Jessica Iskandar Ditipu Bisnis Sewa Mobil Rp 9,8 Miliar, Suami Curigai Hal Ini

Reporter

Tempo.co

Editor

Marvela

Jumat, 15 Juli 2022 14:06 WIB

Jessica Iskandar mengunggah foto bersama kekasihnya, Vincent Verhaag, Foto: Instagram Jessica Iskandar.

TEMPO.CO, Jakarta - Jessica Iskandar mengaku menjadi korban penipuan bisnis rental mobil hingga mengalami kerugian mencapai Rp 9,8 miliar. Sebanyak 11 mobil mewah miliknya raib setelah menitipkannya kepada pelaku untuk disewakan.

Suami Jessica, Vincent Verhaag curiga bahwa aksi ini tidak hanya dilakukan oleh pelaku seorang diri dan sudah terencana. "Kami terus terang, jujur aja, kami duga ini sindikat penipuan, penggelapan dokumen dan ada kemungkinan pencucian uang. Tapi balik lagi ini saya serahkan ke aparat kepolisian untuk bantu kami untuk diselidiki," kata Vincent saat menggelar konferensi pers di kawasan Menteng, Jakarta Pusat pada Kamis, 14 Juli 2022, dikutip dari kanal YouTube KH Infotainment.

Jessica menceritakan kejadian ini bermula ketika ia baru saja pindah ke Bali pada 2020. "Saya ditawarkan untuk endorse mobil bekerja sama dari Triip.id di mana skemanya saya dipinjamkan mobil Alphard milik Triip.id selama satu minggu dengan imbalan mempromosikan Triip.id di Instagram," kata Jessica.

Kemudian, Jessica diajak untuk bertemu dengan komisaris perusahaan sewa mobil tersebut yang bernama Christoper Steffanus Budianto alias Steven dan kekasihnya untuk membahas kerja sama bisnis. Jessica menerima tawaran kerja sama tersebut dengan menitipkan mobil Alphard miliknya yang tidak digunakan karena berada di Jakarta, ke perusahaan milik Steven untuk disewakan selama satu tahun.

"Steven menawarkan untuk mengambil mobil tersebut di Jakarta dengan pembagian keuntungan Rp 66 juta per tiga bulan. Steven bilang kalau BPKB dan STNK mobil saya harus disimpan oleh Steven karena mobil tersebut akan disewakan ke salah satu aparat negara jadi status kepemilikannya harus jelas dan diganti plat nomornya sementara," kata Jessica.

Ibu dua anak ini tertarik dengan penawaran tersebut. Berlandaskan rasa percaya, Jessica memberikan STNK dan BPKB mobilnya kepada Steven. Beberapa waktu kemudian Steven kembali menawarkan agar Jessica mau menyewakan mobil Mini Cooper yang baru dibelinya, dengan pembagian hasil Rp 35 juta per bulan. Tawaran tersebut disetujui oleh Jessica lengkap dengan penyerahan STNK dan BPKB.

Jessica Iskandar mengunggah foto bersama tunangannya, Vincent Verhaag, Foto: Instagram Jessica Iskandar.

Penawaran ini terus berlajut hingga total ada 11 mobil yang dipercayakan Jessica kepada Steven, antara lain 5 Alphard, 2 Porsche, 1 Mercedes-Benz S-Class, 1 Hummer, 1 Land Cruiser, dan 1 Mini Cooper. "Selain mobil-mobil mewah tersebut adapula uang sebesar 30 ribu dolar AS yang diiming-imingi oleh Steven akan dibeli sebesar Rp 15 ribu per dolarnya, katanya.

Kecurigaan Jessica mulai muncul ketika menerima bukti transfer dari Steven sebesar Rp 300 juta. Saat diperiksa ternyata uang tersebut tidak masuk ke dalam rekeningnya. Jessica baru menyadari bahwa seluruh uang yang ditransfer oleh Steven tidak pernah masuk ke rekeningnya. "Hanya ada beberapa di awal saja saat mobil Alphard dan Mini Cooper, selebihnya Steven mengirimkan saya bukti transfer palsu termasuk pembelian dolar AS," katanya.

Jessica semakin yakin menjadi korban penipuan setelah mendengar kabar dari seorang kerabatnya. "Informasi ke saya bahwa Steven ini menipu dan sudah kabur ke Singapura," kata Jessica. Vincent mengaku terakhir kali berkomunikasi dengan Steven beberapa minggu lalu. "Pas ketahuan dianya menipu, saya pengen hubungin dia lagi tapi dia sudah kabur, melarikan diri," kata Vincent.

Dalam komunikasi terakhir itu, Steven telah mengakui kalau dirinya adalah penipu. "Dia sudah tidak bisa berbohong lagi, akhirnya dia juga mengakui dia menipu, lalu dia nangis, habis itu sudah, lost contact, tapi enggak ada titik temunya apakah dia mau bayar balik atau bagaimana," kata Vincent.

