Personil ex Peterpan David bersama Idris Sardi tampil bersama dalam konser tanpa nama yang diselengarakan di Hall Senayan City, Jakarta, (29/5). TEMPO/Agung Pambudhy
TEMPO.CO, Jakarta - Menghilang selama 38 tahun, akhirnya Idris Sardi kembali lagi ke dunia perfilman. Idris bermain dalam film bertema nasionalis, Hasduk Berpola. Dalam film tersebut maestro Indonesia ini tidak menjadi kameo atau bintang yang tampil sebagai dirinya dalam beberapa detik saja. Namun, dia berperan sebagai Masnun, seorang veteran yang memiliki hobi main biola. Menurutnya, tokoh yang diperankannya itu memang banyak ditemui di zaman perang.
"Kesempatan main biola dan ini bukan rekayasa, karena pejuang zaman itu memang suka main biola," Idris menjelaskan, saat ditemui di FX, Sudirman, Jakarta, 13 Maret 2013. (Baca: Hasduk Berpola, Film Anak Bertema Nasionalisme)
Pada awalnya, Idris berencana menggarap musik untuk film ini saja. Namun, pria berusia 74 tahun ini merasa memiliki kewajiban sebagai anak Indonesia untuk terlibat lebih di pembuatan film ini. Idris mengaku langsung menyatu dengan tokoh Masnun. Ia merasa sangat terpanggil karena ceritanya tentang sejarah negeri ini. "Film ini ada amanah yang sangat luar biasa," katanya.
Ayah dari Lukman Sardi ini berharap film ini bisa menjadi media penyampai pesan ke anak-anak muda. Film ini juga diharapkan bisa menyampaikan pesan moral kepada anak-anak.
