Mengenang Charlie Chaplin: Raja Film Bisu, Mati di Hari Natal

Reporter

Tempo.co

Sabtu, 25 Desember 2021 19:43 WIB

Charlie Chaplin

TEMPO.CO, Jakarta - Charles “Charlie” Spencer Chaplin atau Charlie Chaplin, sosok legenda jenius film bisu yang meninggal pada usia 88 tahun. Ia meninggal tepat 44 tahun lalu karena penyakit komplikasi store, 25 Desember 1977 (saat Hari Natal) di rumahnya pukul 04.00 di Corsier-sur-Vevey, Vaud, Swiss.

Charlie Chaplin lahir di London, Inggris, pada 16 April 1889. Lahir dari keluarga seniman, ayahnya adalah seorang vokalis dan aktor dan ibunya, dikenal dengan nama panggung Lily Harley adalah seorang aktris dan penyanyi saat itu. Mewarisi bakat alami kedua orang tuanya, Chaplin tumbuh dan besar menjadi seorang seniman kondang.

Dilansir dari charliechaplin.com, Chaplin memulai debut profesionalnya saat berumur 10 tahun sebagai anggota kelompok remaja, “The Eight Lancashire Lads”. Ketika menginjak sekitar umur 17 tahun (1910), ia mengembangkan keterampilan aktingnya ke Amerika Serikat (AS) bersama Fred Karno Repertoire Company.

Dua tahun berselang, perlahan karier Chaplin mulai menanjak. Ia aktif memproduksi dan membintangi film-film dengan karakter gelandangan lucu. Beberapa judul film yang ia lakoni, di antaranya Floorwalker, The Fireman, The Vagabond, One A.M, The Count, The Pawnshop, The Rink, dan The Immigrant.

Yang menarik di sana, ia memperkenalkan satu karakter yang unik dan dihormati, yakni Little Tramp dalam film Kid’s Auto Races. Little Tramp, adalah sosok yang terseok-seok dan berputar-putar dengan tampilan khasnya bercelana panjang dan kumis hitam tebal.

Advertising
Advertising

Sejak saat itu, ia menerima pundi-pundi kekayaan, dan kemudian mendirikan studio film sendiri di La Brea Avenue, Hollywood. Alasan ia mendirikan studio film itu, yakni demi mewujudkan keinginannya untuk meracik film yang bebas, independen, dan agar lebih banyak waktu luang dalam produksi filmnya.

Dari usaha mendirikan studio sendirinya ini, Chaplin menemukan titik kesuksesannya di tahun 1920. Melalui karya-karya filmnya, ia menuai banyak pujian. Melansir dari history.com, ia berhasil menemukan genre sinematik baru yang disebutnya “musik visual”. Singkatnya, adalah gaya film komedi pantomim tanpa suara.

Karya-karya filmnya yang mengiringi puncak kesuksesannya, misalnya Modern Times (1936) yang mengisahkan kejamnya industri modern melalui mesin-mesin ciptaan manusia. Kemudian The Great Dictator (1940), yang menceritakan kritiknya kepada Adolf Hitler. Selain itu, ada juga The Circus, City Light, dan Monsieur Verdoux.

Namun, di balik ketenarannya itu, Chapline kerap menuai isu-isu kontroversial. Menukil dari newyorker.com, ia pernah dituduh oleh pemerintah AS, dalam hal ini FBI, sebagai seorang komunis dan predator seksual. Memang Chaplin sosok pengagum pemikiran kiri, tetapi ia menolak kalau disebut komunis.

Terlepas dari kontroversinya itu, mendiang Charlie Chaplin telah dikenal sebagai aktor, penulis, sutradara, produser, komposer, dan koreografer jenius. Semasa hidupnya telah meninggalkan warisan yang tak terhapuskan. Ia berhasil memberikan warna baru dalam dunia film modern. Tak ayal, berbagai penghargaan telah diraihnya. Bahkan, pada 1975 ia memperoleh gelar kebangsawanan sebagai Raja Film Bisu.

