TEMPO.CO, Cina - Seniman dan aktivis Cina, Ai Weiwei, mengkritik pemerintah karena menghapus video parodi Gangnam Style yang dia unggah di situs Cina, Kamis, 25 Oktober 2012.
Ai, yang selama ini dikenal sebagai seniman termasyhur sekaligus aktivis utama penentang pemerintah, bersama staf perusahaannya menarikan tarian kuda terkenal dari Psy. Rekaman tarian yang mendunia itu dilakukan di studio Beijing dan diunggah pada Rabu ke situs Cina, seperti Tudou, yang serupa dengan situs YouTube, yang diblok di Negeri Tirai Bambu itu.
Pria 55 tahun itu menamakan video tersebut Caonima, artinya grass mud horse, yang sebenarnya merupakan umpatan yang lazim dipakai pengguna Internet, termasuk Ai. Mereka juga mencibir kontrol pemerintah atas Internet.
"Kami hanya syuting selama 10 menit lebih, namun kami mengeditnya seharian dan mengunggahnya pada tengah malam," kata Ai seperti dikutip Reuters.
"Setelah kami mengunggahnya, beberapa jam kemudian... kami menemukan bahwa banyak orang, puluhan ribu, yang sudah menontonnya. Kini, di Cina, video itu sudah dihapus dan Anda tidak bisa lagi menontonnya," kata Ai.
Ai mengatakan, lagu Gangnam Style dari Psy dan tariannya merupakan ekspresi individualisme yang seharusnya diizinkan di negaranya. "Kami merasa bahwa setiap orang punya hak untuk mengekspresikan dirinya sendiri, dan ekspresi ini berhubungan langsung dengan kebahagiaan kami, bahkan eksistensi kami," kata Ai.
"Saat masyarakat terus-menerus meminta untuk semuanya menelantarkan haknya, masyarakat itu akan tumbuh tanpa kreativitas. Dan tidak akan jadi masyarakat yang bahagia."
Penahanan Ai pada tahun lalu menuai protes dari dunia. Dia berkali-kali mengkritik pemerintah Cina atas hukum yang tak memihak pada warga.