Rhoma Deklarasikan Idaman di Surabaya, Berapa yang Datang?  

Reporter

Editor

Alia fathiyah

Selasa, 29 September 2015 16:39 WIB

Ketua umum Forum Silaturahmi Ta`mir Masjid dan Musalah Indonesia, Rhoma Irama memberi keterangan pers terkait kerusuhan yang terjadi di Tolikara, Papua di Jakarta, 20 Juli 2015. TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Surabaya - Gagal menjadi calon presiden dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) beberapa waktu lalu, pedangdut Rhoma Irama mulai berkeliling Indonesia untuk deklarasi pembentukan Partai Islam Damai Aman (Idaman).

Kali ini Rhoma mendatangi Surabaya untuk pembentukan pengurus Dewan Pimpinan Wilayah Partai Idaman Jawa Timur. Terlihat yang hadir hanya sekitar seratus orang.

"Hari ini saya akan membentuk pengurus DPW Partai Idaman Jawa Timur," kata Ketua Umum Partai Idaman Rhoma Irama kepada wartawan, Selasa, 29 September 2015.

Rhoma menjelaskan bahwa pembentukan pengurus provinsi ini juga dilakukan di semua provinsi di Indonesia. Pembentukan ini dilakukan sebagai syarat yang ditetapkan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia. "Ini nanti bulan November 2016, 100 persen tingkat provinsi sebagai syarat Kemenkumham," ujarnya.

Selain itu, Partai Idaman ingin merekrut anggota hingga tingkat desa. Karena itu, selain pelantikan provinsi, Partai Idaman juga akan melantik kepengurusan tingkat kabupaten. "Untuk yang tingkat kabupaten masih terus berlangsung pembentukannya," tuturnya.

Rhoma berharap, pada 2019, Partai Idaman dapat menjadi kontestan dalam pemilihan umum. Partai Idaman juga diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. "Mohon doanya," ucap Rhoma.

Dalam pelantikan tersebut, hadir sekitar seratus orang yang menjadi kader Partai Idaman. Sebagian dari mereka adalah anggota Fans of Rhoma and Soneta. Kabarnya, Rhoma banyak merekrut artis untuk bergabung dalam partainya, yang sesuai dengan ajaran agama Islam itu.

EDWIN FAJERIAL


Berita terkait

Mengenal Fungsi Oposisi dalam Negara Demokrasi

9 hari lalu

Mengenal Fungsi Oposisi dalam Negara Demokrasi

Isu tentang partai yang akan menjadi oposisi dalam pemerintahan Prabowo-Gibran kian memanas. Kenali fungsi dan peran oposisi.

Baca Selengkapnya

Daftar 16 Partai Politik yang Gugat Sengketa Pileg ke MK, dari PDIP hingga PKN

11 hari lalu

Daftar 16 Partai Politik yang Gugat Sengketa Pileg ke MK, dari PDIP hingga PKN

Sejumlah partai politik mengajukan sengketa Pileg ke MK. Partai Nasdem mendaftarkan 20 permohonan.

Baca Selengkapnya

Mendekati Pilkada 2024, Begini Riuh Kandidat Kuat Sejumlah Parpol

14 hari lalu

Mendekati Pilkada 2024, Begini Riuh Kandidat Kuat Sejumlah Parpol

Mendekati Pilkada 2024, partai-partai politik mulai menyiapkan kandidat yang akan diusung. Beberapa nama telah diisukan akan maju dalam pilkgub.

Baca Selengkapnya

Deretan Lagu Lebaran dari Ismail Marzuki sampai Bimbo dan Rhoma Irama

26 hari lalu

Deretan Lagu Lebaran dari Ismail Marzuki sampai Bimbo dan Rhoma Irama

Lagu-lagu lebaran identik dengan hari kemenangan, berikut deretan lagu Lebaran karya Ismail Marzuki sampai Bimbo dan Rhoma Irama.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Ingatkan Pentingnya Pembenahan Partai Politik

39 hari lalu

Bamsoet Ingatkan Pentingnya Pembenahan Partai Politik

Partai politik memegang peran penting dalam menentukan arah kebijakan negara.

Baca Selengkapnya

Pilihan Amerika Serikat Hanya Punya 2 Partai Politik, Ini Penjelasannya

39 hari lalu

Pilihan Amerika Serikat Hanya Punya 2 Partai Politik, Ini Penjelasannya

Amerika Serikat sebagai negara demokrasi terbesar di dunia memilih dominasi hanya dua partai politik yaiutu Partai Republik dan Partai Demokrat.

Baca Selengkapnya

Prabowo Dinilai Butuh Koalisi Raksasa Usai Penetapan Pemilu 2024, Berikut Jenis-jenis Koalisi

45 hari lalu

Prabowo Dinilai Butuh Koalisi Raksasa Usai Penetapan Pemilu 2024, Berikut Jenis-jenis Koalisi

LSI Denny JA menyatakan Prabowo-Gibran membutuhkan koalisi semipermanen, apa maksudnya? Berikut beberapa jenis koalisi.

Baca Selengkapnya

8 Parpol ke Senayan Penuhi Parliamentary Threshold di Pemilu 2024, Apa Bedanya dengan Presidential Threshold?

46 hari lalu

8 Parpol ke Senayan Penuhi Parliamentary Threshold di Pemilu 2024, Apa Bedanya dengan Presidential Threshold?

PDIP, Golkar, Gerindra, PKB, NasDem, PKS, Demokrat, dan PAN penuhi parliamentary threshold di Pemilu 2024. Apa bedanya dengan Presidential Threshold?

Baca Selengkapnya

Daftar 8 Parpol yang Lolos ke DPR di Pemilu 2024, 10 Lainnya Gagal ke Senayan

47 hari lalu

Daftar 8 Parpol yang Lolos ke DPR di Pemilu 2024, 10 Lainnya Gagal ke Senayan

Hasil akhir rekapitulasi suara KPU menyebutkan 8 parpol lolos ke Senayan. Sementara 10 parpol lainnya gagal ke DPR di Pemilu 2024. Berikut daftarnya.

Baca Selengkapnya

MK Tolak Gugatan Uji Materil Frasa Gabungan Partai Politik dalam UU Pemilu

48 hari lalu

MK Tolak Gugatan Uji Materil Frasa Gabungan Partai Politik dalam UU Pemilu

Hakim MK mengatakan, keberlakuan Pasal 228 UU Pemilu sesungguhnya ditujukan bagi partai politik secara umum,

Baca Selengkapnya