Tidak Sangka Konten Parodi Soal Risma Jadi Masalah, Babe Cabita Panik

Reporter

Dewi Retno

Kamis, 29 Juli 2021 13:52 WIB

Komika, Babe Cabita. Foto:Youtube Deddy Corbuzier.

TEMPO.CO, Jakarta - Komedian, Babe Cabita mengaku tidak menyangka kontennya tentang Menteri Sosial Tri Rismaharini atau Risma dibawa ke arah politik. Padahal tujuan awal dia membuat konten tersebut adalah untuk komedi.

Priya Prayogha Pratama Tanjung alias Babe Cabita membuat konten yang memparodikan Risma sedang marah-marah. “Bu Rismanya enggak tahu ya marah atau enggak, kita yakin bu Risma santai. Aku kan komedian, konteksnya menghibur,” ujar Babe saat menjadi bintang tamu di podcast Deddy Corbuzier, Rabu, 28 Juli 2021.

Babe bercerita alasannya membuat konten parodi tersebut, karena Risma sosok yang viral. Terlebih, menurut Babe, konten yang dia buat memang rata-rata parodi. “Konteksnya sebuah komedi, harus diterima sebagai sebuah komedi. Tidak semua orang bisa menerima itu sebagai komedi,” ujar Deddy berpendapat.

Pada saat konten dirilis, kata Babe, 3-5 jam pertama masih banyak komentar yang menganggapnya lucu. Namun lama-kelamaan, ia mulai menerima pesan dari akun-akun yang disebutnya pro-pemerintah. “Aku lihat akunnya, mereka menyerang orang-orang yang tidak pro-pemerintah, massa dari mereka menyerang ke IG aku," ujar Babe.

Menteri Sosial Tri Rismaharini akan memperkuat layanan dapur umum dalam penanganan pandemi Covid-19 dengan melibatkan pilar-pilar sosial, salah satunya Karang Taruna. Hingga saat ini, pengelolaan dapur umum masih membutuhkan banyak tenaga untuk memproduksi ribuan makanan siap saji.

Advertising
Advertising

Akun-akun tersebut mulai menyerang Babe dari sudut pandang politik. Bahkan, kata Babe, mereka memanggilnya dengan sebutan kadrun. “Dianggap tidak pro-pemertinah, kadrun sengaja membuat video ini sebagai pembunuhan karakter kepada bu Risma. Kepikiran buat nyerang aja enggak ada,” ujar Babe menambahkan.

Babe dan timnya masih santai menanggapi serangan-serangan dari akun tersebut. Mereka melihat pro dan kontra dalam komedi adalah hal biasa, meski ia tak berniat sama sekali melakukan sesuatu seperti yang dituduhkan.

Kepanikan Babe dimulai saat ada seseorang yang mengaku dekat dengan keluarga Risma meneleponnya. Orang tersebut meminta Babe untuk membuat video permintaan maaf untuk Risma. “Kau buatlah dulu video, video kau itu bahaya, pembunuhan karakter pencemaran nama baik, bisa diproses secara hukum,” ujar Babe menirukan ucapan orang tersebut.

Dodit Mulyanto, Babe Cabita, dan Arie Kriting beserta sepeda motor kembar mereka. Foto: Instagram Dodit.

Babe sendiri sempat mengusulkan mengundang Risma untuk konten selanjutnya sebagai klarifikasi kalau kontennya adalah komedi. Ia yakin, kalau Risma mau tampil di kontennya pasti akan viral. “Orang kan pasti rindu melihat sosok pemimpin yang masih mau main komedi, jadi rispek juga kan,” ujar Babe.

Orang tersebut bukan satu-satunya yang menelepon Babe untuk kasus video itu. Babe juga mendapatkan telepon dari orang yang mengaku dari humas Kementerian Sosial. Bahkan Denny Sumargo juga ikut menelpon Babe dan menyarankan untuk menghapus videonya.

Babe akhirnya menghapus konten tersebut dan mengunggah permintaan maaf. Dalam permintaan maaf yang diunggah, Ahad, 25 Juli 2021, Babe menyebut tujuan membuat video itu adalah untuk menghibur. “Tidak ada maksud kami sama sekali ingin menghina, atau menjatuhkan karakter seperti yang dibilang orang-orang di kolom komentar. Saya ingin meminta maaf yang sebesar-besarnya kepada ibu Risma yang terhormat."