Jessica Iskandar bersama Vincent Verhaag telah melapor ke Polda Metro Jaya dengan dugaan tindak pidana penipuan atau penggelapan sesuai Pasal 378 dan atau 372 KUHP. Jessica membawa bukti berupa surat perjanjian, print out percakapan, surat pernyataan, dan bukti transfer.

Baca juga: Jessica Iskandar Ungkap Wajah Anak Kedua, Arti Namanya Penuh Makna dan Harapan

Advertising
Advertising

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

Berita terkait

4 Tips Hindari Jadi Korban Penipuan Transaksi Digital

9 jam lalu

4 Tips Hindari Jadi Korban Penipuan Transaksi Digital

Berikut empat tips agar terhindar dari modus penipuan transaksi digital. Contohnya pinjaman online dan transaksi digital lain.

Baca Selengkapnya

Beredar SPDP Korupsi di Boyolali Jawa Tengah, Ini Klarifikasi KPK

1 hari lalu

Beredar SPDP Korupsi di Boyolali Jawa Tengah, Ini Klarifikasi KPK

Surat berlogo dan bersetempel KPK tentang penyidikan korupsi di Boyolali ini diketahui beredar sejumlah media online sejak awal 2024.

Baca Selengkapnya

Marak WNI Jadi Korban Penipuan Berkedok Pengantin di Cina, KBRI Ungkap Modusnya

1 hari lalu

Marak WNI Jadi Korban Penipuan Berkedok Pengantin di Cina, KBRI Ungkap Modusnya

Banyak WNI yang diiming-imingi menjadi pengantin di Cina dengan mas kawin puluhan juta. Tak semuanya beruntung.

Baca Selengkapnya

Begini Cara Memblokir SMS Spam atau Penipuan

2 hari lalu

Begini Cara Memblokir SMS Spam atau Penipuan

Jika Anda tak ingin menerima SMS spam atau penipuan, lakukan ikuti langkah berikut.

Baca Selengkapnya

Vietnam Penjarakan Konglomerat Lagi, Pengusaha Minuman Terjerat Penipuan Rp 648 M

6 hari lalu

Vietnam Penjarakan Konglomerat Lagi, Pengusaha Minuman Terjerat Penipuan Rp 648 M

Vietnam kembali melakukan tindakan keras dalam pemberantasan korupsi dengan memenjarakan konglomerat minuman ringan.

Baca Selengkapnya

Kementerian Perdagangan Sebut Sektor Penjualan Online Terbanyak Mendapat Keluhan dari Konsumen

13 hari lalu

Kementerian Perdagangan Sebut Sektor Penjualan Online Terbanyak Mendapat Keluhan dari Konsumen

Kementerian Perdagangan menyebut sektor penjualan online paling banyak dilaporkan keluhan konsumen lantaran banyak penipuan. Selain itu, Kemendag telah menutup setidaknya 223 akun yang diindikasi sebagai penipu.

Baca Selengkapnya

Kelola Penggunaan Media Sosial agar Tidak Stres dengan Tips Berikut

16 hari lalu

Kelola Penggunaan Media Sosial agar Tidak Stres dengan Tips Berikut

Berikut beberapa tips untuk meminimalkan dampak penggunaan media sosial terhadap tingkat stres pada peringatan Bulan Kesadaran Stres.

Baca Selengkapnya

Dosen di Malaysia Tuding Guru Besar Unas Praktik Penipuan dan Jurnal Predator

19 hari lalu

Dosen di Malaysia Tuding Guru Besar Unas Praktik Penipuan dan Jurnal Predator

Disebutkan, ada sedikitnya 24 dosen dari Universiti Malaysia Terengganu yang telah dicatut namanya dalam sejumlah makalah Guru Besar Unas ini.

Baca Selengkapnya

'Crazy Rich' Vietnam Dijatuhi Hukuman Mati untuk Kasus Penipuan Senilai Rp 200 T

20 hari lalu

'Crazy Rich' Vietnam Dijatuhi Hukuman Mati untuk Kasus Penipuan Senilai Rp 200 T

Wanita 'Crazy Rich' Vietnam dijatuhi hukuman mati atas perannya dalam penipuan keuangan senilai 304 triliun dong atau sekitar Rp 200 T.

Baca Selengkapnya

Waspada Penipuan Bermodus Belanja Online Menjelang Lebaran

24 hari lalu

Waspada Penipuan Bermodus Belanja Online Menjelang Lebaran

Hati-hati penipuan melalui percakapan teks yang mengatasnamakan kurir dalam fitur pesan instan saat menggunakan platform belanja online.

Baca Selengkapnya