TEMPO.CO, Jakarta - Penulis Malaysia Tan Twan Eng, 41 tahun, memenangi Penghargaan Sastra Asia 2012. Tan memenangi hadiah itu untuk novelnya yang berkisah tentang dampak pendudukan setelah masa perang Jepang di negaranya.
Tan mengalahkan empat penulis lain, termasuk pemenang Nobel Sastra Laureate Orhan Pamuk. Dia mendapatkan hadiah uang US$ 30 ribu atau lebih dari Rp 232,9 juta. Hadiah ini dinilai sepadan untuk novelnya yang dinilai cukup dalam, rumit, dan berlapis.
Novel Tan yang berjudul The Garden of Mists Evening bercerita tentang Yun Ling Teoh. Dia adalah orang yang selamat dari kamp penjara Jepang.
"Ini sebagian tentang keberadaan penyempurnaan budaya dan kesenian, dan kebiadaban mengerikan," ujar juri ketua, Maya Jaggi, kepada wartawan. Masalah pendudukan Jepang di Asia ini, kata dia, tetap menjadi isu mentah bahkan sampai hari ini, beberapa dekade setelah perang berakhir.
Tan menerbitkan novel pertamanya, The Gift of Rain pada 2007. Novelnya juga bercerita tentang pendudukan Jepang dan dampaknya. Pada 2008 dia mengatakan menyambut baik pengakuan yang berkembang untuk penulis Asia. Tetapi, karya berbakat dari Asia Tenggara sering diabaikan.
"Jelas, minat dalam menulis di Asia membantu orang seperti saya, tapi kami merasa seperti di pinggiran,” ujarnya. "Banyak penerbit tidak memiliki kesadaran yang nyata di Asia Tenggara."
Hadiah ini pertama kali diberikan pada 2007, untuk karya-karya penulis Asia yang ditulis dalam atau diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris. Penghargaan ini dimaksudkan untuk memperluas penyebaran sastra berbahasa Inggris Asia di dunia. Pemenang peghargaan ini antara lain penulis India Jeet Thayil. Dia dan Tan dinominasikan untuk Man Booker Prize 2012.
REUTERS | DIAN YULIASTUTI
Berita Terpopuler:
Harga Bawang Naik, SBY Kecewa terhadap 2 Menteri
Menteri Kesehatan Kritik Kartu Jakarta Sehat
Kursi Patah, Nudirman Munir Jatuh Terduduk
Tiga Wacana Jokowi Jadi Presiden
Dituding Terima 4 M, Saan: Membayangkan Saja Tidak
Sisi Kelam Paus Fransiskus Bergoglio
Berita terkait
Universitas Jember Raih Dua Penghargaan Bergengsi dari Kemendikbudristek
3 jam lalu
Penghargaan itu diharapkan akan semakin memotivasi keluarga besar Universitas Jember untuk menjadi yang lebih baik lagi.
Baca SelengkapnyaDaftar Keluarga Jokowi yang Terima Penghargaan dari Pemerintah: Iriana, Anwar Usman, dan Bobby Nasution
3 hari lalu
Sejumlah keluarga Presiden Joko Widodo atau Jokowi mendapat penghargaan dari pemerintah: Iriana, Bobby Nasution, dan Anwar Usman.
Baca SelengkapnyaDipenjara Israel 20 Tahun, Penulis Palestina Menangkan Hadiah Arab Bergengsi
3 hari lalu
Penulis Palestina Basim Khandaqji, yang dipenjara 20 tahun lalu di Israel, memenangkan hadiah bergengsi fiksi Arab pada Ahad
Baca SelengkapnyaBanyuwangi Terima Penghargaan Tertinggi dari Jokowi
3 hari lalu
Atas pencapaian hasil Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (EPPD) 2022, dan mendapatkan nilai terbaik nasional dengan status kinerja tertinggi.
Baca SelengkapnyaIOM Dapat Penghargaan Hasan Wirajuda Pelindungan WNI
6 hari lalu
IOM merupakan organisasi internasional pertama yang menerima Penghargaan Hasan Wirajuda Pelindungan WNI
Baca SelengkapnyaInovasi ID FOOD Raih Penghargaan Digital Technology Award 2024
8 hari lalu
Sejumlah inovasi ID FOOD mendapat apresiasi dari pelaku teknologi informasi di Tanah Air karena efektif mendukung aktivitas bisnis pangan.
Baca SelengkapnyaWartawan Perang Semyon Yeryomin Dapat Penghargaan dari Moskow
9 hari lalu
Wartawan Semyon Yeryomin gugur akibat serangan drone Ukraina pada akhir pekan lalu. Dia mendapat penghargaan dari Moskow
Baca Selengkapnya13 Bom di Jakarta Menerima Penghargaan Ho Chi Minh City International Film Festival
13 hari lalu
Film 13 Bom di Jakarta menerima dua penghargaan bergengsi dari Ho Chi Minh City International Film Festival
Baca SelengkapnyaMengenal Ragam Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan TNI
13 hari lalu
Gelar, tanda jasa, dan tanda kehormatan TNI memiliki makna yang berbeda. Berikut adalah penjelasannya.
Baca SelengkapnyaMengenal Bintang Jalasena, Penghargaan TNI AL yang Berjiwa Kesatria
13 hari lalu
Tak hanya prajurit TNI AL, Bintang Jalasena juga diberikan kepada WNI bukan prajurit, bahkan WNA yang telah berjasa.
Baca Selengkapnya