Petugas kepolisian menggelandang Aa Gatot Brajamusti ke rumahnya di Jl Niaga Hijau X No 1 Pondok Pinang, Kebayoran Lama, Jakarta, 1 September 2016. Aa Gatot dibawa ke kediamannya untuk kepentingan penggeledahan. Tempo/Aditia Noviansyah
TEMPO.CO, Jakarta - Gatot Brajamusti ditangkap karena kasus narkoba. Bersama Ketua Umum Persatuan Artis Film Indonesia itu, turut ditangkap biduanita Reza Artamevia, yang hasil tes urinenya dinyatakan positif narkoba.
Rency Milano, kakak artis Elma Theana, yakin penyalahgunaan narkoba sudah lama terjadi di Pedepokan Brajamusti milik Gatot. Kini pedepokan di Cisaat, Sukabumi, itu sudah dijual. Keyakinan Rency diperkuat oleh cerita yang pernah disampaikan Elma.
"Pada nyabu (di pedepokan). Tapi waktu itu Elma Theana bilang, itu bukan sabu, tapi asmat. Asmat itu makanan jin katanya," ucap Rency saat dihubungi via telepon, Kamis, 1 September 2016.
Menurut Rency, Elma Theana sempat mengkonsumsi barang yang disebut asmat tersebut di hadapannya. "Cuma dia jelasin cara make-nya itu sama kayak orang nyabu," ujarnya.
"Dia (Elma) bahkan sempat mau keluarkan asap dari mulut dia ke mulut saya. Di situ saya enggak mau. Saya enggak tahu maksudnya dia apa mau keluarkan asap ke mulut saya."
Elma sempat menjadikan Gatot sebagai guru spiritual selama bertahun-tahun. Empat tahun lalu, Elma mulai menjauhkan diri dari pedepokan dan kembali ke keluarga.
