TEMPO.CO, Jakarta - Anugerah Apresiasi Film Indonesia ke-3 di Istana Maimun, Medan, Sabtu malam, 13 September 2014, terhalang hujan. Pembukaan oleh Menteri Pendidikan Mohammad Nuh yang dijadwalkan pukul 19.30 harus tertunda karena hujan mengguyur Medan sejak selepas magrib.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan bekerja sama dengan Badan Perfilman Indonesia menggelar ajang penghargaan API ke-3. Ketua Panitia AFI 2014 Robby Ertanto mengatakan AFI di Medan akan memberikan penghargaan utama untuk enam kategori, yakni apresiasi film cerita panjang bioskop, film cerita panjang nonbioskop, film pendek, film dokumenter, film animasi, dan film anak.

Roby menjelaskan, saat digelar pertama kali pada 2012, AFI masih mencari bentuk. "Sejumlah kritik kepada AFI karena kesamaannya dengan Festival Film Indonesia. Tapi AFI jelas berbeda karena penghargaan yang diberikan berbeda dengan FFI. Semua film yang masuk nominasi AFI harus memiliki unsur edukasi," kata Roby. (Baca: Kata Riri Riza soal Ajang Apresiasi Film Indonesia)

Adapun penghargaan khusus AFI 2014, kata Roby, mencakup sembilan kategori. Yakni apresiasi sutradara perdana, poster film, film independen pelajar, film independen mahasiswa, komunitas, festival film, lembaga pendidikan, media cetak, dan media noncetak. (Baca: 18 Kategori Apresiasi Film Indonesia 2013)

Menurut Rony, AFI 2014 sengaja digelar di Medan atau di luar Jawa untuk menambah apresiasi dan kecintaan masyarakat terhadap film karya produser lokal. Roby mengatakan film-film yang sudah diputar di bioskop selama periode 10 Oktober 2013 hingga 31 Juli 2014 otomatis masuk dalam penjurian AFI. (Baca: Riri Riza Senang Film Atambua Menang di AFI 2013)

Hingga berita ini ditulis, pembukaan API ke-3 masih terkendala hujan. Menteri Pendidikan Mohammad Nuh dengan mengendarai mobil dinas menteri berpelat nomor RI 7 memasuki lokasi acara. Namun Nuh tidak langsung duduk di kursi yang disiapkan di lapangan atau halaman depan Istana Maimun karena hujan terus mengguyur.

SAHAT SIMATUPANG

Berita Terpopuler
Ini Nominasi Film Terpuji Festival Film Bandung
Konser Jakarta Dekade Hadirkan Karya Musikus Lawas
Film Soekarno Merajai Nominasi FFB 2014
Cut Tari Bersaing dengan Aty Cancer di FFB 2014