TEMPO.CO, Jakarta - Dulu cinta kini benci, begitulah yang terjadi pada aktor Hollywood Matt Damon terhadap Presiden Amerika Serikat, Barack Obama. Dia mengungkapkan kemarahannya dengan menyatakan bahwa Obama tidak bisa memperpanjang jabatan presidennya untuk kedua kalinya. Kekesalan itu dikarenakan Obama dinilai gagal membawa perubahan di Amerika. “Saya tidak akan pernah lagi dibodohi oleh politikus,” katanya.
Pemeran utama film Bourne Identity ini mengaku sebagai orang yang bekerja untuk Obama di level grassroot pada saat pemilihan presiden dulu. “Melihat kerjanya sekarang, Obama cukup presiden satu periode saja,” ujarnya seperti dikutip Telegraph edisi 21 Desember 2011.
Damon, 41 tahun, merupakan salah satu dari bintang Hollywood yang menjadi pendukung utama Obama selama proses kampanye pemilu 2008 silam. Dia mendatangi acara fund raising dan menyuarakan dukungan dengan lantang untuk Partai Demokrat yang memilih calon presiden demi mandat “perubahan” dan “harapan”. Namun belakangan, ia berubah pikiran dan dengan terbuka mengungkapkan kekecewaannya itu.
Maret lalu, bintang yang tengah mempromosikan film terbarunya We Bought a Zoo, mengkritik kebijakan pendidikan yang dibuat Obama dalam wawancara dengan majalah Elle . ”Dia menyalahgunakan mandat yang diberikan kepadanya. Dulu saya kira ini merupakan pilihan yang hebat. Tetapi sekarang saya tidak lagi berharap sebuah perubahan. Dia (Obama) sangat buruk dalam berbagai hal.”
Atas pernyataan kekecewaan Damon, Presiden Obama menanggapi singkat,”Padahal saya menyukai Matt Damon, dia seorang teman yang baik.”
