Alasan Glenn Fredly Ingin Konser di Poso  

Reporter

Jumat, 26 Oktober 2012 05:47 WIB

Glenn Fredly saat bernyanyi dikonser tunggalnya yang diselenggarakan diIstora Senayan, Jakarta, 2-9, 2012. Konser tunggal yang bertajuk Cinta Beta ini salah satu pembuktian Glenn fredly sudah 17 tahun bermusik diblantika musik Indonesia. Tempo/Dian Triyuli Handoko

TEMPO.CO, Jakarta - Musikus kawakan Glenn Fredly Deviano Latuihamallo tahu betul bagaimana rasanya terkungkung dalam keresahan, kekecewaan, dan ketakutan, seperti yang dialami sebagian besar masyarakat Poso saat ini. Ia sempat merasakan kondisi serupa pada 2000 di kota kelahirannya, Ambon.

"Dari bandara, pemandangan tak lazim terlihat. Aparat bersenjata di mana-mana. Kami tak bisa tidur nyenyak. Saya tiga hari di sana, ketika kembali ke Jakarta, langsung sakit tipus," kata Glenn seusai jumpa pers di kantor Kontras, Kamis, 25 Oktober 2012.

Atas dasar itu, Glenn tergerak menyumbangkan suara emasnya. Dalam waktu dekat, Glenn berniat mengadakan konser penggalangan dana khusus untuk masyarakat Poso.

Melalui konser itu, Glenn ingin menyampaikan pesan kepada masyarakat Poso bahwa mereka tak sendiri dan mereka mendapat dukungan dari banyak orang di Indonesia. "Konser ini merupakan cara lain selain operasi keamanan," ujar Glenn.

Sayangnya, Glenn belum bisa memerinci teknis pelaksanaan konser. "Belum bisa disampaikan karena ide ini baru saja muncul. Tapi saya sudah menyebar broadcast message, dan niat saya ini banyak yang mau mendukung. Termasuk musikus lain yang ingin berpartisipasi," kata penyanyi berusia 37 tahun ini.

Selain konser, Glenn mengatakan, ia dan teman-teman musikus lain akan menyambangi Poso untuk bertemu dengan masyarakat di sana, terutama para pemudanya. "Ini saatnya masyarakat didekati dengan pendekatan yang lebih humanis, bukan malah ditakut-takuti oleh operasi keamanan," kata dia.

Aksi kemanusiaan Glenn tak hanya dilakukan untuk Poso. Pada akhir 2005, ia menciptakan lagu Kita untuk Mereka yang didedikasikan untuk korban tsunami Aceh. Lagu itu dinyanyikannya bersama musikus lain, seperti Gito Rollies, Harvey Malaiholo, Rio Febrian, dan sebagainya yang tergabung dalam kelompok bernama Indonesian Voices.

"Jangan sampai peristiwa di Poso ini merembet ke wilayah Indonesia lain. Kita semua harus menjaganya," kata Glenn.

MUHAMAD RIZKI

Berita lain:
Tiket Konser Sepultura Mulai Rp 100 Ribu

Tiket Konser Sepultura Bisa Dibeli Mulai Hari Ini

Keluarga Olivia Polisi, Nikita Mirzani Sulit Bebas

Ganti Promotor, Sepultura Gebrak Tiga Kota di Indonesia

Berita terkait

Baim Wong Klaim Konten Prank KDRT-nya tidak untuk Rendahkan Polisi

7 Oktober 2022

Baim Wong Klaim Konten Prank KDRT-nya tidak untuk Rendahkan Polisi

Baim Wong mengklaim video prank laporan KDRT-nya ke polisi untuk edukasi ke masyarakat

Baca Selengkapnya

Baim Wong dan Paula Verhoeven Penuhi Panggilan Polisi soal Video Prank KDRT

7 Oktober 2022

Baim Wong dan Paula Verhoeven Penuhi Panggilan Polisi soal Video Prank KDRT

Pasangan Baim Wong dan Paula Verhoeven dilaporkan polisi atas tuduhan laporan palsu karena membuat konten prank KDRT

Baca Selengkapnya

Video Porno Mirip Nagita Slavina, Polisi: Palsu, Hasil Editan

15 Januari 2022

Video Porno Mirip Nagita Slavina, Polisi: Palsu, Hasil Editan

Kasat Reskrim Polres Jakarta Pusat AKB Wisnu Wardhana mengatakan pemeran dalam video porno yang viral di media sosial bukanlah Nagita Slavina

Baca Selengkapnya

Polisi Bantah Punya Daftar Artis Pengguna Narkoba

15 Januari 2022

Polisi Bantah Punya Daftar Artis Pengguna Narkoba

Dugaan ini mencuat setelah polisi menangkap empat artis di awal 2022 karena narkoba,

Baca Selengkapnya

Pengacara Minta Nia Ramadhani Direhabilitasi, Alasannya Pecandu Berat

12 Januari 2022

Pengacara Minta Nia Ramadhani Direhabilitasi, Alasannya Pecandu Berat

Kuasa hukum Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie, Wa Ode Nur Zainab, membantah pernyataan hakim yang menyebut kliennya memakai sabu hanya untuk senang-senang

Baca Selengkapnya

Bantah Asal Tangkap Naufal Samudra, Polisi: Ada Dua Alat Bukti

9 Januari 2022

Bantah Asal Tangkap Naufal Samudra, Polisi: Ada Dua Alat Bukti

Penangkapan Naufal Samudra jadi pertanyaan karena polisi tidak menemukan barang bukti narkotika dan tes urine negatif.

Baca Selengkapnya

Dinkes DKI Pastikan Ashanty tak Dapat Perlakuan Khusus

9 Januari 2022

Dinkes DKI Pastikan Ashanty tak Dapat Perlakuan Khusus

Dinas Kesehatan DKI Jakarta memastikan tidak ada perlakuan khusus terhadap penyanyi Ashanty yang baru kembali dari Turki dan terpapar virus corona.

Baca Selengkapnya

Tarif Cassandra Angelie Rp 30 Juta, Polisi Bantah Pelanggannya Pejabat

4 Januari 2022

Tarif Cassandra Angelie Rp 30 Juta, Polisi Bantah Pelanggannya Pejabat

Cassandra Angelie mengaku sudah lima kali beroperasi dengan tarif sekali kencan sebesar Rp30 juta.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Artis Sinetron CA Atas Dugaan Kasus Prostitusi

31 Desember 2021

Polisi Tangkap Artis Sinetron CA Atas Dugaan Kasus Prostitusi

Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya menangkap seorang artis sinetron berinisial CA dalam kasus dugaan prostitusi.

Baca Selengkapnya

Artis Inisial BJ yang Ditangkap karena Narkoba adalah Bobby Joseph

12 Desember 2021

Artis Inisial BJ yang Ditangkap karena Narkoba adalah Bobby Joseph

Sosok artis peran berinisial BJ yang ditangkap polisi karena dugaan penyalahgunaan sabu diketahui adalah Bobby Joseph.

Baca Selengkapnya