Pangeran Harry mengikuti perlombaan rugby dengan kkursi roda, di Copper Box Arena, London, Jumat 12 September 2014. REUTERS/Andrew Winning
TEMPO.CO, Jakarta - Pangeran Kerajaan Inggris, Harry, memperingati Hari AIDS Sedunia yang jatuh hari ini dengan kampanye melawan stigma. Dilansir dari media Inggris, Dailymail, Senin, 1 Desember 2014, Harry bersama beberapa selebritas, seperti Nicole Scherzinger, Gemma Arterton, dan Paloma Faith, bicara soal bagian tubuh mereka dalam sebuah video.
Video tersebut bertujuan memerangi stigma malu membicarakan hal pribadi. Kampanye melalui video ini merupakan ide dari Sentebale, organisasi yang didirikan Pangeran Harry. "Kami ingin menunjukkan dukungan dan mengurangi stigma yang berkembang, bahwa seseorang tidak harus malu mengungkapkan rahasia pribadi mereka," kata Harry.
Bagi Harry, seseorang terkadang tahu kondisi dirinya tapi tidak memeriksakan diri karena malu diketahui memiliki penyakit, terutama penyakit kelamin. Harry pun berharap anak-anak yang terindikasi tidak merasa minder dan mengucilkan diri karena sakitnya.
Rencananya, Harry akan merilis videonya nanti malam melalui situs FeelNoShame. Ia sekaligus meminta masyarakat untuk berbagi rahasia mereka sendiri melalui media sosial dan bertukar pendapat dengannya. (Baca: Pangeran Harry Kembali Kencani Cressida Bonas)
Harry mendirikan organisasi Sentebale di Lesotho dua tahun setelah berkeliling negeri pada 2004. Latar belakang didirikannya Sentebale adalah kemirisan Harry melihat masalah yang dihadapi anak terjangkit AIDS, yatim, dan anak-anak cacat. (Baca juga: Pangeran Harry Cuma Dapat Warisan Rp 205 Miliar)