TEMPO.CO, Jakarta - Penyanyi, Nadhif Basalamah kembali merilis lagu terbaru bertajuk To Be with Me. Setelah merilis enam single sebelumnya selama masa studinya, ia kini kembali menyuguhkan karya terbarunya sebagai pembuka cerita dari mini album yang ia rencanakan di akhir tahun mendatang.

Setelah memperoleh dua juta pendengar melalui single perdananya, pencapaiannya tersebut turut membuat Nadhif Basalamah semakin produktif dalam mengembangkan kecintaannya kepada musik beserta penulisan lagu. Sama halnya, kondisi pandemi yang juga mendorongnya untuk menciptakan karya-karya baru, seperti To Be with Me yang dijadwalkan rilis pada Februari 2022.

To Be with Me menceritakan tentang perjalanan pencarian dan penolakan cinta dari pengalaman sang pelantun lagu. Melalui karya terbarunya, Nadhif Basalamah memotret prosesnya dalam pencarian figur baru dengan meleburkan setiap rasa dan memori yang ia miliki dari lirik demi lirik yang dibalut oleh melodi-melodi dalam karya terbarunya.

"To Be with Me adalah cerita tentang seorang laki-laki yang udah membuka hati, setelah berusaha melupakan masa lalunya, dan akhirnya jatuh cinta sama satu perempuan yang dianggap bisa jadi rumah baru. Tapi ternyata perempuan ini belum selesai sama masa lalunya," kata Nadhif Basalamah dalam pernyataan resmi yang diterima Tempo pada Kamis, 24 Februari 2022.

Dalam proses pembuatan karya terbarunya, Nadhif Basalamah berkolaborasi dengan Pasha Mahindra dan Rayhan Noor dalam penulisan lirik lagu. Tidak hanya penulisan lagu, Rayhan Noor juga turut membantunya dalam memproduksi karya terbarunya. Nadhif Basalamah juga bekerja sama dengan Mohammed Kamga selaku pengarah vokal dalam proses produksi To Be with Me.

“Saya sangat senang dengan hasil akhir dari lagu ini, itu membuat saya menyadari apa yang saya mampu dalam hal menciptakan melodi baru dan saya belajar banyak selama proses karena Rayhan membantu mempercepat proses produksi dan Kamga membiarkan saya menjadi bebas dengan kecepatan dan aliran saya sendiri menyanyikan lagu itu," kata penyanyi kelahiran 2000 ini.

Masih dengan penulisan lirik yang sederhana, lugas, dan berterus terang, To Be with Me disajikan dengan warna yang berbeda dari rilisan karya-karya Nadhif Basalamah sebelumnya. To Be with Me disuguhkan dengan aliran Indie-Pop, nuansa upbeat, namun terasa dekat secara bersamaan.

Dalam perangkaian karya terbarunya, Nadhif Basalamah turut memperhatikan hal-hal detail dalam menghidupkan karya terbarunya, seperti pengemasan artwork dari To Be with Me yang mencerminkan perasaan dirinya terhadap perempuan yang ia anggap mampu menjadi rumah baru untuk dirinya.

To Be with Me dirilis pada Jumat, 25 Februari 2022 di seluruh layanan digital streaming platforms, bersamaan dengan video liriknya. “Saya berharap pendengar saya akan senang dengan bagaimana lagu ini akan terdengar, namun saya hanya ingin mereka relate dengan lagu saya. Itu selalu menjadi impian saya untuk berbagi dan membiarkan orang tahu segala sesuatu yang terjadi dalam hidup saya dan lagu ini adalah salah satu pengalaman yang menurut saya menyenangkan untuk dibagikan," kata Nadhif Basalamah.

Baca juga: Michaela Blitzen Rilis Lagu Losing You, Perlihatkan Sisi Realistis

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.