24 Jam Menari untuk Hari Tari Internasional

Reporter

Editor

Jumat, 20 April 2007 20:10 WIB

TEMPO Interaktif, Solo:Institut Seni Indonesia (ISI) Solo akan menggelar pementasan tari 24 jam non stop untuk memperingati Hari Tari Internasional Internasional, 29 April mendatang. Ratusan seniman, baik seniman tradisi dari berbagai daerah maupun seniman akademi sekolah seni bakal terlibat dalam pagelaran yang bertemakan 24 Jam Menari tersebut. Acara ini akan berlangsung Minggu (29/4) pukul 06.00 WIB hingga Senin (30/4) pukul 06.30 di kampus ISI Solo.Ketua Pelaksana Dwi Wahyudiarto mengatakan gagasan menari 24 jam non stop berasal dari Jurusan Tari ISI Surakarta untuk membuktikan dunia tari tetap eksis di jaman yang sudah berubah ini. Dia mengatakan dalam pagelaran tersebut akan dipentaskan 11 karya tari dari mahasiswa dan dosen Jurusan Tari ISI Solo, tiga karya mahasiswa pasca sarjana ISI Solo serta 29 29 karya dari berbagai komunitas seniman di seluruh Indonesia,Sajian tarinya pun akan beragam mulai dari tari Jawa, Bali, Minang, Sunda dan sebagainya. Guru besar ISI Solo, Prof Dr Pande Made Sukerta juga akan turut tampil. Menurut Dwi Wahyudiarto, seniman dari Aceh dan Irian juga sudah menyatakan untuk bergabung. "Komunitas tari dari orang asing seperti Amerika Serikat, Korea, Jepang, Thailand, Inggris dan Irlandia juga akan ambil bagian," kata dosen jurusan Tari ISI Solo ini.Hari Tari Internasional pertama kali diperingati pada tahun 1982 oleh International Dance Community (IDC) sebuah lembaga di bawah International Teater Institut yang merupakan bagian dari Badan PBB Unesco. Tanggal 29 April dipilih sebagai penghargaan terhadap seniman balet asal Perancis Jean George Noverre, yang dilahirkan 29 April 1727 atas jasanya melakukan pembaharuan di dunia tari.Dalam konteks ke Indonesiaan, semangat pembaharuan itu juga membuat perubahan terhadapan perkembangan tari klasik, yang kemudian memunculkan tokoh-tokoh seperti Tanda Kusuma (Pura mangkunegaran) Kusuma Kesawa (Keraton Surakarta), dan Gendhon Humardani (Pendiri ISI:ASKI Surakarta). "Dari mereka lah perkembangan sekaran atau vokabuler gerak semakin bervariasi," kata dosen ISI Wahyu Santosa Prabowo. Imron Rosyid

Berita terkait

Hari Tari Sedunia, Bandung Menari 18 Jam

29 April 2018

Hari Tari Sedunia, Bandung Menari 18 Jam

Seniman dan penggiat tari di Jawa Barat merayakan Hari Tari Sedunia di Bandung.

Baca Selengkapnya

Tari Sonteng dari Jawa Barat Pikat Diplomat di Ekuador

28 Oktober 2017

Tari Sonteng dari Jawa Barat Pikat Diplomat di Ekuador

Tari Sonteng dari Jawa Barat memikat hati para diplomat Ekuador yang tergabung dalam Asosiasi Pasangan Diplomat Ekuador.

Baca Selengkapnya

Tari Cry Jailolo yang Mendunia Dipentaskan di SIPA 2017 Malam Ini

7 September 2017

Tari Cry Jailolo yang Mendunia Dipentaskan di SIPA 2017 Malam Ini

Eko Supriyanto akan mementaskan tari Cry Jailolo pada pembukaan pagelaran Solo International Performing Art (SIPA) di Benteng Vastenburg, Surakarta.

Baca Selengkapnya

Nanti Malam, Lima Komunitas Tari Beraksi di JDMU#2

30 Agustus 2017

Nanti Malam, Lima Komunitas Tari Beraksi di JDMU#2

Dance Meet Up (JDMU) #2 merupakan ajang pertemuan para komunitas tari dari berbagai genre di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Penari Balet Marlupi Dance Academy Raih 7 Medali di Hong Kong

25 Agustus 2017

Penari Balet Marlupi Dance Academy Raih 7 Medali di Hong Kong

Penari balet Marlupi Dance Academy (MDA) berhasil meraih 7 medali di dalam ajang Asian Grand Pix 2017 yang diselenggarakan di Hong Kong.

Baca Selengkapnya

Gala Balet Tampilkan Kolaborasi Penari Difabel  

11 Juli 2017

Gala Balet Tampilkan Kolaborasi Penari Difabel  

Gala Balet akan menampilkan kolaborasi penari difabel dari Australia, Prancis, Korea Selatan dan Italia.

Baca Selengkapnya

Penari Prancis dan Indonesia Berkolaborasi Pentaskan Sadako

16 Mei 2017

Penari Prancis dan Indonesia Berkolaborasi Pentaskan Sadako

Berbeda dari kebanyakan anak-anak lain yang terkena paparan bom atom, Sadako bertahan hidup bahkan layaknya manusia normal.

Baca Selengkapnya

Hari Tari Sedunia di Solo Dimeriahkan Ribuan Seniman  

25 April 2017

Hari Tari Sedunia di Solo Dimeriahkan Ribuan Seniman  

Ribuan seniman akan menari bergantian selama sehari semalam untuk memperingati Hari Tari Sedunia di Institut Seni Indonesia (ISI) Solo, 29 April 2017.

Baca Selengkapnya

Pentas Arka Suta, Perayaan 41 Tahun Padnecwara

9 Maret 2017

Pentas Arka Suta, Perayaan 41 Tahun Padnecwara

Jelang pementasan digelar pula pameran foto dan properti

pementasan tari yang lalu

Baca Selengkapnya

Indonesia Pentaskan Tari  

12 Januari 2017

Indonesia Pentaskan Tari  

EKI akan mementaskan dua karya tari di India.

Baca Selengkapnya