TEMPO.CO, Jakarta - Will.i.am dan Britney Spears merilis kolaborasi terbaru mereka, "Mind Your Business," Jumat, 21 Juli 2023. Lagu dansa pop-synth berdenyut dengan ketukan yang menghipnotis dan energi yang unik. Baik Will.i.am dan Britney menawarkan vokal musik elektronika, yang juga bisa terngiang-ngiang di kepala berhari-hari.

Will.i.am menggambarkan lagu itu menyiratkan bagaimana seseorang yang mendapat sorotan berhak mendapatan privasi. Sepanjang lagu, Will.i.am dan Britney bertukar lirik tentang paparazzi tanpa henti. “Saat Anda menjadi sorotan, sering kali Anda hanya ingin menjalani hidup Anda. Ada lirik dalam lagu yang menunjukkan hal itu… Ada garis tipis, dan setiap orang berhak mendapatkan versi privasi mereka," ujarrnya.

Promosi single lewat media sosial

Saat lagu tersebut pertama kali diumumkan, will.i.am merilis visual melalui media sosial yang dimulai dengan potongan lagu mereka, "Scream & Shout," dari album will.i.am tahun 2013, #willpower. Lagu itu kemudian dipotong menjadi ketukan techno optimis yang berbeda di mana Britney terdengar berkata, "Mind your business, b****."

Di akhir video, teks "will.i.am x BRITNEY TOMORROW" muncul di layar. Ia juga membagikan video yang sama di Instagram dengan tulisan, "Uh oh!!! Musim panas ini akan panas!!!"

Pada hari Selasa, 18 Juli 2023, will.i.am merilis cuplikan lain dari lagu tersebut, secara resmi mengumumkan judul lagu dan memuji Britney tersebut sebelum dirilis.

"Saya sangat tersanjung dan bersemangat untuk perilisan ini... Terima kasih Britney Spears... Anda adalah salah satu orang yang paling tak kenal takut, terkuat, paling baik, dan paling murni yang pernah saya temui dalam hidup saya... Saya selalu senang bekerja dengan Anda dan saya akan selalu...," tulisnya di postingan Instagram.

Single terakhir Britney Spears

Single ini menandai perilisan pertama Britney Spears sejak bekerja sama dengan Elton John pada laguu "Hold Me Closer" tahun 2022. Lagu itu menggabungkan paduan suara smash John tahun 1972, "Tiny Dancer," dan bait-bait single hitnya tahun 1992, "The One," dengan produksi dance-pop yang segar.

Produser "Hold Me Closer" Andrew Watt mengatakn Britney datang dengan idenya sendiri dan ingin mempercepat rekamannya. "Dia tahu persis apa yang ingin dia lakukan. Dia telah menghabiskan banyak waktu dengan rekaman itu; dia tahu semua liriknya; itu seperti miliknya,"ujarnya dalam sebuah wawancara dengan Rolling Stone.

Sedangkan Britney dan Will.i.am pernah berkolaborasi dalam "Big Fat Bass", yang ditampilkan di album Britney, Femme Fatal tahun 2011. Will.i.am juga tercatat sebagai produser eksekutif di album Britney Jean tahun 2013. Pada tahun yang sama, Britney muncul di lagu hit Will.i.am "Scream & Shout."

Selain single baru Britney Speas juga merilis memoar

Selain kolaborasi Will.i.am, Britney Spears juga secara eksklusif mengumumkan peluncuran memoar barunya, The Woman in Me pada 24 Oktober 2023. Dia membagikan pandangan pertama pada gambar sampul yang menampilkannya dengan celana metalik berpose topless.

Menurut perusahaan penerbitan, Gallery Books,The Woman in Me adalah kisah yang berani dan luar biasa mengharukan tentang kebebasan, ketenaran, keibuan, kelangsungan hidup, iman, dan harapan. "THE WOMAN IN ME mengungkapkan untuk pertama kalinya perjalanannya yang luar biasa—dan kekuatan inti dari salah satu artis terhebat dalam sejarah musik pop," menurut siaran pers perusahaan tersebut.

ET ONLINE | PEOPLE | VARIETY

Pilihan editor: Britney Spears Mengaku Ditampar Bodyguard Bintang NBA Victor Wembanyama