Gubernur DKI Jakarta dan Presiden terpilih Jokowi bersama Gitaris grup band Arkana Matt Hart mengacukan 3 jari usai melakukan pertemuan di Balai Kota Jakarta, 6 Agustus 2014. TEMPO/Dasril Roszandi
TEMPO.CO, Jakarta - Gitaris grup musik Arkarna, Matt Hart, mengaku masyarakat banyak yang bingung dengan tindakannya mengomentari pemilihan presiden di Indonesia di akun Twitter-nya. "Banyak yang berpikir mungkin akun saya di-hack," katanya setelah bertemu presiden terpilih, Joko Widodo, di Balai Kota, Rabu, 6 Agustus 2014.
Matt hanya tertawa melihat sudut pandang dan komentar aneh masyarakat itu. Ia mengatakan selama ini ia sebagai musikus hanya ingin bersuara dengan bebas. "Ini benar-benar hasil pemikiran saya sendiri," lanjut pria yang mengenakan jas hitam dengan kemeja putih itu.
Selama pesta demokrasi yang terjadi pada bulan Juli lalu, Matt mengikuti perkembangan prosesnya. Ia pun secara frontal mendukung pasangan nomor urut 2 melalui akun media sosialnya. Ia juga banyak mengomentari dan berinteraksi dengan akun-akun dari Indonesia yang bertanya tentang kesungguhan dia mendukung Jokowi sebagai presiden.
"Orang-orang di Indonesia itu sangat baik," kata pria Inggris yang mengaku mengagumi Indonesia dan Jokowi ini.
Niat Matt untuk menyampaikan selamat kepada Jokowi akhirnya tercapai. Matt yang ditemani Abdee Slank dan Olga Lydia menemui Jokowi selama kurang-lebih 1 jam. Mereka membicarakan berbagai hal termasuk rencana industri keratif ke depan khususnya industri kreatif di bidang musik.
