Siapa M. Mashabi yang Dijadikan Nama Jalan oleh Anies Baswedan?

Senin, 27 Juni 2022 14:25 WIB

Muhammad Ridwan Mashabi. Foto : wikipedia

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengganti sejumlah nama jalan dengan nama-nama tokoh Betawi dan Jakarta. Salah satu tokoh yang namanya dijadikan nama jalan yaitu Muhammad Mashabi. Peresmian penggantian nama ini dilaksanakan dalam agenda Perkampungan Budaya Betawi (PBB) Setu Babakan Jakarta Selatan, Senin, 20 Juni 2022 lalu.

Profil Muhammad Mashabi

Muhammad Mashabi atau disingkat M. Mashabi digunakan untuk menggantikan nama Jalan penghubung antara Jalan K.H. Mas Mansyur dengan Jalan M.H Thamrin, yakni Jalan Kebon Kacang Raya yang terletak di Kelurahan Kebon Melati, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Bukan tanpa alasan, M. Mashabi sendiri merupakan musisi Melayu kelahiran Kebon Kacang, Tanah Abang, Jakarta Pusat pada 1943.

M. Mashabi populer pada era 1950 hingga 1960-an. Andrew N Weintraub dalam publikasi di Universitas Oxford, Inggris, Dangdut Stories: A Social and Musical History of Indonesia's Most Popular Music. Oxford, mengungkapkan, Mashabi merupakan musisi perintis genre dangdut di Tanah Air. Bersama dengan Husein Bawafie dan Munif Bahasuan, ia merombak gaya musik Orkes Melayu Deli dengan mengganti beberapa instrumen serta struktur lirik dan lagu.

Lagu-lagu Melayu Deli sebelumnya berisikan pantun, syair, maupun bentuk puisi lama lainnya. Mashabi dan rekannya kemudian memasukkan tema musik populer seperti percintaan. Instrumen gong yang digunakan dalam aransemen musik Melayu Deli mulai ditinggalkan. Selain itu tempo lagu juga dibuat lebih cepat. Perubahan yang dilakukan Mashabi ini merupakan rintisan musik dangdut modern yang dikenal masyarakat sekarang.

Ayah Mashabi adalah Salim Mashabi dan ibunya Salamah Mashabi. Mashabi adalah anak kedua dari 14 bersaudara. Darah musisi didapatkannya dari sang ayah, Salim adalah seorang pemusik anggota Orkes Melayu al-Wardah, seperti disebut Penulis Denny Sakrie dalam bukunya 100 Tahun Musik Indonesia (2015). Pada akhir 1950-an, Mashabi bergabung bersama Orkes Melayu Kelana Ria. Bersama grup musik itu, Mashabi produktif melahirkan karya-karya emasnya.

Advertising
Advertising

Bersama grup orkes melayu itu, Mashabi kemudian melakukan beberapa rekaman musik dan tampil di sejumlah panggung. Selain sosok Mashabi dan Munif Bahasuan, dan Husein Bawafie, nama-nama seperti Adi Karso, Lutfi Mashabi, Djuhana Sattar atau Ellya Khadam, andil besar dalam mengenalkan gaya musik melayu modern.

Beberapa lagu karya Mashabi yang menjadi abadi antaranya Renungkanlah, Harapan Hampa, Hilang Tak Berkesan, Ketjewa (yang dipopulerkan kembali oleh Iis Dahlia sebagai Kecewa), Keluhan Anak Tiri, Ratapan Anak Tiri (yang diadaptasi menjadi film dan digunakan sebagai soundtracknya), Untuk Bungamu, Kenangan Lama, dan Tjerita Lama. Lagu lainnya yaitu Belas Kasih, Harapan Hampa, Hilang Tak Berkesan, Kesunyian Jiwa, Jangan Mengharap, Kisah Lalu, Peristiwa Lama, dan Seruling Bambu.

HENDRIK KHOIRUL MUHID

Baca: Resmikan Nama Jalan, Anies Baswedan Cerita Peran Tokoh Betawi untuk Indonesia

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

4 jam lalu

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

Ahmad Syaikhu mengatakan PKS telah menyiapkan kader-kader terbaik untuk Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

5 jam lalu

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh absen dalam acara pembubaran Timnas AMIN. Anies dan Sekjen Partai NasDem respons begini.

Baca Selengkapnya

Pilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik

1 hari lalu

Pilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik

Anies Baswedan mengatakan belum ada rencana untuk membuat ormas, apalagi partai politik pasca kalah di pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Begini Jawaban Anies saat Ditanya Kemungkinan Merapat ke Kubu Prabowo

1 hari lalu

Begini Jawaban Anies saat Ditanya Kemungkinan Merapat ke Kubu Prabowo

Anies Baswedan menanggapi soal kemungkinan dirinya bergabung dengan kubu Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

1 hari lalu

Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

Timnas AMIN resmi bubar pada hari ini. Menurut Anies Baswedan, pembubaran ini bukan berarti mengakhiri perjuangan.

Baca Selengkapnya

Surya Paloh Tak Hadiri Silaturahmi Timnas AMIN di Kediaman Anies Baswedan

1 hari lalu

Surya Paloh Tak Hadiri Silaturahmi Timnas AMIN di Kediaman Anies Baswedan

Ketum NasDem Surya Paloh tak menghadiri acara silaturahmi Timnas AMIN di kediaman Anies Baswedan.

Baca Selengkapnya

Jawaban Anies Baswedan dan Ganjar Soal Kemungkinan Bergabung dalam Kabinet Prabowo-Gibran

2 hari lalu

Jawaban Anies Baswedan dan Ganjar Soal Kemungkinan Bergabung dalam Kabinet Prabowo-Gibran

Setelah putusan MK yang menolak keputusan kubu Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo, akankah mereka kemudian gabung di kabinet Prabowo-Gibran?

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

2 hari lalu

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

2 hari lalu

PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

Partai Golkar DKI menyatakan Ridwan Kamil akan maju di Pilkada Jawa Barat, bukan di Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Rencana Anies Usai MK Tolak Gugatan: Istirahat Sejenak, Lalu Perjalanan Baru

2 hari lalu

Rencana Anies Usai MK Tolak Gugatan: Istirahat Sejenak, Lalu Perjalanan Baru

Anies Baswedan membeberkan rencananya setelah gugatan kubunya ditolak Mahkamah Konstitusi.

Baca Selengkapnya