Aib Dibuka Mantan Kawan, Farhat Abbas Membalas  

Reporter

Editor

Alia fathiyah

Kamis, 30 Januari 2014 16:48 WIB

Farhat Abbas. DOK/TEMPO/Santirta M

TEMPO.CO, Jakarta - Masalah sepertinya bertubi-tubi menyerang Farhat Abbas. Beberapa pekan belakangan, Farhat "digempur" habis-habisan. Belum selesai masalahnya dengan Ahmad Dhani, kini Arya Wiguna yang sebelumnya akrab dengan Farhat siap membuka aib pengacara kontroversial itu. Lalu diikuti oleh istrinya, Nia Daniati, yang melayangkan gugatan cerai pada 27 Januari 2014 lalu. Ada pula nama Silvi Shovawi Haiz yang merupakan mantan asisten Farhat.

"Semua teman yg pernah gue bantu dan sangat dekat dg gue kini main belakang & merusak, mereka memiliki sifat raksasa," cuit Frahat. "Mantan sahabat yg bongkar2 rahasia & adu domba pikir cara@ jahioliyahnya akan sukses hancurkan kebaik, tidak! Bongkar saja semuanya!Monggo."

Satu per satu Farhat membalas ocehan mereka di akun Twitter-nya. "Kalau Silvi Shovawi Haiz berani sumpah pocong tidak pernah bersuami dua baru boleh jadi saksi nia sekalipun hancur2in gue," kata Farhat merujuk kepada seorang wanita yang baru-baru ini ikut membongkar aib Farhat.

Arya juga tak ketinggalan disentil oleh pria bertubuh subur ini. "Aria Wiguna sebelum nyuruh gue sumcong dia dulu deh yg sumcong suka jajan dan ngawur,lo pikir lo siapa?Modal ransel & demi tuhan dapat apa?"

Pria yang kabarnya telah menikah siri dengan sejumlah wanita ini juga menyayangkan sikap sang istri. "Salah satu yg membuat gue marah sama isteri adlh ikut kolaborasi dg manta orang2 dekat &penghianat gue selama ini, minta makan dari mrk aja!" cuit Farhat lagi.

Farhat juga menyinggung soal pernikahan Nia dengan pria Brunei yang merupakan ayah dari Olivia. "Pengalaman terkecoh dg suami brunei dulu yg dikira berharta & berpangkat jgn ditiru untuk mengecoh gue dg surat2 yg maksudnya bukan begitu," kata Farhat.

ALIA

Berita Lain:
Dituding KDRT, Ini Jawaban Farhat Abbas
Farhat Abbas Minta Nia Mengingat Jasanya
RAN Rilis Album Baru Hari Baru







Berita terkait

Dua Laporan Polisi soal Dugaan Penistaan Agama Gilbert Lumoindong

7 hari lalu

Dua Laporan Polisi soal Dugaan Penistaan Agama Gilbert Lumoindong

"Saya tidak ada niat, saya mencintai umat Muslim. Saya minta maaf," kata Gilbert Lumoindong

Baca Selengkapnya

Farhat Abbas Laporkan Gilbert Lumoindong soal Dugaan Penistaan Agama

9 hari lalu

Farhat Abbas Laporkan Gilbert Lumoindong soal Dugaan Penistaan Agama

Khotbah Gilbert Lumoindong yang membandingkan zakat di Islam dan Kristen dilaporkan ke polisi atas tuduhan penistaan agama

Baca Selengkapnya

5 Caleg Artis dengan Perolehan Suara Terendah

52 hari lalu

5 Caleg Artis dengan Perolehan Suara Terendah

Sejumlah caleg artis diprediksi gagal ke Senayan karena perolehan suara yang minim

Baca Selengkapnya

Ketua KPU Dilaporkan ke DKPP Soal Pelecehan Seksual

25 Desember 2022

Ketua KPU Dilaporkan ke DKPP Soal Pelecehan Seksual

Ketua KPU Hasyim Asyari dilaporkan ke DKPP soal dugaan pelecehan seksual terhadap Mischa Hasnaeni Moein alias Wanita Emas.

Baca Selengkapnya

Baim Wong Klaim Konten Prank KDRT-nya tidak untuk Rendahkan Polisi

7 Oktober 2022

Baim Wong Klaim Konten Prank KDRT-nya tidak untuk Rendahkan Polisi

Baim Wong mengklaim video prank laporan KDRT-nya ke polisi untuk edukasi ke masyarakat

Baca Selengkapnya

Baim Wong dan Paula Verhoeven Penuhi Panggilan Polisi soal Video Prank KDRT

7 Oktober 2022

Baim Wong dan Paula Verhoeven Penuhi Panggilan Polisi soal Video Prank KDRT

Pasangan Baim Wong dan Paula Verhoeven dilaporkan polisi atas tuduhan laporan palsu karena membuat konten prank KDRT

Baca Selengkapnya

Begini Isi Gugatan Farhat Abbas atas Tersingkirnya Partai Pandai di Tahapan Pemilu

18 Agustus 2022

Begini Isi Gugatan Farhat Abbas atas Tersingkirnya Partai Pandai di Tahapan Pemilu

Farhat Abbas mengklaim sudah melengkapi seluruh persyaratan Partai Pandai sesuai rentang waktu yang diberikan hingga 14 Agustus 2022.

Baca Selengkapnya

Farhat Abbas Layangkan Gugatan ke Bawaslu Soal Keputusan KPU yang Tak Loloskan Partai Pandai

18 Agustus 2022

Farhat Abbas Layangkan Gugatan ke Bawaslu Soal Keputusan KPU yang Tak Loloskan Partai Pandai

Farhat Abbas menyatakan telah melengkapi dokumen persyaratan untuk menjadi calon peserta Pemilu 2024 ke KPU.

Baca Selengkapnya

16 Parpol Gagal Jadi Peserta Pemilu 2024: Partai Besutan Farhat Abbas hingga Cucu Soeharto

16 Agustus 2022

16 Parpol Gagal Jadi Peserta Pemilu 2024: Partai Besutan Farhat Abbas hingga Cucu Soeharto

Sebanyak 16 partai gagal menjadi calon peserta Pemilu 2024, karena dokumen pendaftaran mereka dinyatakan tidak lengkap hingga akhir masa pendaftaran pada 14 Agustus 2022.

Baca Selengkapnya

Dokumen Belum Lengkap, Prima hingga Partai Farhat Abbas Diberi Waktu sampai 14 Agustus

2 Agustus 2022

Dokumen Belum Lengkap, Prima hingga Partai Farhat Abbas Diberi Waktu sampai 14 Agustus

Prima, Partai Reformasi dan Partai Pandai Pandai besutan Farhat Abbas disebut sedang menyiapkan kekurangan berkas yang diminta KPU

Baca Selengkapnya