Anak-anak Jadi Korban Penembakan Massal di Thailand, Ini Ungkapan Duka Urassaya Sperbund

Jumat, 7 Oktober 2022 19:20 WIB

Aktris terkenal Thailand, Urassaya Sperbun. Foto: Instagram.

TEMPO.CO, Jakarta - Aktris dan Model asal Thailand - Norwegia, Urassaya Sperbund atau Yaya, mengungkapkan belasungkawa kepada keluarga anak-anak yang menjadi korban penembakan massal di Thailand. Bintang top Thailand itu mengunggah ungkapan duka citanya dalam akun pribadi Instagram Storynyanya dengan nama pengguna @urassayas pada Kamis, 6 Oktober 2022.

Belasungkawa terdalam saya dengan semua keluarga yang telah kehilangan,” tulis Urassaya yang saat ini tengah berada di Paris, usai menghadiri Paris Fashion Week itu. Ia mengunggah tulisan di dalam foto yang berlatar belakang berwarna putih dengan emoji hati hitam, yang memiliki makna kesedihan.

Lawan main Mario Maurer di lakorn, Bad Romeo itu juga membuat unggahan di halaan Instagramnya. Belasungkawa terdalam saya untuk setiap keluarga yang kehilangan orang yang dicintai hari ini… Hati saya untuk semua yang terkena dampak tragedi ini,” tulisnya.

Unggahan belasungkawa tersebut banyak menarik simpati netizen. Para pengikut Yaya memberikan komentar turut berduka cita kepada korban dan keluarga korban terkait peristiwa itu.

Foto Panya Khamrap, mantan Polisi Thailand yang diidentifikasi sebagai pelaku penembakan massal di tempat penitipan anak di Uthai Sawan, Thailand, Kamis, 6 Oktober 2022. Pelaku menewaskan 34 orang, 23 di antaranya anak-anak dengan senjata api dan pisau. ViralPress/Dailymail

Advertising
Advertising

Rentang usia anak-anak di pusat penitipan anak yang meninggal adalah dari dua sampai lima tahun. Mereka pasti berada di surga. Tuhan telah memutuskan untuk membiarkan mereka menjalani kehidupan yang penuh dosa ketika mereka bertambah tua. Adapun orang dewasa yang meninggal, semoga mereka akan berada di surga juga,” tulis akun j4v***

Sangat sedih mendengar berita ini, untuk semua keluarga menyatakan simpati terbesar, harus membiarkan orang jahat mendapatkan pembalasan, ini adalah masyarakat yang diatur oleh hukum tidak akan pernah membiarkan orang jahat seperti itu lolos dari pembunuhan,” tulis akun mor***

Belasungkawa saya untuk setiap keluarga yang kehilangan orang yang mereka cintai, semoga mereka semua beristirahat dalam damai,” tulis akun jin***

Penembakan massal di tempat penitipan anak itu dilakukan seorang mantan polisi di Distrik Uthai Sawan Na Klang, Provinsi Nong Bua Lamphu, Thailand pada Kamis, 6 Oktober 2022. Pelaku menembak dan menikam orang dewasa termasuk anak-anak sebelum melarikan diri. Penembakan itu menewaskan setidaknya 30 orang. Polisi mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa yang menjadi korban adalah 22 anak dan orang dewasa.

JESSYCA GAZELLA

Baca juga: Profil Mario Maurer, Pemeran Kaokla di Bad Romeo, Aktor Thailand Berdarah Jerman

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Tragedi Penembakan di Pesta Remaja Buffalo AS Tewaskan Seorang Remaja Putri dan Lukai 5 Lainnya

10 hari lalu

Tragedi Penembakan di Pesta Remaja Buffalo AS Tewaskan Seorang Remaja Putri dan Lukai 5 Lainnya

Lagi-lagi terjadi penembakan di Amerika Serikat, kali ini terjadi di Buffalo yang menewaskan seorang remaja putri dan melukai lima orang lainnya.

Baca Selengkapnya

Penembakan Massal di Finlandia, Satu Tewas dan Dua Luka Serius

45 hari lalu

Penembakan Massal di Finlandia, Satu Tewas dan Dua Luka Serius

Kementerian Pendidikan Finlandia terkejut dengan peristiwa penembakan massal di sebuah sekolah di Vantaa, Finlandia

Baca Selengkapnya

Korban Tewas dalam Penembakan Massal di Moskow Bertambah Jadi 144 Orang

48 hari lalu

Korban Tewas dalam Penembakan Massal di Moskow Bertambah Jadi 144 Orang

Jumlah korban tewas dalam penembakan massal di Moskow pada Jumat, 22 Maret 2024, bertambah satu orang setelah mengalami kondisi kritis.

Baca Selengkapnya

Putin Sebut Kelompok Islam Radikal di Balik Serangan Moskow

53 hari lalu

Putin Sebut Kelompok Islam Radikal di Balik Serangan Moskow

Putin menyatakan penembakan massal di Moskow dilakukan oleh kelompok Islam radikal, namun tetap ada hubungannya dengan Ukraina.

Baca Selengkapnya

Kisah Heroik Islam Khalilov, Remaja 15 Tahun Selamatkan 100 Orang dalam Penembakan Moskow

53 hari lalu

Kisah Heroik Islam Khalilov, Remaja 15 Tahun Selamatkan 100 Orang dalam Penembakan Moskow

Seorang remaja berusia 15 tahun berhasil menyelamatkan 100 nyawa dalam penembakan massal di Moskow, Jumat pekan lalu.

Baca Selengkapnya

Serangan Moskow Terjadi, Apakah Pengganti KGB telah Kehilangan Tajinya?

53 hari lalu

Serangan Moskow Terjadi, Apakah Pengganti KGB telah Kehilangan Tajinya?

Serangan Moskow menimbulkan pertanyaan tentang ketajaman FSB, pengganti KGB, badan intelijen yang kerap dianggap momok bagi Barat.

Baca Selengkapnya

Teror Penembakan di Gedung Konser Moskow, Sebelumnya Terjadi di Austria, Belanda, dan Amerika Serikat

53 hari lalu

Teror Penembakan di Gedung Konser Moskow, Sebelumnya Terjadi di Austria, Belanda, dan Amerika Serikat

Serangan teror penembakan di gedung konser Moskow tewaskan ratusan orang. Kejadian penembakan massa pernah terjadi di beberapa negara. Mana saja?

Baca Selengkapnya

Profil 4 Tersangka Penembakan Massal di Moskow, Terancam Penjara Seumur Hidup

53 hari lalu

Profil 4 Tersangka Penembakan Massal di Moskow, Terancam Penjara Seumur Hidup

Korban penembakan di Moskow bertambah menjadi 137 orang. Berikut profil empat tersangka.

Baca Selengkapnya

Penembakan Massal di Moskow, Prancis Berlakukan Waspada Teror Tingkat Tinggi

54 hari lalu

Penembakan Massal di Moskow, Prancis Berlakukan Waspada Teror Tingkat Tinggi

Prancis menerapkan tingkat tertinggi kewaspadaan teror menyusul penembakan massal mematikan di Moskow, Rusia.

Baca Selengkapnya

RI Kutuk Israel Tembaki Warga Palestina yang Antre Makanan: PBB Harus Bertindak

2 Maret 2024

RI Kutuk Israel Tembaki Warga Palestina yang Antre Makanan: PBB Harus Bertindak

Pembantaian massal yang dilakukan Israel di Gaza menuai kecaman keras dari Kementerian Luar Negeri RI.

Baca Selengkapnya