Senin, 26 Juli 2021, Muhammad Sholeh, melaporkan Babe Cabita ke Polda Jawa Timur di Surabaya. Ia mengatasnamakan warga Surabaya. Namun laporan itu ditolak. Polisi meminta Risma sendiri yang melapor bila merasa terhina.

DEWI RETNO

Baca juga: Babe Cabita Dipolisikan karena Dianggap Hina Risma, Pelapor: Tidak Ada Lucunya

Berita terkait

Kata Pakar Soal Sri Mulyani Masuk Bursa Bakal Calon dari PDIP di Pilkada Jakarta

3 hari lalu

Kata Pakar Soal Sri Mulyani Masuk Bursa Bakal Calon dari PDIP di Pilkada Jakarta

Pakar menyayangkan apabila Sri Mulyani harus turun untuk mengurus pemerintahan daerah kalau maju di Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Pengamat Politik Unair Menilai PKB Kikuk di Pilkada Jatim 2024 karena Belum Punya Calon Kuat Hadapi Khofifah

5 hari lalu

Pengamat Politik Unair Menilai PKB Kikuk di Pilkada Jatim 2024 karena Belum Punya Calon Kuat Hadapi Khofifah

PKB dinilai belum memiliki calon kandidat gubernur yang sepadan untuk bertarung dengan gubernur inkumben Khofifah Indar Parawansa.

Baca Selengkapnya

Menteri Risma Ogah Hadiri Undangan Rapat Bahas Fakir Miskin di Hotel

6 hari lalu

Menteri Risma Ogah Hadiri Undangan Rapat Bahas Fakir Miskin di Hotel

Pembahasan DTKS tidak perlu dilakukan di tempat mewah. Pembahasan bisa dilakukan di mana saja. Sebab, Risma menilai, hasil rapat lebih penting.

Baca Selengkapnya

Mensos Risma Sebut Pengusulan Data Penerima Bansos Kini Harus Melalui Musyawarah Desa

6 hari lalu

Mensos Risma Sebut Pengusulan Data Penerima Bansos Kini Harus Melalui Musyawarah Desa

Risma mengaku usulan mekanisme bansos ini usai mendengar kabar pengusulan bantuan sosial diputuskan oleh satu orang

Baca Selengkapnya

Nama Sri Mulyani Masuk Bursa Bakal Calon Gubernur Jakarta dari PDIP

8 hari lalu

Nama Sri Mulyani Masuk Bursa Bakal Calon Gubernur Jakarta dari PDIP

Gilbert Simanjuntak, mengatakan nama Sri Mulyani masuk bursa bacagub bersama Menteri Sosial Tri Rismaharini, dan mantan Panglima TNI Andika Perkasa.

Baca Selengkapnya

Lelang Vespa Babe Cabita akan Ditutup Malam Ini, Penawaran Tertinggi Rp 170 Juta

9 hari lalu

Lelang Vespa Babe Cabita akan Ditutup Malam Ini, Penawaran Tertinggi Rp 170 Juta

Lelang motor Vespa kesayangan mendiang Babe Cabita akan ditutup pada 5 Mei 2024 pukul 20.00 WIB. Sampai saat ini harga tertinggi Rp 170 juta.

Baca Selengkapnya

Kemensos Lakukan Asesmen Biopsikososial Terhadap 284 ODGJ

11 hari lalu

Kemensos Lakukan Asesmen Biopsikososial Terhadap 284 ODGJ

Menteri Sosial (Mensos), Tri Rismaharini, melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Sumba Timur, untuk memastikan penanganan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ)

Baca Selengkapnya

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

13 hari lalu

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

Ahmad Syaikhu mengatakan PKS telah menyiapkan kader-kader terbaik untuk Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Keunggulan Khofifah dari Risma di Pilkada Jatim, Apa Saja?

14 hari lalu

Pengamat Sebut Keunggulan Khofifah dari Risma di Pilkada Jatim, Apa Saja?

Posisi Risma sebagai kader PDIP dinilai mampu memberikan keuntungan bagi Khofifah di Pilkada Jatim.

Baca Selengkapnya

Fati Indraloka Lelang Vespa Kesayangan Babe Cabita untuk Pembangunan Masjid

15 hari lalu

Fati Indraloka Lelang Vespa Kesayangan Babe Cabita untuk Pembangunan Masjid

Hasil lelang vespa kesayangan Babe Cabita akan digunakan untuk pembangunan masjid dan pondok pesantren.

Baca Selengkapnya