TEMPO.CO, Jakarta -Film fiksi ilmiah 'Elysium' meraih keuntungan sebanyak US$ 30.5 juta, mengalahkan 'We're The Millers' yang meraih US$ 26.6 juta di posisi kedua. "Elysium" diperkirakan akan terus bertahan selama beberapa minggu kedepan.
Neill Blomkamp memilih pemain laki-laki yang tepat. Kepopuleran Matt Damon berhasil meningkatkatkan minat penonton, terutama wanita, sebanyak 61persen. Film ini ditayangkan di 328 studio IMAX dan menyumbang US$ 4.9 juta, atau sekitar 16 persen diawal pemutarannya. Secara keseluruhan, film ini meraup keuntungan rata-rata US$ 9.287 juta.
Flm berdana US$ 115 ini, mulai diproduksi pada Juli 2011. Lokasi film diambli di daerah Vancoiver. 'Elysium' banyak mendapatkan opini positif, meski kritikus membandingkan dengan film Blomkamp sebelumnya. "Elyisum" juga mendapatkan penilaian sebanyak 65persen dari lembaga penilaian film Amerika, Rotten Tomatoes
"Setelah bingung dengan fiksi-ilmiah 'Distric 9', 'Elyisum' sedikit menenangkan tapi tetap memuaskan," ujar pihak Rotten Tomatoes.
Film bercerita pada keadaan bumi yang hancur dan habitat bernama Elysium. Cerita ini memfokuskan pada tema politik dan sosial, seperti imigrasi dan kesehatan.
Banyak pihak yang mengira bahwa film ini merupakan gambaran bumi 140 tahun yang akan datang.
Sang sutradara menanggapi hal ini, "Tidak, ini bukan fiksi-ilmiah. Film ini adalah gambaran hari ini. Ini adalah hal yang terjadi saat ini," ujarnya.
Film ini mulai diliris pada 9 Agustus 2013. Matt Damon akan beradu peran dengan Jodie Foster dan Sharlto Copley dalam film berdurasi 109 menit. Berkat film ini, Matt Damon telah mencetak debut Box Office terbaiknya setelah 'Bourne'.
Nicholas Galitzine adalah seorang aktor muda yang sedang melesat, Galitzine telah membuktikan dirinya sebagai salah satu bintang muda yang paling menjanjikan di industri hiburan.
