Film X-Men: Days of Future Past. Showfilmfirst.com
TEMPO.CO, Jakarta - Ternyata raksasa Godzilla tak mampu mempertahankan posisinya sebagai juara box office bulan ini. Jagoan makhluk mutan dalam film X-Men: Day of Future Past berhasil menjuarai persaingan dengan mengumpulkan keuntungan sebesar US$ 91 juta sepanjang penayangan perdananya akhir pekan kemarin. (Baca: X-Men Days of Future Past, Perbaiki Kisah Mutan)
Film arahan Bryan Singer ini berhasil menggeser kadal radioaktif ke posisi kedua yang meraup keuntungan US$ 31,4 juta pada pekan kedua penayangannya. Adapun film komedi Adam Sandler dan Drew Barrymore, Blended, yang meluncur bersama dengan X-Men masih berada di posisi ketiga dengan keuntungan US$ 18 juta. (Baca: Godzilla, Obat Luka Lama Idola Raja Para Monster)
Para analis memperkirakan X-Men: Day of Future Past mungkin bisa mengumpulkan hingga US$ 110 juta dalam waktu empat hari setelah penayangan perdananya kemarin. Film pahlawan super Marvel ini diperkirakan akan menyamakan kedudukan dengan film terlaris seperti Fast & Furious 6 yang memperoleh US$ 117 juta atau Pirates of Caribbean: At World'sEnd sebagai yang tertinggi dengan total pendapatan US$140 juta pada 2007.
X-Men sempat diragukan akan masuk daftar film terlaris setelah Singer diterpa kasus pelecehan seksual bulan kemarin. Tapi pencapaian ini menjadi bukti bahwa isu tersebut tidak berpengaruh apa-apa bagi para penggemar X-Men. (Baca: Bryan Singer Bocorkan Plot Film X-Men Apocalypse)
"Jarang sekali hal ini terjadi di box office. Para fan tidak mempedulikan kasus itu dan hanya betfokus pada film," kata Paul Dergarabedian, analis media senior box office Rentark, seperti dilaporkan Moviefon, Senin, 26 Mei 2014.
3 Fakta Film Joker 2, Duet Antagonis yang Suka Stand Up Comedy dan Bernyanyi
24 hari lalu
3 Fakta Film Joker 2, Duet Antagonis yang Suka Stand Up Comedy dan Bernyanyi
Joker 2 atau Joker: Folie Deux merupakan sekuel lanjutan dari film joker sebelumya yang dirilis pada 2019. Film ini mengikuti kisah perjalanan Joker, seorang stand-up comedian dan badut paruh waktu bernama Arthur Fleck.