TEMPO.CO, Jakarta - Kabar yang menyebutkan bahwa salah satu personel Slank, Abdi Negara Nurdin alias Abdee, akan keluar dari Slank tidak sepenuhnya salah. Namun, keluarnya pria yang juga sempat menjadi relawan Jokowi ini hanya sementara.
"Enggak, dia cuma mau istirahat, mau ngurusin kesehatannya," kata Fadjroel Rachman, kawan Abdee yang juga relawan Jokowi, saat dihubungi pada Rabu, 18 Maret 2015.
Menurut Fadjroel, Abdee berencana fokus memulihkan ginjalnya. "Gue kemarin ketemu dia dari sore sampai malam. Kalau sehat juga akan kembali lagi."
Ihwal keluar sementaranya Abdee dari Slank juga sempat dikatakan Bimbim. Dalam perbincangan dengan Bimbim, kata Fadjroel, Slank tak berencana mengganti posisi Abdee saat dia fokus memulihkan kesehatan. Bahkan, honor yang diterima Slank pun masih akan dibagi lima, termasuk untuk Abdee.
Menurut Fadjroel, kemungkinan Abdee untuk benar-benar hengkang dari Slank tipis. Apalagi Slank saat ini juga tengah mempersiapkan album yang ke-21. "Tapi memang baiknya menunggu konpers Slank langsung."
Kabar tentang keluarnya Abdee sudah diberitakan beberapa media. Abdee pernah menjelaskan bahwa ia menderita gangguan di ginjalnya. Namun hingga berita ini diturunkan, baik Abdee maupun Bunda Ifet selaku manajer belum bisa dikonfirmasi. Telepon dan pesan singkat yang dikirim Tempo belum direspons.
