Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Nyoman Nuarta Gubah Mobil Kenangan Pacaran Jadi Patung

image-gnews
Patung berjudul Loco karya Nyoman Nuarta dipamerkan Sabtu 14 September 2019 di Nuart Sculpture Park Bandung. (ANWAR SISWADI)
Patung berjudul Loco karya Nyoman Nuarta dipamerkan Sabtu 14 September 2019 di Nuart Sculpture Park Bandung. (ANWAR SISWADI)
Iklan

TEMPO.CO, Bandung - Kenangan masa lalu menjadi sebagian tema kekaryaan baru pematung Nyoman Nuarta. Seniman kondang berusia 67 tahun itu menggubah sedan Mercedes Benz lawas menjadi karya seni.

“Kenang-kenangan saya waktu pacaran pakai mobil itu,” katanya di Nuart Sculpture Park Bandung miliknya Sabtu malam, 14 September 2019.

Usai pembukaan pameran dua karya terbarunya yang akan dibawa keliling ke Cina 2020, Nuarta berkisah. Menurutnya mobil itu dulu milik orangtua pacar yang kini jadi istrinya, Cynthia Laksmi. “Mobil Mercy, happy-happy tapi pakai mobil mertua,” ujarnya. Sebagian mobil aslinya menyatu dalam patung seberat 1,5 ton yang berbahan tembaga.

Nuarta sebelumnya pernah bercerita, saat masih kuliah Seni Patung di Institut Teknologi Bandung ia didesak calon mertuanya segera menikahi putrinya. Dia sempat berdalih tak punya biaya untuk berkeluarga namun tak digubris.

Akhirnya pada 1976 seniman kelahiran Tabanan, Bali 14 November 1951 itu menikah dengan Cynthia Laksmi yang dua tahun lebih muda. Pernikahan mereka menghasilkan dua orang putri, Tania dan Tasya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Mulai mematung sejak 1975, Nuarta mengaku kekaryaannya beraliran realisme. Karyanya tersebar di berbagai tempat dan daerah, sebagai benda seni kolektor maupun patung di ruang publik. Karya fenomenalnya yang baru rampung yakni Garuda Wisnu Kencana (GWK), di Bali. Proyek yang berjalan selama 20 tahun itu sempat mangkrak dan dirundung berbagai masalah.

Mulai 2020 ia akan pameran keliling di Cina dengan karya terbarunya. Keinginannya untuk membuat karya berukuran besar terhambat kondisi tempat ruang pameran dan pengapalan. Tinggi kontainer misalnya hanya 2,5 meter. “Kalau patung itu perlu kesabaran dan hitungan akurat dari ukuran dimensi,” ujarnya.

Bongkar pasang patung jadi pilihan untuk menyiasati kendala pengangkutan dan akses ruang pamer. Rencananya karya patung mobil dan lainnya yang berukuran besar ingin ditempatkan di dalam ruangan. Tata lampu diperlukan untuk menghadirkan kesan makin ciamik. “Kalau outdoor perlu pertimbangan lain karena patungnya bisa rusak.”

ANWAR SISWADI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Dana Indonesiana Bantu Seniman Mendapatkan Akses Pendanaan

8 hari lalu

Dana Indonesiana Bantu Seniman Mendapatkan Akses Pendanaan

Dana Indonesiana yang dikucurkan dari Dana Abadi Kebudayaan, mendorong seniman khususnya pelaku kesenian pertunjukan untuk mendapatkan akses pendanaan yang mudah.


