Istri Mario Teguh, Lina Mario Teguh, usai diperiksa sebagai saksi dari pelapor, dalam kasus pencemaran nama baik terhadap dua akun instagram, di Gedung Ditreskrimsus Polda Metro Jaya, 16 September 2016. Tempo/Egi Adyatama
TEMPO.CO, Jakarta - Istri motivator Mario Teguh, Lina Teguh, menjalani pemeriksaan selama hampir empat jam di Subdirektorat Cyber Crime Direktorat Reserse Kriminal Khusus Kepolisian Daerah Metro Jaya, Jumat, 16 September 2016. Lina diperiksa sebagai pelapor dalam dugaan pencemaran nama baik oleh dua akun Instagram, @lambe_turah dan @hebohwow.
"Hanya sekitar enam pertanyaan karena kami hanya melengkapi pernyataan dari tiga hari lalu saat pembuatan LP," kata Vidi Galenso Syarief, kuasa hukum Lina, saat ditemui seusai pemeriksaan.
Lina sendiri menolak diwawancarai begitu pemeriksaan usai. Ia langsung masuk ke mobilnya sambil sesekali menebar senyum. Lina datang ke gedung Direktorat Reserse Kriminal Khusus sekitar pukul 11.00 dan baru keluar sekitar pukul 15.00.
Dalam pemeriksaan itu, kata Vidi, Lina menjelaskan secara rinci tuduhan kliennya tentang dua akun Instagram yang dianggap telah mencemarkan nama baik. Selain lewat unggahan gambar, pencemaran diduga dilakukan dalam kolom komentar.
Peristiwa itu terjadi sejak sepekan yang lalu, sejak adanya pernyataan Ario Kiswinar yang menyatakan diri sebagai anak Mario Teguh yang tidak diakui.
"(Pencemaran nama baiknya) seperti yang tadi saya sampaikan, merebut suami orang. Kemudian tak mengakui anak," kata Vidi.
Vidi mengatakan barang bukti yang dikumpulkan masih sama dengan yang dilampirkan saat membuat laporan lalu. Yakni berkas screenshot posting kedua akun Instagram itu.
Saat ini, akun @hebohwow telah dihapus. Sedangkan akun @lambe_turah masih beroperasi seperti biasa.
