Alasan Prajurit Se-Kodim Harus Nonton Film Senyap

Reporter

Editor

Elik Susanto

Sabtu, 7 Maret 2015 04:28 WIB

Berita pemutaran film Senyap oleh anggota Kodim 0733 BS Semarang di situs Kodam IV/Diponegoro. Kodam4.mil.id

TEMPO.CO , Semarang - Kodam IV Diponegoro membantah kabar yang menyatakan seluruh anggota Kodim 0733 BS Semarang menonton bareng film Senyap pada 26 Februari lalu. Acara yang berlangsung di aula Markas Komando Distrik Militer Semarang bukan semata-mata menonton film tentang tragedi kemanusiaan 1965. Tapi, kegiatan tersebut bagian dari evaluasi keamanan wilayah.



Menurut Kepala Penerangan Kodam IV/Diponegoro, Letnan Kolonel Elpis Rudi, acara di Kodim 0733 BS Semarang hanya melakukan evaluasi situasi dan kondisi kewilayahan. "Yang dievaluasi termasuk pro dan kontra film Senyap. Tidak spesifik hanya nonton film Senyap," kata Elpis kepada Tempo di Semarang, Jumat, 6 Maret 2015.

Elpis menjelaskan, anggota TNI harus bisa mengetahui kenapa film Senyap mengundang polemik. Itulah sebabnya, kata Elpis, anggota militer harus bisa mempelajari situasi. Elpis mencontohkan jika tiba-tiba ada sekelompok masyarakat yang melakukan unjuk rasa untuk membubarkan acara menonton film Senyap. "Anggota TNI harus mengetahui apa isi film tersebut. Sebagai aparat harus mengetahui seluruh situasi," kata Elpis.

Elpis menambahkan kabar yang menyebut seluruh anggota Kodim 0733 BS Semarang menonton bareng film Senyap tidaklah benar. "Saya sudah kroscek. Dandim (Komandan Kodim Semarang) hanya memberikan pengarahan," kata Elpis. Apa saja isi pengarahanya, Elpis menyebut itu rahasia. "Itu internal kami,"



Acara nonton bareng Film Senyap diketahui publik dari situs milik Komdam Diponegoro, http//kodam4.mil.id, yang mengunggah foto-foto nobar di aula Kodim 0733 BS Semarang. Acara ini langsung dipimpin Komandan Kodim Letnan Kolonel Infanteri M. Taufiq Zega.

Film Senyap merupakan film dokumenter mengenai pembantaian massal pada 1965 di Sumatera Utara. Film ini bercerita mengenai keluarga Adi Rukun yang mendapatkan pengetahuan mengenai bagaimana kakaknya dibunuh dan siapa yang membunuhnya.

Sebagai adik bungsu, Adi bertekad untuk memecah belenggu kesenyapan dan ketakutan yang menyelimuti kehidupan para korban. Adi kemudian mendatangi mereka yang bertanggung jawab atas pembunuhan kakaknya.

Adi, sehari-harinya adalah tukang kacamata yang membantu orang lain melihat lebih jelas. Saat memakaikan kacamata ke para pasiennya itulah dia juga bertanya-tanya hal ihwal peristiwa PKI. Pekerjaan Adi sebagai tukang kaca mata keliling itu adalah nyata, tidak hanya setingan untuk film.

ROFIUDDIN

Berita terkait

Tujuan Hanung Bramantyo Potong Adegan dan Ganti Judul Film Tuhan, Izinkan Aku Berdosa

1 hari lalu

Tujuan Hanung Bramantyo Potong Adegan dan Ganti Judul Film Tuhan, Izinkan Aku Berdosa

Sutradara Hanung Bramantyo menyebut film Tuhan, Izinkan Aku Berdosa awalnya hadir delam dua versi, 21+ dan 17+.

Baca Selengkapnya

Glenn Fredly The Movie: Momentum Setelah Opname hingga Pengisi Vokal dalam Film

5 hari lalu

Glenn Fredly The Movie: Momentum Setelah Opname hingga Pengisi Vokal dalam Film

Film drama biopik Glenn Fredly The Movie mulai tayang di seluruh bioskop Indonesia pada Kamis, 25 April 2024

Baca Selengkapnya

Sinopsis The Fall Guy yang Dibintangi Ryan Gosling

7 hari lalu

Sinopsis The Fall Guy yang Dibintangi Ryan Gosling

The Fall Guy film aksi stuntman produksi Universal Pictures yang tayang di bioskop Indonesia, pada Rabu, 24 April 2024

Baca Selengkapnya

Bamsoet Dukung FKPPI Produksi Film Anak Kolong

7 hari lalu

Bamsoet Dukung FKPPI Produksi Film Anak Kolong

Bambang Soesatyo mengungkapkan, keluarga besar FKPPI akan segera memproduksi atau syuting film "Anak Kolong".

Baca Selengkapnya

Peluncuran Ulang Film The Beatles 'Let it Be' Didahului Perilisan Buku 'All You Need Is Love'

13 hari lalu

Peluncuran Ulang Film The Beatles 'Let it Be' Didahului Perilisan Buku 'All You Need Is Love'

Buku tentang The Beatles diluncurkan menjelang rilis ulang film Let It Be

Baca Selengkapnya

Next Stop Paris, Film Romantis Hasil Kecanggihan AI

15 hari lalu

Next Stop Paris, Film Romantis Hasil Kecanggihan AI

Produsen TV asal Cina, TCL, mengembangkan film romantis berbasis AI generatif.

Baca Selengkapnya

7 Rekomendasi Film Fantasi yang Terinspirasi dari Cerita Legenda dan Dongeng

16 hari lalu

7 Rekomendasi Film Fantasi yang Terinspirasi dari Cerita Legenda dan Dongeng

Film fantasi yang terinspirasi dari cerita legenda dan dongeng, ada The Green Knight.

Baca Selengkapnya

8 Film Terbaik Sepanjang Masa Berdasarkan Rating IMDb

19 hari lalu

8 Film Terbaik Sepanjang Masa Berdasarkan Rating IMDb

Untuk menemani liburan Idul Fitri, Anda bisa menonton deretan film terbaik sepanjang masa berdasarkan rating IMDb berikut ini.

Baca Selengkapnya

Christian Bale Berperan dalam Film The Bride sebagai Monster Frankenstein

21 hari lalu

Christian Bale Berperan dalam Film The Bride sebagai Monster Frankenstein

Christian Bale menjadi monster Frankenstein dalam film The Bridge karya Maggie Gyllenhaal

Baca Selengkapnya

7 Film yang Diperankan Nicholas Galitzine

22 hari lalu

7 Film yang Diperankan Nicholas Galitzine

Nicholas Galitzine adalah seorang aktor muda yang sedang melesat, Galitzine telah membuktikan dirinya sebagai salah satu bintang muda yang paling menjanjikan di industri hiburan.

Baca Selengkapnya