Menjaga Warisan Budaya Melalui GWK Me.Nari

31 hari lalu

Tari Pendet di program bertajuk GWK Me.Nari/GWL Me.Nari
Menjaga Warisan Budaya Melalui GWK Me.Nari

Edukasi budaya seni Tari Bali di GWK Me.Nari. Siswa dan siswi lakukan evaluasi Tari Pendet dan Tari Wirayuda di Garuda Wisnu Kencana


The Gum Wall, Dinding Permen Karet yang Menjadi Atraksi Seni di Seattle

14 Januari 2024

The Gum Wall, di Pike Place Market, Seattle, Amerika Serikat. Unsplash.com/Jason Hart
The Gum Wall, Dinding Permen Karet yang Menjadi Atraksi Seni di Seattle

The Gum Wall tak hanya sekedar kumpulan permen karet. Tapi menjadi atraksi seni yang menarik


Mencari Damai di Ushiku Daibutsu, Patung Buddha dari Perunggu Tertinggi di Dunia

11 Desember 2023

Patung Buddha Agung di Ushiku atau Ushiku Daibutsu. Foto: TEMPO| Istiqomatul Hayati.
Mencari Damai di Ushiku Daibutsu, Patung Buddha dari Perunggu Tertinggi di Dunia

Tapi jika dibandingkan dengan Patung Garuda Wisnu Kencana di Bali, Ushiku Daibutsu satu meter lebih pendek.


Bamsoet Dorong Penguatan Pelestarian Seni dan Budaya Betawi

16 November 2023

Bamsoet Dorong Penguatan Pelestarian Seni dan Budaya Betawi

Terima Pengurus Bamus Betawi, Ketua MPR RI Bamsoet Dorong Penguatan Pelestarian Seni dan Budaya Betawi


Altermatter British Council, Wujud Kolaborasi Artistik Berkelanjutan Inggris Raya dengan Indonesia

28 Oktober 2023

Country Director Indonesia dan Director South East Asia British Council, Summer Xia (mengenakan batik), dalam peluncuran Altermatter di Jakarta, beberapa waktu lalu. ANTARA/HO- British Council Indonesia.
Altermatter British Council, Wujud Kolaborasi Artistik Berkelanjutan Inggris Raya dengan Indonesia

Peluncuran Altermatter ini sebagai momen perayaan hari jadi British Council yang telah memasuki usia ke-75.


The Apurva Kempinski Bali Resmi Membuka 'Indonesia: The Land of Art' Volume II

1 Oktober 2023

Salah satu rangkaian pameran 'Indonesia: The Land of Art Volume II' di The Apurva Kempinski Bali
The Apurva Kempinski Bali Resmi Membuka 'Indonesia: The Land of Art' Volume II

Indonesia: The Land of Art Volume II ini terbuka untuk umum di bulan September - October 2023, bertempat di Pendopo Lobby, The Apurva Kempinski Bali.


Belajar dari Perundungan Siswa SMP di Cilacap, KPAI Minta Orang Dewasa Waspadai Bibit Perilaku Kekerasan Anak

1 Oktober 2023

Ilustrasi perundungan. Sumber: www.dailymail.co.uk
Belajar dari Perundungan Siswa SMP di Cilacap, KPAI Minta Orang Dewasa Waspadai Bibit Perilaku Kekerasan Anak

Bibit perilaku kekerasan anak perlu diwaspadai sejak dini. Kata KPAI, orang dewasa memiliki fungsi penting dalam mendidik anak sejak dini.


Mengenal 5 Pematung Indonesia dengan Masterpiecenya

28 September 2023

Patung Soekarno. Instagram/ nyoman_nuarta
Mengenal 5 Pematung Indonesia dengan Masterpiecenya

Deretan Pematung Indonesia terkenal dan karya terbaik mereka


Aturan yang Harus Dipatuhi saat Berkunjung ke Museum

27 September 2023

Siswa SMA melihat koleksi Museum Adityawarman di Ruangan Perhiasan pada 21 September 2023. (TEMPO/Fachri Hamzah)
Aturan yang Harus Dipatuhi saat Berkunjung ke Museum

Aturan ini tidak hanya akan menjaga keamanan koleksi berharga museum, tetapi juga memastikan pengunjung dapat menikmati museum.