Petinju Manny Pacquiao Yakin Perekrut Mary Jane Bakal Dihukum  

Reporter

Sabtu, 11 Juli 2015 05:54 WIB

Petinju dunia asal Filipina Manny Pacquiao saat berbincang dengan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Setya Novanto di Gedung DPR, Jakarta, 10 Juli 2015. Ungkapan terima kasih Pacman atas ditundanya menunda eksekusi terpidana mati kasus narkoba asal Filipina Mary Jane Veloso. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO , Jakarta - Petinju sekaligus senator Filipina Manny Pacquiao berjanji akan mengungkapkan hasil investigasi kongres terkait kasus perdagangan manusia yang melibatkan Mary Jane Veloso. Pacquiao yakin Jane hanya kurir narkoba yang direkrut oleh Maria Kristina Sergio.

"Investigasi terhadap perekrut (Kristina) terus dilakukan. Saya yakin hasilnya akan keluar dalam dua minggu dan perekrut akan segera dihukum," kata Pacman, panggilan akrab Pacquiao, setelah konferensi pers di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Jumat, 10 Juli 2015.

Sebelum bertemu pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat, Pacman sempat menjenguk Mary Jane di Lembaga Pemasyarakatan Wirogunan, Yogyakarta, bersama istrinya, Jinke Pacquiao, dan Duta Besar Filipina untuk Indonesia, Maria Lumen.

"Saya mendukungnya supaya tidak patah semangat. Memberi inspirasi dan mendoakan dia. Filipina begitu dekat dengan Indonesia, tapi saya baru pertama kali ke sini," kata Pacman yang kembali mencalonkan diri sebagai legislator dalam pemilihan tahun ini,

Mulanya, kunjungan Pacman ke Indonesia tak terkait dengan politik dan hukum di negaranya. Ia diundang menjadi bintang iklan jamu tolak angin produksi PT Sido Muncul. Pacman syuting bersama petinju dunia asal Indonesia, Chris Jon, di Semarang dan Yogyakarta.

Namun Kedutaan Besar Filipina tak ingin melewatkan kesempatan emas lawatan Pacman. Pacman mengaku diajak Duta Besar Filipina untuk Indonesia, Maria Lumen B. Isleta, mengunjungi Mary Jane.

"Awalnya atas inisiatif PT Sido Muncul. Tapi itulah kenapa kami sekaligus mengajak duta besar," kata Pac. Ia mengaku telah meminta bertemu dengan Presiden Joko Widodo.

"Tapi mereka belum ada respon," kata Maria B. Lumen. Pemerintah Filipina melalui kedutaan sempat bersurat kepada Kejaksaan Agung terkait rencana pemeriksaan terpidana mati asal Filipina, Mary Jane Fiesta Veloso. Surat disampaikan pada 21 Mei 2015.

Setelah kunjungan ini, Pac berharap pengadilan menyatakan Mary Jane tak bersalah. "Saya yakin Mary Jane tidak bersalah, kita tahu itu. Saya yakin dia, perekrutlah, yang bersalah dan yang akan dihukum," kata dia.

PUTRI ADITYOWATI

Berita terkait

AS Prihatin atas Rekaman Eksekusi Israel di RS Al Shifa, Tapi Kecam Hamas

27 hari lalu

AS Prihatin atas Rekaman Eksekusi Israel di RS Al Shifa, Tapi Kecam Hamas

Pasukan Israel pada Senin mundur dari kompleks rumah sakit terbesar Al Shifa di Gaza itu setelah pengepungan selama dua pekan terakhir.

Baca Selengkapnya

Manny Pacquiao Ingin Bertanding di Olimpiade 2024 Paris, IOC Menolaknya

19 Februari 2024

Manny Pacquiao Ingin Bertanding di Olimpiade 2024 Paris, IOC Menolaknya

IOC telah menolak pengajuan (bidding) legenda tinju Manny Pacquiao untuk bertanding di Olimpiade 2024 Paris.

Baca Selengkapnya

30 Warga Palestina yang Ditahan Israel Ditemukan Tewas Diborgol di Sekolah Gaza

1 Februari 2024

30 Warga Palestina yang Ditahan Israel Ditemukan Tewas Diborgol di Sekolah Gaza

Israel menolak memberikan informasi tentang nasib warga Palestina yang ditahan di Gaza, kata LSM lokal

Baca Selengkapnya

Iran Eksekusi Mati Demonstran Mahsa Amini, Dituduh Tabrak Polisi Hingga Tewas

23 Januari 2024

Iran Eksekusi Mati Demonstran Mahsa Amini, Dituduh Tabrak Polisi Hingga Tewas

Iran mengeksekusi mati Mohammad Ghobadlou, 23 tahun, seorang demonstran protes Mahsa Amini atas tuduhan pembunuhan polisi

Baca Selengkapnya

19 Warga Sipil Laki-laki di Gaza Dieksekusi Mati Tentara Israel

21 Januari 2024

19 Warga Sipil Laki-laki di Gaza Dieksekusi Mati Tentara Israel

Keterangan saksi mata mengungkap setidaknya 19 laki-laki dalam sebuah gedung rumah susun dieksekusi mati tentara Israel.

Baca Selengkapnya

Manny Pacquiao Siap Hadapi Floyd Mayweather Jr dalam Pertarungan Ulang Tahun Ini

2 Januari 2024

Manny Pacquiao Siap Hadapi Floyd Mayweather Jr dalam Pertarungan Ulang Tahun Ini

Manny Pacquiao dan Floyd Mayweather Jr terakhir kali bertemu satu dekade lalu dalam Pertarungan Abad Ini.

Baca Selengkapnya

PBB Desak Israel Selidiki Tuduhan Tentaranya Eksekusi Mati 11 Pria Palestina Tak Bersenjata di Gaza

21 Desember 2023

PBB Desak Israel Selidiki Tuduhan Tentaranya Eksekusi Mati 11 Pria Palestina Tak Bersenjata di Gaza

Komisaris Tinggi PBB untuk HAM menyebut eksekusi mati belasan pria Palestina itu 'menimbulkan kekhawatiran dilakukannya kejahatan perang' di Gaza

Baca Selengkapnya

Iran Klaim Telah Mengeksekusi Agen Mossad

18 Desember 2023

Iran Klaim Telah Mengeksekusi Agen Mossad

Kantor berita resmi IRNA melaporkan bahwa seorang agen dinas intelijen Mossad Israel dieksekusi di provinsi Sistan-Baluchestan di tenggara Iran.

Baca Selengkapnya

10 Tahun Lalu Kim Jong Un Eksekusi Mati Paman Sendiri Jang Song-thaek dengan Cara Sadis

12 Desember 2023

10 Tahun Lalu Kim Jong Un Eksekusi Mati Paman Sendiri Jang Song-thaek dengan Cara Sadis

Paman Kim Jong Un, Jang Song Thaek dieksekusi mati sepuluh tahun lalu dengan cara sadis. Bagaimana cerita eksekusi itu?

Baca Selengkapnya

Kyiv Tuduh Pasukan Rusia Eksekusi Tentara Ukraina yang Sudah Menyerah

3 Desember 2023

Kyiv Tuduh Pasukan Rusia Eksekusi Tentara Ukraina yang Sudah Menyerah

Kyiv menuduh Rusia melakukan kejahatan perang setelah video yang beredar menunjukkan dua tentara Ukraina ditembak saat sudah menyerah.

Baca Selengkapnya