Kata Once Soal Platform Penghitung Royalti Musik

Reporter

Editor

Alia fathiyah

Rabu, 4 Mei 2016 05:05 WIB

Mantan vokalis grup band Dewa, Elfonda Mikael alias Once saat tampil dalam konser mini Once yang di gelar di Jakarta, (22/6). Penampilan perdana Once di konser mini yang bertajuk "Once & His Album" ini bersamaan dengan peluncuran album solo pertamanya berjudul" Once" yang berisikan 10 lagu dengan genre musik pop dan rock. ANTARA/Teresia May

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) meluncurkan tools bernama Telinga Musik Indonesia alias Telmi di IESE 2016.

Once Mekel selaku musisi pun menyambut baik platform penghitung royalti musik tersebut. Menurut pelantun Dealova tersebut, ide Telmi merupakan ide yang menarik dari Bekraf dan tentu harus diapresiasi.

"Ini harusnya disambut dengan baik, karena platform ini menjadi bukti kepedulian Bekraf terhadap musisi Indonesia," kata Once kepada Tempo, Senin, 2 Mei 2016.

Once menyadari ada beberapa musisi yang yang tidak lagi produktif, bernasib malang karena tidak mendapatkan royalti dari karya lagunya.

"Bekraf ingin meningkatkan kesejahteraan para musisi dan pencipta lagu. Saya kira ide ini sangat baik," lanjut Once.

Namun, menurut pria gondrong tersebut, ada beberapa hal yang perlu digarisbawahi. "Pertama, apakah paltform ini diperuntukkan menghitung royalti pemakaian lagu misalnya di hotel, karoke, dan tempat-tempat umum lainnya, atau mengkalkulasikan royalti penjualan fisik," Once menjabarkan.

Jika fokusnya pada penggunaan lagu, ini akan sangat menarik, lanjut Once.

"Pemakaian lagu di karoke misalnya, baik musisi maupun pencipta lagu sebenarnya punya hak atas komersialisasi lagu tersebut," kata Once.

Pria 45 tahun ini menilai untuk melacak dan menghitung royalti lagu di tempat karoke mungkin lebih mudah ketimbang menghitung royalti lagu di tempat lain.

"Bagaimana dengan penggunaan lagu di hotel, di pesawat? Bagaimana dengan penentuan tarifnya? Apakah pihak musisi dan organisasi seperti hotel dan lain-lain bisa menerima dan menyepakati tarif royalti yang akan diberlakukan?" Once menegaskan.

Walau begitu, mantan vokalis Dewa ini yakin sebelum menerapkan paltform ini, Bekraf telah memikirkan solusi terbaik dalam mengaplikasikan Telmi.

"Sebaiknya dipastikan dulu semuanya, lalu disosialisasikan baik itu kepada semua organisasi dan musisi. Saya yakin, jika sistem seperti ini bisa berlaku di negara lain seperti Jepang dan Malaysia, kenapa tidak di Indonesia," tutup Once.

RINA ATMASARI

Berita terkait

Ragam Jenis Kekayaan Intelektual, Pahami Soal Hak Kekayaan Intelektual atau HAKI

9 jam lalu

Ragam Jenis Kekayaan Intelektual, Pahami Soal Hak Kekayaan Intelektual atau HAKI

Pahami soal Hak Kekayaan Intelektual atau HaKI, sehingga karya cipta Anda bisa terlindungi secara hukum.

Baca Selengkapnya

Ketahui 4 Jenis Pelanggaran Hak Kekayaan Intelektual dan Ancaman Hukumannya

22 jam lalu

Ketahui 4 Jenis Pelanggaran Hak Kekayaan Intelektual dan Ancaman Hukumannya

Jangan main-main dengan pelanggaran hak kekayaan intelektual. Berikut jenis dan sanksi hukuman bagi pelakunya.

Baca Selengkapnya

Hari Kekayaan Intelektual Sedunia Tiap 26 April, Kenali 7 Jenis Kekayaan Intelektual

1 hari lalu

Hari Kekayaan Intelektual Sedunia Tiap 26 April, Kenali 7 Jenis Kekayaan Intelektual

Hari ini, tiap 26 April sejak 2001, diperingati sebagai Hari Kekayaan Intelektual Sedunia. Apa saja jenis kekayaan intelektual?

Baca Selengkapnya

Publisher Rights Tidak Berdampak pada Konten Kreator, Sudah Ada Hukum Hak Cipta

56 hari lalu

Publisher Rights Tidak Berdampak pada Konten Kreator, Sudah Ada Hukum Hak Cipta

Perpres Publisher Rights hanya mengatur tentang kerja sama antara platform dengan perusahaan pers.

Baca Selengkapnya

Hindari Mengunggah 6 Hal Ini di Media Sosial atau Anda akan Tersangkut Masalah Hukum

15 Februari 2024

Hindari Mengunggah 6 Hal Ini di Media Sosial atau Anda akan Tersangkut Masalah Hukum

Agar aman bermain media sosial, penting untuk mengetahui jenis unggahan atau akun Anda bisa terjerat masalah hukum.

Baca Selengkapnya

19 Tahun YouTube, Semula Video Rumahan yang Dirintis 3 Karyawan PayPal

14 Februari 2024

19 Tahun YouTube, Semula Video Rumahan yang Dirintis 3 Karyawan PayPal

YouTube didirikan pada 14 Februari 2005 oleh tiga orang karyawan PayPal. Siapa mereka?

Baca Selengkapnya

Jungkook BTS, Vernon SEVENTEEN dan Suyeon (G)I-DLE Menjadi Anggota KOCMA

1 Februari 2024

Jungkook BTS, Vernon SEVENTEEN dan Suyeon (G)I-DLE Menjadi Anggota KOCMA

Jungkook BTS dan beberapa penyanyi lain menajdi anggota asosiasi Hak Cipta Musik Korea

Baca Selengkapnya

Apa Itu Royalti Musik, Bagaimana Menentukan Tarifnya?

18 Januari 2024

Apa Itu Royalti Musik, Bagaimana Menentukan Tarifnya?

Kisruh royalti musik penyanyi dan pencipta lagu kian marak. Bagini menentukan tarif royalti musik.

Baca Selengkapnya

Andre Taulany dan Stinky Dilarang Bawakan Lagu Mungkinkah oleh Mantan Gitaris

1 Januari 2024

Andre Taulany dan Stinky Dilarang Bawakan Lagu Mungkinkah oleh Mantan Gitaris

Mantan gitaris melarang Andre Taulany dan Stinky membawakan lagu Mungkinkah, Jangan Tutup Dirimu, serta karya-karya ciptaannya yang lain.

Baca Selengkapnya

The New York Times Gugat OpenAI dan Microsoft atas Tuduhan Pelanggaran Hak Cipta

29 Desember 2023

The New York Times Gugat OpenAI dan Microsoft atas Tuduhan Pelanggaran Hak Cipta

The New York Times menuduh OpenAI dan model bahasa besar (LLM) Microsoft, yang mendukung ChatGPT dan Copilot.

Baca Selengkapnya