Sail Selat Karimata Bukan Sekadar Pesta Sehari

Reporter

Editor

Saroh mutaya

Jumat, 14 Oktober 2016 23:01 WIB

Festival karimata. facebook.com

TEMPO.CO, Jakarta - Acara puncak Sail Selat Karimata (SSK) 2016 dipusatkan di Kabupaten Kayong Utara, Kalimantan Barat, yang akan dibuka oleh Presiden Joko Widodo pada Sabtu, 15 Oktober 2016.

Puncak Sail Karimata akan dimeriahkan berbagai kegiatan, antara lain demo Air Medevac (Evakuasi Medis Udara) oleh TNI AL, sailing pass kapal layar ringan (yacht) yang berasal dari sembilan negara.

Selain itu juga ada demo terjun bebas, Heli Bolco yang membawa banner Sail Selat Karimata 2016 serta tari kolosal yang akan dibawakan oleh 1000 pelajar dari Kabupaten Kayong Utara.

Provinsi Kalimantan Barat bersama Jambi, Bangka Belitung dan Kepulauan Riau bersama-sama menjadi tuan rumah SSK telah memasuki pelaksanaan tahun kedelapan.

Di balik acara puncak SSK 2016, perhelatan ini diproyeksikan sebagai kegiatan yang menarik minat para yachters seluruh dunia untuk menyingkap keindahan ekologi dalam wisata petualangan.

Pantai Pulau Datok yang menjadi lokasi acara puncak adalah bagian dari Taman Nasional Gunung Palung. Kecantikan alami kawasan ini menyimpan potensi wisata luar biasa, demikian menurut informasi dari Kemenko Bidang Kemaritiman.

Akses transportasi Kayong Utara bisa dicapai melalui jalan darat dari Ketapang. Untuk menuju kabupaten ini tersedia penerbangan Jakarta-Ketapang dioperatori oleh Aviastar, Kalstar dan Garuda Indonesia dari Pontianak.

Setelah mendarat di Ketapang, perjalanan diteruskan melalui dua jam perjalanan darat dari Ketapang ke Kayong Utara. Akses yang masih terbatas cukup menyulitkan para wisatawan untuk menikmati keindahan Kayong Utara.

Perbaikan infrastruktur jalan dan pasokan listrik adalah tantangan yang dihadapi Kayong Utara. Secara bertahap perbaikan sudah dikerjakan seiring dengan persiapan pelaksanaan Sail Selat Karimata.

Selanjutnya, pemerintah daerah harus mengambil peran besar dalam promosi wisata. Meskipun nantinya akan dikemas sebagai wisata ekologi dan petualangan, namun tetap perlu ditopang dengan akses transportasi, perbaikan fasilitas umum melalui infrastruktur yang memadai.

Pariwisata diharapakan bisa menggerakkan ekonomi rakyat. Harapan ini dikembangkan dalam satu kiat pemberdayaan masyarakat lewat pengembangan pariwisata yang berbasis kerakyatan atau community-based tourism development.

"Kesempatan dari Sail Selat karimata ini perlu dijaga bukan sebagai pesta semalam, melainkan awal untuk mewujudkan pariwisata lestari yang berkelanjutan," kata Ketua Persatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia (POSSI) Kalimantan Barat Irwan Dirgantara.

ANTARA

Berita terkait

Menjelajah Joyland Festival Bali 2024, Destinasi Wisata yang Inklusif dan Ramah Keluarga

55 hari lalu

Menjelajah Joyland Festival Bali 2024, Destinasi Wisata yang Inklusif dan Ramah Keluarga

Berikut keseruan Joyland Festival Bali 2024 yang insklusif dan ramah keluarga dengan menghadirkan stan White Peacock hingga pilihan panggung musik.

Baca Selengkapnya

Butet Kartaredjasa Kritik Pemprov DKI yang Naikkan Harga Sewa Gedung Pertunjukan

15 Januari 2024

Butet Kartaredjasa Kritik Pemprov DKI yang Naikkan Harga Sewa Gedung Pertunjukan

Seniman Butet Kartaredjasa mempertanyakan alasan kenaikan harga gedung pertunjukan di DKI Jakarta

Baca Selengkapnya

Tak Ada Tema Kesenian dan Kebudayaan dalam Debat Capres-Cawapres, Begini Respons Budayawan dan Pekerja Seni

5 Desember 2023

Tak Ada Tema Kesenian dan Kebudayaan dalam Debat Capres-Cawapres, Begini Respons Budayawan dan Pekerja Seni

Lima tema debat capres-cawapres telah disampaikan KPU, tak ada tema soal kesenian dan kebudayaan. Begini respons budayawan dan pekerja seni.

Baca Selengkapnya

Debat Capres-Cawapres Pilpres 2024 Tak Ada Tema Kesenian dan Kebudayaan, Akmal Nasery Basral: Kerugian Besar Bangsa Ini

5 Desember 2023

Debat Capres-Cawapres Pilpres 2024 Tak Ada Tema Kesenian dan Kebudayaan, Akmal Nasery Basral: Kerugian Besar Bangsa Ini

Sastrawan Akmal Naseri Basral memberikan catatan tak adanya tema kebudayaan dankesenian dalam debat capres-cawapres pada Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Bone dan Aparat Bubarkan Paksa Pementasan Seni Bissu

22 Agustus 2023

Pemerintah Bone dan Aparat Bubarkan Paksa Pementasan Seni Bissu

Panitia menyebut Gubernur Sulawesi menyekal bissu sehingga penampilan seni monolog "Rindu Bissu" pun dilarang.

Baca Selengkapnya

Sejarah Adu Domba Garut, Kesenian Tradisional asal Jawa Barat

4 Juli 2023

Sejarah Adu Domba Garut, Kesenian Tradisional asal Jawa Barat

Domba Garut yang memiliki ciri khas pada fisiknya sering diikut sertakan dalam kontes atau diadu. Inilah asal usulnya.

Baca Selengkapnya

WM Mann Scholarship, Beasiswa Seni Pertunjukan di Skotlandia Khusus Mahasiswa Indonesia

24 Februari 2023

WM Mann Scholarship, Beasiswa Seni Pertunjukan di Skotlandia Khusus Mahasiswa Indonesia

Royal Conservatoire of Scotland dan WM Mann Foundation menawarkan beasiswa pascasarjana khusus mahasiswa Indonesia di bidang seni pertunjukan.

Baca Selengkapnya

Seniman dan Guru di Bandung ini Gelar Pameran Tunggal Gambar Berjudul Dunia

20 Januari 2023

Seniman dan Guru di Bandung ini Gelar Pameran Tunggal Gambar Berjudul Dunia

Dede Wahyudin, memajang 67 gambar ukuran kecil dan empat berukuran besar yang dominan berwarna hitam putih dalam pameran tunggal itu.

Baca Selengkapnya

Jadi Ketum LASQI, Gus Jazil Bertekad Gairahkan Kesenian Islami

17 November 2022

Jadi Ketum LASQI, Gus Jazil Bertekad Gairahkan Kesenian Islami

Kesenian Islam di Indonesia memiliki potensi yang luar biasa besar

Baca Selengkapnya

Masyarakat Kesenian Jakarta Minta Rencana Acara Musyawarah Versi DKJ Dihentikan

27 Oktober 2022

Masyarakat Kesenian Jakarta Minta Rencana Acara Musyawarah Versi DKJ Dihentikan

Masyarakat Kesenian Jakarta (MKJ) menilai musyawarah yang akan dilakukan Dewan Kesenian Jakarta (DKJ) tidak sesuai dengan Pergub DKI

Baca Selengkapnya