Aktor Lukman Sardi berpose saat syuting film " Soekarno Indonesia Merdeka!" di Kebun Raya, Bogor (26/7). Film tersebut mengangkat cerita sejarah Presiden pertama RI Soekarno. ANTARA/Muhammad Adimaja
TEMPO.CO, Jakarta - Setelah sempat mundur dari rencana semula, proses syuting film biografi Soekarno akhirnya rampung. Film yang disutradarai oleh Hanung Bramantyo ini selesai digarap dalam total waktu 70 hari.
"Sempat break hujan saat adegan proklamasi. Akibatnya, pengambilan gambar dua hari jadi harus tiga hari. Di situ awal mula schedule jadi kacau," kata Hanung saat ditemui di lokasi syuting film Soekarno, di Kebun Raya Bogor, Bogor, Jawa Barat, Jumat, 26 Juli 2013.
Meski harus mengulang beberapa adegan dan juga berkompromi dengan kesibukan para pemainnya, Hanung lega karena film ini akhirnya selesai dikerjakan. "Beberapa aktor memang terkait produksi lain. Misalnya Maudy dengan teater dan aktivitas iklan. Sementara Lukman juga syuting film Edensor. Jadi kami sempat harus break selama 15 hari," ujar Hanung. Maudy dan Lukman yang dimaksud Hanung adalah Maudy Kusnaedi dan Lukman Sardi.
Walhasil, film yang semula ditargetkan selesai syuting hanya dalam 45 hari, harus molor dan baru selesai dalam 70 hari. Hanung bersyukur timnya bisa bertahan hingga penggarapan film tersebut selesai.
Film Soekarno sendiri adalah film yang mengisahkan bagaimana perjuangan Soekarno bersama Hatta dan Sutan Sjahrir memperjuangkan kemerdekaan Indonesia. Secara garis besar, kata Hanung, sebagian besar film ini berisi kisah kegigihan Soekarno memerdekakan Indonesia, dan sisanya adalah cerita tentang perjalanan cinta Soekarno.
Ario Bayu terpilih memerankan Soekarno, Lukman Sardi sebagai Mohammad Hatta, dan Tanta Ginting sebagai Sutan Sahrir. Teaser film ini akan dirilis tepat pada peringatan Kemerdekaan pada 17 Agustus. Rencananya film ini akan mulai diputar pada 12 Desember 2013 mendatang.
Nicholas Galitzine adalah seorang aktor muda yang sedang melesat, Galitzine telah membuktikan dirinya sebagai salah satu bintang muda yang paling menjanjikan di industri hiburan.