HARIS SETYAWAN

Baca: Tak Hanya Garut, Charlie Chaplin pun Pernah Singgah di 2 Kota ini

Berita terkait

39 Tahun Gal Gadot, Pemeran Film Wonder Woman yang Bela Israel Asal Negaranya

17 jam lalu

39 Tahun Gal Gadot, Pemeran Film Wonder Woman yang Bela Israel Asal Negaranya

Artis Hollywood Gal Gadot belakangan menuai banyak sorotan karena aksi bela Israel yang dilakukannya. Ini perjalanan karier pemeran film Wonder Woman.

Baca Selengkapnya

Tujuan Hanung Bramantyo Potong Adegan dan Ganti Judul Film Tuhan, Izinkan Aku Berdosa

1 hari lalu

Tujuan Hanung Bramantyo Potong Adegan dan Ganti Judul Film Tuhan, Izinkan Aku Berdosa

Sutradara Hanung Bramantyo menyebut film Tuhan, Izinkan Aku Berdosa awalnya hadir delam dua versi, 21+ dan 17+.

Baca Selengkapnya

Park Sung Hoon, Penonton Queen of Tears Kesal hingga Permohonan Maaf

2 hari lalu

Park Sung Hoon, Penonton Queen of Tears Kesal hingga Permohonan Maaf

Aktor Korea Selatan, Park Sung Hoon membuat para penonton Queen of Tears terbawa suasana kesal

Baca Selengkapnya

Daftar Keluarga Jokowi yang Terima Penghargaan dari Pemerintah: Iriana, Anwar Usman, dan Bobby Nasution

3 hari lalu

Daftar Keluarga Jokowi yang Terima Penghargaan dari Pemerintah: Iriana, Anwar Usman, dan Bobby Nasution

Sejumlah keluarga Presiden Joko Widodo atau Jokowi mendapat penghargaan dari pemerintah: Iriana, Bobby Nasution, dan Anwar Usman.

Baca Selengkapnya

Dipenjara Israel 20 Tahun, Penulis Palestina Menangkan Hadiah Arab Bergengsi

3 hari lalu

Dipenjara Israel 20 Tahun, Penulis Palestina Menangkan Hadiah Arab Bergengsi

Penulis Palestina Basim Khandaqji, yang dipenjara 20 tahun lalu di Israel, memenangkan hadiah bergengsi fiksi Arab pada Ahad

Baca Selengkapnya

Banyuwangi Terima Penghargaan Tertinggi dari Jokowi

3 hari lalu

Banyuwangi Terima Penghargaan Tertinggi dari Jokowi

Atas pencapaian hasil Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (EPPD) 2022, dan mendapatkan nilai terbaik nasional dengan status kinerja tertinggi.

Baca Selengkapnya

Rio Reifan Kembali Ditangkap atas Kasus Narkoba, Polisi Sita Sabu, Ekstasi hingga Obat Keras

4 hari lalu

Rio Reifan Kembali Ditangkap atas Kasus Narkoba, Polisi Sita Sabu, Ekstasi hingga Obat Keras

Polres Metro Jakarta Barat menangkap aktor Rio Reifan dalam kasus penyalagunaan narkotika di kediamannya di Jakarta Barat pada Jumat, 26 April 2024.

Baca Selengkapnya

IOM Dapat Penghargaan Hasan Wirajuda Pelindungan WNI

5 hari lalu

IOM Dapat Penghargaan Hasan Wirajuda Pelindungan WNI

IOM merupakan organisasi internasional pertama yang menerima Penghargaan Hasan Wirajuda Pelindungan WNI

Baca Selengkapnya

Glenn Fredly The Movie: Momentum Setelah Opname hingga Pengisi Vokal dalam Film

6 hari lalu

Glenn Fredly The Movie: Momentum Setelah Opname hingga Pengisi Vokal dalam Film

Film drama biopik Glenn Fredly The Movie mulai tayang di seluruh bioskop Indonesia pada Kamis, 25 April 2024

Baca Selengkapnya

Martin Scorsese Siap Produksi Film Biopik Frank Sinatra, Leonardo Di Caprio Perankan The Voice

6 hari lalu

Martin Scorsese Siap Produksi Film Biopik Frank Sinatra, Leonardo Di Caprio Perankan The Voice

Sutradara Martin Scorsese dalam proses pengerjaan film biopik Frank Sinatra. Leonardo DiCaprio sebagai The Voice. Berikut profil Frank Sinatra.

Baca Selengkapnya