bakal terulang pada Pilkada mendatang.

Baca Selengkapnya

PKB Usung Gus Yusuf di Pilkada Jawa Tengah, Cak Imin: Sayang Kalau Tidak Maju

5 hari lalu

PKB Usung Gus Yusuf di Pilkada Jawa Tengah, Cak Imin: Sayang Kalau Tidak Maju

Cak Imin menyebut Gus Yusuf memiliki elektabilitas tertinggi di antara calon lain yang digadang-gadang bakal bertarung di Pilkada Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Cak Imin Sebut Edy Rahmayadi Kandidat Paling Kuat di Pilkada Sumut 2024

5 hari lalu

Cak Imin Sebut Edy Rahmayadi Kandidat Paling Kuat di Pilkada Sumut 2024

Cak Imin mengatakan Edy Rahmayadi sudah mendaftar ke PKB untuk maju di Pilkada Sumut 2024.

Baca Selengkapnya

Cak Imin Bantah Sudah Beri Rekomendasi ke Bobby Nasution Maju Pilkada Sumut

5 hari lalu

Cak Imin Bantah Sudah Beri Rekomendasi ke Bobby Nasution Maju Pilkada Sumut

Cak Imin, memastikan, hingga saat ini, Bobby Nasution juga tidak mendaftar ke PKB untuk maju di Pilkada Sumut.

Baca Selengkapnya

Cak Imin Siap Dukung Anies Baswedan Maju di Pilkada Jakarta 2024

5 hari lalu

Cak Imin Siap Dukung Anies Baswedan Maju di Pilkada Jakarta 2024

Cak Imin menyatakan secara pribadi mendukung Anies Baswedan maju sebagai Calon Gubernur di Pilkada Jakarta

Baca Selengkapnya