TEMPO.CO, Jakarta - Aktor Korea Selatan, Nam Joo Hyuk membantah tuduhan ketiga atas dugaan perundungan yang dilakukan dalam grup obrolan saat masih duduk di bangku sekolah. Ini menandai bantahan terbaru setelah pada Juni lalu, dua orang melayangkan tuduhan serupa.

Dalam laporan yang diterbitkan Sports Kyunghyang pada Rabu, 6 Juli 2022, seorang perempuan yang tidak ingin disebutkan namanya mengatakan kepada media itu bahwa Nam Joo Hyuk merupakan bagian dari kelompok pelaku bullying atau perundungan di sekolah.

Perempuan tersebut mengaku Nam Joo Hyuk mengundangnya ke grup obrolan dan meremehkannya dengan menggunakan kata-kata bernada hinaan seksual dan kebencian. Insiden ini terjadi pada Mei 2012 ketika mereka masih duduk di bangku SMA dan para pelaku perundungan meminta maaf kepadanya setelah mendapat tekanan dari guru, menurut perempuan tersebut.

Agensi Nam Joo Hyuk, Management SOOP, segera membantah tuduhan yang dilayangkan terhadap aktor yang membintangi drama Twenty Five Twenty One itu. Agensi memperingatkan bahwa mereka akan mengajukan gugatan pencemaran nama baik terhadap para penuduh.

"Hal-hal yang terjadi di grup obrolan adalah masalah yang sangat rumit dan pribadi. Seperti yang disebutkan dalam artikel, masalah itu ditutup dengan permintaan maaf di sekolah. Oleh karena itu, kami merasa tidak tepat untuk mengungkap cerita lengkap melalui media," kata Management SOOP, dikutip dari The Korea Times pada Jumat, 8 Juli 2022.

Nam Joo Hyuk. Dok. Netflix.

Agensi mengatakan pihaknya menyesalkan penuduh menyembunyikan diri mereka di balik tuduhan anonim dan media membuat laporan tanpa pemeriksaan fakta. "Tidak peduli berapa banyak kita melawan rumor palsu seperti itu, sulit untuk menyangkal klaim dan membuktikan bahwa dia tidak bersalah karena mereka sudah percaya bahwa itu benar," katanya.

Management SOOP menambahkan bahwa mereka akan mengambil tindakan hukum terhadap unggahan daring, baik di media sosial atau YouTube, yang menyebarkan tuduhan semacam itu tentang artisnya. "Kami juga akan mengajukan gugatan terhadap penuduh anonim serta komentar atau unggahan yang menyebarkan klaim yang belum dikonfirmasi tentang artis kami," katanya.

Tuduhan terhadap Nam Joo Hyuk muncul pada 20 Juni lalu. Saat itu, penuduh anonim pertama memberi tahu media lokal The Days bahwa Nam Joo Hyuk diduga bagian dari kelompok yang menindasnya selama enam tahun saat masih di SMP dan SMA. Anggota kelompok tersebut diduga memaksa siswa lain untuk membelikan mereka makanan ringan dan meminjam teleponnya untuk bermain game seluler berbayar, menurut penuduh.

Seminggu kemudian, penuduh kedua datang dengan tuduhan serupa. Namun, agensi membantah tuduhan tersebut dengan mengatakan bahwa Nam Joo Hyuk dan keluarganya menjadi orang-orang yang paling menderita akibat rumor yang tidak berdasar.

Baca juga: Dispatch Ungkap Kesaksian 20 Teman dan Guru Nam Joo Hyuk Terkait Kasus Bullying

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.